Jakarta, 2020
"TISSA, Lo mau apa sebenarnya Lo selalu ganggu keluarga gw?" Ketus rayn menghampiri Tissa.
Tissa yang masih terlihat sangat kesal dan membenci Rizky pun terkaget Melihat kedatangan rayn menghampiri nya."Gw mau, Rizky hancur sama hancur nya kakak gw Ray yang sekarang mendekam di penjara. Dan itu semua karena kakak Lo Rizky!!!!" Teriak Tissa.
Rayn yang sudah habis kesabaran pun
"Sejak kapan, kakak gw buat keluarga Lo berantakan. bukannya Ray kakak Lo yang mau menghancurkan keluarga gw hah???" Rayn sudah tak bisa menerima perlakuan Tissa ke Rizky
"Ingat Tissa Tuhan tau mana yang baik pasti akan dijaga. Jadi gw pesen sama Lo jangan ganggu keluarga gw lagi terutama kakak gw.!!!" Rayn sekali lagi memperingati Tissa yang sudah keterlaluan.
"Rayn, udah cukup aku takut!" Lirih Ranty memeluk pinggang rayn yang terus dan masih emosi dengan Tissa.
"Eh rayn, ngapain Lo masih bela Rizky to dia udah enggak menganggap Lo sama Ali adik, nyatanya mana Lo Wisuda aja Rizky enggak datang, Rizky malah pergi ke Thailand!" Sinis Tissa tersenyum miring.
Rayn pun ingin Tertawa sekencang kencangnya jika boleh... Rayn tertawa saat Tissa memojokkan Rizky sebagai kakak yang sudah melupakannya.
"Kita pulang sayang!" Rayn menarik tangan ranty.
Rayn dan ranty pun memanggil taksi dan mengantarkan Ranty pulang.
Disisi lain...
Ali dan Rizky sudah sampai rumah...
Melelahkan bukan?
Rizky yang sedari tadi kasih terlihat emosi memilih langsung ke kamar dan tanpa berbicara satu kata pun.
"Mas, saya permisi dulu ya saya mau bikin kopi buat pak Rizky" Lesti permisi untuk ke dapur.
"Oke, gw juga mau beres2 terus mau tidur dulu besok gw mau lanjut syuting lagi" ucap Ali melangkah ke kamar nya
Lesti membuat kan kopi untuk Rizky, dalam hati lesti sebenarnya masih takut dengan kejadian dimana Rizky sedang ribut dengan Tissa.
Setelah selesai membuat kopi Lesti membawa kopi itu ke kamar Rizky.
Tok..
Tok..
Tok..
"Pak saya masuk boleh?" Ucap lesti permisi.
"Iya masuk aja,!" Ucap Rizky yang masih ada di balkon kamarnya.
"Pak, ini saya bawakan kopi buat pak Rizky!" Lesti meletakkan kopi itu di meja luar.
Rizky Melihat ke arah lesti.
"Sini ikut saya!" Ucap Rizky halus.
"Mau kemana pak?"
Lesti sedikit ketakutan ketika Rizky menggandeng tangan nya dengan lembut.
"Sini duduk dulu di sini saya mau ke ruang kerja dulu!" Rizky menyuruh Lesti duduk di sofa kamar nya dan Rizky keluar untuk mengambil sesuatu diruang kerjanya.
"Pasti ini istri pak Rizky, cantik!' Lesti berdiri dan Melihat Beberapa foto Rizky bersama Dinda.
Entah mengapa di dalam hati Lesti sedikit ada rasa yang kurang senang jika melihat foto Rizky bersama Dinda.
"Ya Allah aku kenapa, ko melihat foto mereka aku jadi begini!" Lesti mengelus dada nya dan beristighfar.
"Kamu kenapa?" Tanya Rizky di belakang lesti.
"Eh, pak Rizky enggak saya cuma lihat foto ini aja!" Lesti menunjukkan beberapa foto Rizky.
"Ini!"
Rizky memberikan sebuah map berisi beberapa surat untuk lesti.
"Ini apa pak?" Tanya lesti menerima map tersebut.
"Ini surat kamu akan saya jadikan penyanyi di web series yang sedang saya garap dan kamu stop jadi pembantu di sini. Ya karena kamu akan terus berpura pura menjadi tunangan saya. Dan mulai besok kamu akan selalu ikut saya berangkat kerja. Paham!!" Jelas Rizky dengan wajah sangat berbeda.
"Pak, pak Rizky enggak salah pilih saya jadi penyanyi di web series pak Rizky?" Lesti masih tak percaya.
"Ikut jalan rencana saya aja.!" Perintah Rizky.
"Iya pak!" Ucap singkat lesti.
"Mulai sekarang kamu jangan panggil saya pak. Ya kali kamu panggil Ali dan Rayn mas, sedangkan saya pak, emang saya sudah bapak²" tak di sangka Rizky Melihat kan wajah yang tersenyum untuk lesti.
"Mas Rizky?" Tanya lesti.
"Boleh!!!" Rizky berfikir sejenak.
"Mas, ternyata mas Rizky bisa senyum ya?" Ledek lesti.
"Emang?"
"Mending kamu tidur, dan mulai besok kamu ikut saya!!" Lanjut Rizky.
"Mas juga, jangan lupa sholat subuh dan tersenyum biar ganteng nya kelihatan!" Pekik Lesti tertawa dan meninggalkan Rizky.
"Hemt cewek aneh. Tapi lucu!" Puji Rizky dalam hati dan masih saja tersenyum.
Lesti masih terfikir oleh apa yang di maksud oleh Rizky tapi apa boleh buat dia harus terus bekerja.
"Ternyata pak Rizky tersenyum itu ganteng!" Batin lesti masuk ke kamar nya.
To be continued.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA DALAM DIAM (END)✅
Truyện Ngắn"kak, dia wanita baik kenapa sih Lo ketus banget!" ketus Ali duduk di bangku sebelah Rizky "all women are the same, material is just looking for my treasure! " ucapnya menengguk wine yang ia pegang. "tapi menurut gw lesti orang baik, wanita Solehah'...