JANGAN LUPA SEBELUM BACA, VOTE DAN KOMEN NYAA YAA....
YANG BELUM FOLLOW AUTHOR YUK SEGERA FOLLOW YAKK MAKASIH 😚
SELAMAT MEMBACA 😊
👿👿👿
Gadis cantik itu memasuki mansion nya dengan langkah kesal, laki-laki itu benar-benar memanfaatkan nya. Namun! Zie tidak akan tinggal diam karena Zie! Punya rencana lain di balik kerja sama ini.
"MOMMY! DADDY! ZIE YANG CANTIK PULANG!" teriak Zie dan melangkah kan kakinya membuat suara melengking Mommy nya yang berada di dapur pun terdengar.
"ZIEEE JANGAN TERIAK-TERIAK! GAK MALU APA SAMA SAHABAT-SAHABAT KAMU SAMA SAHABAT-SAHABAT NYA ABANG" teriakan Mommy nya tak kalah kencang membuat Zie menghentikan langkah nya. Apa tadi? Sahabat-sahabatnya? Dan juga Sahabat-sahabat Abang nya? Emang mereka berada di mansion? Zie rasa mereka belum pulang dari sekolah.
"MOMMY BOHONG YA? KAN MASIH SIANG MANA MUNGKIN MEREKA PULANG!" teriak Zie kembali membuat Mommy nya berjalan kearah nya dan memberikan tatapan jenaka.
"Aduh ini Mansion Zie bukan hutan" ucap Mommy nya membuat Zie terkekeh.
"Siapa bilang hutan?" ucap Zie membuat Mommy nya menghela nafasnya pelan dan menunjuk kearah ruang keluarga dimana semua yang berada di sana menatap kearah nya membuat Zie dengan cepat mendatarkan wajah nya.
"HAI ZIEEEE" teriak Dara, Mimi, Satria, Rangga, Rafa terdengar begitu saja membuat Zie mengedipkan matanya berulang kali.
Mereka sudah pulang? Dan? Zie membuat hal memalukan? Aish bukan Zie sekali!.
"Oh" ucap Zie dan kembali menatap Mommy nya.
"Mommy gak bilang" bisik Zie membuat wanita paruh baya itu terkekeh dan membelai rambut putri nya.
"Tadi kan Mommy udah bilang" ucap Mommy nya ikut berbisik.
"Zie kira Mommy bohong" bisik Zie kembali.
"Udah ah malah bisik-bisik gini, sana mandi terus makan" ucap Mommy nya membuat Zie menganggukan kepalanya dan mencium pipi Mommy nya.
"Oke"
Zie pun melangkah kan kakinya memasuki lift dan menuju kearah lantai tiga dimana kamar nya berada. Gadis itu memejamkan matanya dan bersenandung kecil.
Ting
Bunyi lift terbuka membuat gadis itu membuka matanya dan melanjutkan langkah nya memasuki kamar ber pintu abu-abu milik nya.
Memasuki kamar tercinta nya dan menghirup aroma vanilla yang begitu membuat nya merasa tenang.
Zie terduduk di pinggir big-size milik nya dan melepas sepatu di kakinya. Gadis itu mencepol rambut nya asal dan menghela nafasnya pelan.
Kenapa harus malam ini pesta topeng nya? Mengganggu tidur nyenyak nya saja.
Zie meraih handuk dan berjalan memasuki kamar mandi. Berendam dengan air hangat mungkin mampu membuat tubuh nya merasa lebih ringan.
Hingga suara ketukan pintu kamar mandi nya membuat kelopak mata itu terbuka.
"Zie?" suara yang Ia kenal pun membuat Zie menghela nafasnya pelan.
"Apa bang Rey?" teriak Zie.
"Nanti malam ikut gak? Abang sama yang lain nya mau kumpul di mansion" triak Rey membuat Zie terdiam.
"Zie ada acara Bang, lain kali aja" teriak Zie kembali membuat Reyga yang berada di luar kamar mandi menghela nafasnya pelan.
"Beneran?" tanya Reyga kembali.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Girl -Is Leader Gangster- (TAMAT)
Novela Juvenil(BELUM REVISI) SEBELUM LANJUT MEMBACA, JANGAN LUPA FOLLOW AUTHOR YAKK, SEBAGIAN PART DI PRIVASI!!! JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN! DI JAMIN BEDA! YUHU MAMPIR YAA.... BANYAK PERTANYAAN NANTI... 👿👿👿 Sakit Hati lah yang menimbulkan rasa balas denda...
