Chapter 19 - Preparing & Lunch Invitations

2.1K 291 106
                                    


Yuri baru saja memarkirkan Audi A5 milik Jessica yang mereka kendarai tepat di parkiran sebuah butik yang menjadi tempat tujuan mereka hari ini, dia melepas seatbelt-nya setelah mematikan mesin mobil itu lalu segera keluar membukakan pintu lainnya untuk si pemilik Audi yaitu Jessica.

Jessica pun keluar dengan dua sudut bibirnya yang tertarik dan mengucapkan terima kasih pada Yuri lalu salah satu tangannya langsung merangkul lengan Yuri setelah pintu itu telah tertutup.

Hari ini dia memilih untuk memakai blouse berwarna putih yang senada dengan jeans yang ia pakai lalu di padukan dengan high heels berwarna hitam dan mini bag berantai yang di dominasi warna putih menggantung di bahunya yang terlihat santai dan kasual sama seperti Yuri yang hanya memakai kaos putih polos yang di padukan dengan blazer dan celana berwarna hitam.

Hari ini dia memilih untuk memakai blouse berwarna putih yang senada dengan jeans yang ia pakai lalu di padukan dengan high heels berwarna hitam dan mini bag berantai yang di dominasi warna putih menggantung di bahunya yang terlihat santai dan kas...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lantas kedua mata Jessica pun langsung mengisyaratkan untuk mengajak Yuri segera masuk ke dalam butik dan menemui seorang desainer yang ia pilih untuk membuat gaun dan tuxedo khusus untuk hari pernikahan mereka yang akan datang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lantas kedua mata Jessica pun langsung mengisyaratkan untuk mengajak Yuri segera masuk ke dalam butik dan menemui seorang desainer yang ia pilih untuk membuat gaun dan tuxedo khusus untuk hari pernikahan mereka yang akan datang.

Pintu butik itu pun dibuka oleh dua staff yang memang di tugaskan untuk membukakan pintu, dan saat itu juga kedua mata Yuri langsung memindai seluruh sudut di butik yang bisa dikategorika sangat berkelas, dari mulai interior dan lukisan yang klasik terpajang di dinding, guci yang tertata rapi di sudut ruangan, dan desain-desain dress maupun pakaian yang indah serta keren itu menambah kesan mewah dan glamor namun lembut untuk di pandang.

"Selamat siang, ada yang bisa kami bantu?" Tanya salah satu staff lainnya yang sekarang menyambut Jessica dan Yuri.

"Saya telah membuat reservasi dengan Aunty Hyein atas nama Jessica Jung." Jawab Jessica dengan tenang, seperti biasa aura Jessica yang selalu terpancar memang sangat kuat hingga bisa dengan mudah mengintimidasi banyak orang.

Yuri melirik pada wanita yang lebih pendek darinya itu, ia baru tau jika Jessica sudah membuat janji terlebih dahulu tanpa ia ketahui.

"Oh, kalau begitu mari ikut saya naik ke lantai 2, Sajangnim telah menunggu kedatangan anda, Nona." Ucap pelayan itu dan langsung mengarahkan mereka untuk naik ke lantai dua dari butik ini.

Marriage Contract •YulsicTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang