S2 Episode 29: Dimana Dia?

165 11 0
                                    

Naruto membuka matanya kembali dan melihat Sasuke yang ada tepat di depannya menatap sendu dirinya.

'Hahaha. Sepertinya aku harus segera mencari tambatan hati, biar hal ini tidak terjadi lagi',pikir Naruto frustasi, antara harus senang atau sedih.

Tiba-tiba berdiri di kasur Sasuke, Naruto berniat pergi dari sana segera,"hahaha Sas, sepertinya aku harus pergi dulu" kekeh Naruto sebelum pergi, menghilang tepat di hadapan Sasuke yang keheranan.

Setelah pergi dengan bunshin, Naruto nyasar dipekarangan rumah orang,"dimana aku?" gumam Naruto berkedip-kedip kebingungan.

"Na-na-naruto-kun",ucap seorang perempuan dengan gerakan ambigu, dia malu-malu menatap Naruto.

"Ah Hinata",sapa Naruto menyadari siapa yang baru saja memanggilnya.

'Aku nyasar di kediaman Hyuga',pikir Naruto membatu.

"K-ka-kau mengenal-iku",gumam Hinata, nama perempuan itu dengan muka memerah.

"Hah? Tentu saja, aku melihatmu saat melawan Neji",ucap Naruto kurang nyaman dengan atmosfer di sekitarnya saat ini.

"Naruto, ngapain kau disini?",tanya sebuah suara lain di belakang Naruto yang rupa-rupanya itu suara Neji.

'...Situasi absurd apa ini?',pikir Naruto membatin.

"N-neji, kau ingat. Ya, kau ingat dengan janjiku kemarin. A-aku ingin mengajakmu ma-makan. Ya, makan di rumahku",ucap Naruto terbata-bata saking bingungnya.

"Hm tentu. Hinata-sama, kami permisi dulu",ucap Neji dan menarik Naruto pergi dari Mansion Hyuga.

"Dimana rumahmu?",tanya Neji begitu mereka sudah cukup jauh dari kediaman Hyuga dan Naruto memandangi tangannya yang masih di pegang Neji.

'Perasaan deja vu apa ini?',tanya Naruto heran sendiri, merasa seperti pernah mengalami hal serupa.

Menyadari arah pandang Naruto, Neji buru-buru melepaskan genggaman tangannya dari Naruto.

Tersadar dari pikirannya sendiri, Naruto menunjukkan jalan menuju rumahnya.

"Neji, apa kau pernah jatuh cinta?",tanya Naruto begitu selesai memasak makanan buatannya dan memberikannya pada Neji.

"Tidak",balas Neji seadanya lalu melirik Naruto sejenak,"kau jatuh cinta pandangan pertama pada Hinata?" tebak Neji dan Naruto langsung lesu mendengarnya.

"Ak",ucap Naruto sebelum sebuah pusaran hitam menyedotnya entah kemana meninggalkan Neji yang terlambat menarik Naruto dari pusaran lubang hitam tersebut.

"Apa yang barusan terjadi?",kaget Neji dan langsung berlari keluar apartemen Naruto.

Di dalam pelariannya, Neji tak sengaja bertemu seorang pria dengan rambut panjang yang dikuncir berambut putih.

"Hey, tenanglah. kau tak apa?",tanya Jiraiya merasa dirinya baru saja menabrak sesuatu.

"Aku tak apa",balas Neji merasa mengenali siapa yang baru saja ditabraknya.

"Jiraiya-san?",panggil Neji memastikan tidak salah mengenali orang.

"Ya, kau mengenaliku?",tanya Jiraiya heran.

"Wali Naruto",ucap Neji. Dirinya mengetahui jika Jiraiya adalah wali kedua setelah Hokage Ketiga karena pencariannya untuk menagih janji Naruto padanya.

Merasa anak yang dicarinya sedari tadi disebut, Jiraiya pun hendak bertanya,"Apa kau melihat Naruto? Aku mencarinya kemana-mana tapi tidak ketemu."

"Dia menghilang dan masuk ke pusaran hitam. Apa anda tahu sesuatu?",balas Neji.

"APA?",kaget Jiraiya.

'Padahal aku mencarinya untuk mengajaknya mencari Tsunade sembari melatihnya',pikir Jiraiya shock.

"Arigatou telah memberitahuku. Biar aku yang mencarinya, serahkan saja padaku",ucap Jiraiya cukup menyakinkan Neji dan berlalu pergi.

Sementara itu, nampak seorang pria bertopeng menyeringai kejam karena berhasil mengamankan seseorang yang paling berbahaya bagi tujuannya jika masih dibiarkan berkeliaran bebas.

Pria bertopeng itu menatap naas sosok Naruto di dalam suatu ruangan di kegelapan tanpa ada sedikitpun cahaya yang bisa masuk. Di sana Naruto terbaring diam menutup matanya seakan-akan tidak ada kehidupan pada tubuhnya itu.

Next👉😅
Gomen ne membuat kalian dua hari menunggu.

YOU AND ME (❌HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang