SEBELUM LANJUT MEMBACA LEBIH BAIK VOTE DULU YAA...
SELAMAT MEMBACA 😊
YUHU......
UDAH GAK SABAR YAA??
YUKYUK
GO?
1
2
3
👿👿👿
Kaila berlari mendekati Delon dan juga Mimi yang telah menghabisi musuh mereka. Keringat terlihat jelas di wajah Kaila yang begitu khawatir.
"Zie mana?" tanya Kaila membuat Delon menggelengkan kepalanya.
"Ga tau" ucap Mimi dan membersihkan darah yang mengenai lengan tangannya.
"Kita harus cari Zie" ucap Dara membuat Kaila menganggukan kepalanya.
"Kita berpencar, ini bukan rencana Zie" ucap Kaila dan langsung berlari menuju di mana pesta di adakan.
Tempat itu benar-benar sepi sekarang, hanya terdapat Samuel, Aleya, Dafa, Satria dan juga si kembar Reyga dan juga Rangga.
"Bang" panggil Kaila membuat semua menatap nya.
"Pada kemana?" tanya Dara membuat semuanya menggelengkan kepalanya.
"Kita gak tau" ucap Satria membuat Dara dan Kaila saling memandang dan membuang nafasnya pelan.
"Bang Dafa lihat Zie?" tanya Kaila membuat Dafa menggelengkan kepalanya.
"Zay, Zie dan Rafa hilang" ucap Dafa membuat Rangga dan Reyga menganggukan kepalanya.
"Selya bahkan Bokap nyokap hilang" ucap Rangga dengan suara lirih nya.
"Om tante Bang Daf kalian tunggu di sini! Jangan pergi" ucap Dara membuat mereka menganggukan kepalanya.
"Ta-tadi gue lihat Rafa lari ke atas" ucap Satria membuat Dara dan Kaila langsung berlari menaiki tangga dengan langkah cepat nya.
Mata mereka membulat sempurna, Kaila langsung berlari kearah Rafa yang tergeletak dengan darah yang mulai keluar dari perutnya.
"DARA! PANGGIL DAFA SAMA SEMUANYA KE SINI!" teriak Kaila membuat Dara menganggukan kepalanya dan segera berlari meninggalkan Kaila dan juga Rafa.
Kaila sedikit merobek dress panjang nya dan segera memutar di perut Rafa yang terkena tembakan.
"Uhuk uhuk" Rafa terbatuk dan membuka matanya menatap Kaila dengan mata yang sayu.
"Zi-Zie" ucap Rafa membuat Kaila menganggukan kepalanya.
"Zie akan baik-baik aja Bang, jadi Lo diem jangan ngomong" ucap Kaila namun Rafa menggelengkan kepalanya.
"Zie jatuh kebawah" ucap Rafa dengan pelan mampu membuat Kaila terkejut, jatuh kebawah? Yang berarti jatuh ke laut yang dalam?
"Rafa!" teriakan nyaring dari Mommy nya membuat Rafa terbatuk.
"Bang bawa Rafa ke lantai tiga di bawah, di sana ada dokter pribadi" ucap Kaila membuat Dafa menganggukan kepalanya dan segera membantu kembaran nya begitu juga dengan Rangga, Reyga dan juga Satria.
"Bagaimana dengan Zie?" tanya Aleya membuat Kaila menggelengkan kepalanya.
"Kaila yakin Zie baik-baik saja, emm Tante sama Om tunggu Rafa saja biar kami yang mencari Zie" ucap Kaila membuat merek menganggukan kepalanya dan berjalan meninggalkan Kaila, Dara dan juga Mimi yang terdiam.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Little Girl -Is Leader Gangster- (TAMAT)
Roman pour Adolescents(BELUM REVISI) SEBELUM LANJUT MEMBACA, JANGAN LUPA FOLLOW AUTHOR YAKK, SEBAGIAN PART DI PRIVASI!!! JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN! DI JAMIN BEDA! YUHU MAMPIR YAA.... BANYAK PERTANYAAN NANTI... 👿👿👿 Sakit Hati lah yang menimbulkan rasa balas denda...