Alhamdulilah.. Setelah banyak drama hari ini.. Ternyata aku bisa update diluar dugaan.
Happy reading guys..
Jangan lupa vote sebelum baca.
Pagi ini Alexa bangun dengan mata sembab nya. Sebut saja dia lebay, karna menangisi pacarnya semalaman suntuk. Dia bahkan tak perduli jika Alfans terus meneriakinya di luar kamar. Satu lagi, Alexa marah karna Alfans terus meledeknya yang sedang galau masalah percintaan itu.
Alfans tau. Alexa pasti ada masalah dengan pacarnya. Tak bermaksud untuk ikut campur katanya, Alfans justru malah menertawakan Alexa yang tak nafsu makan hanya karna ada masalah dengan pacarnya. Alexa sedang mengalami fase remaja yang lagi ngebet-ngebetnya dengan yang namanya cinta-cintaan. Kalian semua juga pasti pernah ngalamin kan Masa SMA yang begitu?. Tak semangat jika tanpa si dia hhaaha. Alfans menertawakan cara Alexa menyikapi masalah yang katanya terlalu lebay itu sampai terpingkal-pingkal. Membuat Alexa kesal sendiri, sampai marah dibuatnya. “dasar nggak normal!” umpat Alexa pada Alfans semalam. “kayak nggak pernah ngerasain patah hati aja, atau jangan-jangan kak Alfans homo ya? Makanya nggak pernah pacaran waktu sma.” Gerutu Alexa saat kesal Alfans menghinanya terus-terusan. “enak aja, gini-gini gue disukain banyak cewek waktu SMA, palingan kalo lo dulu ada lo pasti ikutan ngejar-ngejar gue.” Sanggah Alfans. Begitulah kiranya kegiatan mereka mengisi waktu malam tadi.
Dasar pernikahan mereka memang aneh.
Tok tok tok…
Alfans mengetuk pintu kamar Alexa. “Alexa bangun, kamu belum makan semaleman. Patah hati juga butuh tenaga supaya strong woi, kalo lo mati disini nanti gue jadi viral, mendingan lo mati dirumah pacar lo aja.” Omel Alfans didepan pintu berwarna putih itu.
Ceklek.. pintu pun terbuka.
“berisikk!!”
Alexa melenggang turun melewati Alfans yang masih berdiri di tempatnya. Dan kini dia pun sudah ada di meja ruang makan yang sudah lengkap dengan hidangan makanan di atasnya. ‘darimana dia dapet makanan sebanyak ini?’ gumam Alexa. ‘palingan juga dia pesan makanan online terus abis itu di pindahin ke piring biar dikira gue bakal mikir dia yang masak semuanya.’ “huhh dasar nggak romantis” setelah berkutat dengan pikirannya dia pun duduk untuk melahap semua makanan itu, jujur saja dia sangat lapar saat ini. Energinya terkuras semalaman dan dia belum makan apapun.
Mereka berdua makan tanpa ada yang membuka suara, hanya ada suara ketukan sendok yang terdengar sampai selesai makan.
“kamu mau sekolah?” tanya Alfans sambil melirik seragam yang dikenakan oleh Alexa. “gue bisa ijinin lo hari ini sampai luka lo sembuh.” Tambahnya. Btw gimana sih Alfans manggilnya, udah elo, kamu lagi. Aduh cape dehh pasangan suami istri macam apa ini?..
“nggak usah! Alexa mau sekolah.” Ucap Alexa sambil meminum susu nya.
“yakin?” tanya Alfans sambil mengerutkan keningnya.
“ada ulangan hari ini, jadi Alexa harus masuk.” Kata Alexa.
“ck. Tumben, masih mikirin ulangan.” Gumam Alfans dengan suara yang sangat kecil namun masih terdengar oleh Alexa.
“kak Alfans! Alexa denger.” Alexa melemparkan buah jeruk yang langsung mengenai lengan Alfans. “gini-gini juga Alexa anak rajin. Alexa juga mikir kali.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Alexandra~Alfanso❤ (End)
Teen Fictionistri kedua "jadi Alexa mau dijadiin istri kedua?" Alexa menjambak rambutnya frustasi. "Ini nggak mungkin. Tolongin Alexa!" "Gue nggak tau pasti tentang semua ini, tapi gue jamin info yang gue dapetin ini akurat." "Kalau memang Reonaldo Alfanso in...