Bagian 31

15K 957 31
                                    


🍀🍀🍀🍀🍀

Mikrofon mulai berbunyi, wartawan juga sudah mulai sibuk dengan tugasnya masing-masing.
Alby duduk tenang dengan mata yang memancarkan ketegasan, membuat siapa saja yang melihatnya merasa terintimidasi.

“Baik, selamat pagi semuanya, assalamualaikum wr wb,” Miftha si sekretaris laki-lakinya sudah mulai membuka acara.
“Saya Miftah sebagai sekretaris tuan Alby Ghalil yang akan memimpin konferensi pers hari ini. Sebelumnya perkenalkan terlebih dahulu, di samping saya ada Bpk Akbar sebagai tangan kanan Tuan Alby, dan ada Reihan sebagai perwakilan dari divisi perancangan Ghalil Corp.
Hari ini seperti yang kalian ketahui bersama, kami mengadakan konferensi pers guna menyelesaikan masalah yang akhir-akhir ini kami terima, dan juga mengklarifikasi sesuatu yang mungkin masyarakat sekita belum mengetahuinya,” Muftha menjeda ucapannya sejenak.

Layar datar itu mulai menyala dan muncullah beberapa foto pernikahan Alby dan Biru, membuat semua wartawan yang ada disana mulai grasak-grusuk mengabadikannya.

Cekk,.. Cek,.. Saya Ahmad Alby Rifqie Ghalil ingin mengklarifikasi tentang kabar pernikahan saya dengan Yuki Azura Reynard, Putri dari pasangan Andaka Reynard dan. Ashadewi Berly.
Gambar yang sedang kalian lihat adalah benar foto pernikahan kami. Kami menikah tanggal sembilan november dua tahun yang lalu. Pernikahan diadakan disalah satu hotel di Jakarta dan secara tertutup. Untuk mengetahui lebih rinci tentang pernikahan kami, bisa kalian lihat sendiri di layar.”

Semua yang ditampilkan lengkap dengan undangan pernikahan beserta surat-surat pernikahan resmi dari pemerintah, tak ketinggalan foto sewaktu Alby Ghalil mengucapkan ijab qobul didepan ayah mertuanya.

Foto kembali berganti dengan gambar Al yang berada di depan pintu apartemen dengan wanita hamil yang juga sedang berada di sana.

“Dia adalah Sinta, korban tabrakan yang terjadi ketika saya ingin mengantar istri saya ke rumah sakit tempatnya bekerja.
Wanita hamil itu sudah bekerja sama dengan Heri Sadewo, dan ada Dokter Lala yang ikut memanipulasi hasil tes yang diberikan saat pemeriksaan Sinta, si wanita hamil itu.
Saya bertanggung jawab seusai menabraknya, semua yang saya lakukan atas persetujuan istri dan keluarga. Saya memberikan tunjangan hidup atas pertanggung jawaban saya. Apartemen yang saya datangi adalah tempat tinggalnya yang saya dan istri saya berikan.
Waktu itu saya mendapatkan SMS darinya, bahwa di apartemen ada orang yang mencurigakan, akhirnya saya mendatangi apartemen itu, dan ternyata tidak terjadi apa-apa.”

Layar kembali berjalan dengan bukti-bukti chat Alby dan Sinta di hari dimana Al pergi ke apartemen.

Kembali bergulir, kini layar menampilkan foto Biru bersama Lucas yang selama ini selalu dibuntuti orang misterius, serta foto Al dan Qirani.
Ini bagian yang paling disorot media, mengingat siapa yang tidak tahu Qirani, mantan dari pengusaha terkenal Ahmad Alby Rifqie Ghalil.

“Benar ini adalah foto istri saya bersama seorang pria, pria itu adalah Lucas Gumilar, sahabat lama saya yang sempat menghilang beberapa tahun terakhir.
Istri saya mendapat teror foto dari seorang misterius dari mulai keberadaannya di korea pada tanggal 23 oktober sampai kemarin lusa.
Teror itu sama juga saya dapatkan, yaitu foto-foto yang menurut saya tidak penting.
Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak ada hubungan dengan Qirani, Putri dari bapak Heri. Hubungan kami usai setelah wanita itu memutuskan pergi tanpa kejelasan mengapa ia pergi, dan wanita itu kembali dengan mengusik rumah tangga saya.”

Layar menampilkan foto hasil chatting antara Biru dan Alby, yang sudah pasti Qirani pelakunya. Chat an yang mengizinkan Biru pergi padahal Qiranilah yang membalas chattingan itu.
Layar juga menampilkan gerak-gerik Qirani yang memegang smartphone Al, lalu membalasnya secara diam-diam.
Al mengambilnya dari cctv yang ia pasang secara tersembunyi di ruang kantornya.

Mencintaimu [END].Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang