🍁 TEKA-TEKI 🍁

1.4K 136 12
                                    

"Papa juga sayang Arya. Terimakasih ya nak, papa sayang kamu sampai Selamanya!"

"Bunda juga nak!" Batin lesti melangkah pergi dari balik pintu kamarnya Arya.

"Lesti...!" Panggil halus Rizky.

"Iya mas kenapa?" Lesti masih saja takut memandang wajah Rizky lesti hanya menunduk.
"Sore ini Lo dan Arya pindah ke apartemen dulu, dan gw mohon jangan sampai di ketahui sama Ali dan Rayn!" Ucap Rizky, berjalan menuju garasi mobil.

"Memang ada apa mas?" Tanya lesti menjadi bingung.

"Ali dan Rayn lagi cari masalah sama gw. Gw cuma minta jaga Arya dan jangan sampai ketemu sama rayn dan Ali apa lagi sama istri mereka!" Pesan Rizky masuk ke mobil nya dan berangkat kerja.

Lesti mengangguk paham, "mas assalamualaikum!" Lesti mencium tangan Rizky dan memberikan kopi untuk nya.

"Makasih!"

Lesti masuk kedalam dan membereskan seluruh barang yang akan di bawa nya ke apartemen Rizky bersama Arya.

"Non mau Kemana?" Mbok inem Melihat Lesti sudah siap untuk pergi.

"Aku mau ke apartemen mas Rizky mbok, sebenarnya aku di suruh sore tapi aku mutusin untuk berangkat sekarang sama Arya. Oh ya mbok, tadi kata mas Rizky nanti mas hariss dan bang Ady mau kesini mau pasang cctv, dan mereka udah tau tempat yang mau di pasang jadi mbok tenang aja enggak usah takut!" Pesan Lesti sebelum berangkat.

"Oh iya non, nanti biar mbok yang beresin!" Ucap mbok inem sebelum ke dapur.

"Siang anak bunda,,, oh iya nak sekarang kita pergi ya ke rumah papa yang satunya. Biar Arya bisa main sepuas nya.!" Lesti mengendong Arya dan meletakkan Arya di mobil dan Lesti meletakkan kopernya di bagasi mobil.

"My husband"

"Mas, aku dan Arya berangkat sekarang aja ya aku takut kalau mas Ali dan dan mas rayn ke rumah siang ini!"

Send...

"Oh iya, Lo sama supir?"

Send...

"Iya mas, aku sama pak Eman aku enggak berani stir mobil sendiri!"

Send...

"Gw enggak ke apartemen hari ini!"

Send...

"Iya mas, jaga kesehatan kamu ya,jangan sampai sakit nanti kasihan Arya lihat mas sakit!"

Send...

"Ya"

Lesti kembali fokus ke Arya sesudah chating WhatsApp dengan Rizky.

Di sisi lain...

"Pak Rizky sudah datang, oh iya pak perkenalkan dia artis baru kita!" Salah satu kru syuting memperkenalkan salah satu artis pendatang baru...

"Siang pak, perkenalkan nama saya Kiki Tan !" Kiki bersalaman dengan Rizky.

"Rizky, saya harap kamu bisa bekerja profesional di pH saya!" Ucap Rizky berlalu dari hadapan Kiki.

"Kamu tenang aja pak Rizky baik orang nya!"

"Hehehe iya mas,!"

Rizky mengontrol semua pekerjaan nya

"Pak!" Sapa salah satu artis yang pernah mengisi hati Rizky tapi itu dulu kini dia hanya fokus ke pekerjaan nya dan anaknya.

"Iya Ra.." ketus Rizky.

"Pak, nanti kemungkinan saya pulang sore jadi saya serahkan semua nya ke pak Ikshan.!" Rizky Melihat semua scene yang akan di mainkan di web series nya terbaru ini.

Terlihat sibuk tapi ketampanan nya tak pernah bisa luntur. Wanita yang di panggil Ra oleh Rizky dulu pernah menolak nya tapi kini dia yang mengejar Rizky, Zahra Bouttier....

"Bro... Gw nanti sore ke rumah ya mau ambil baju!" Tanpa di sangka Ali datang ke lokasi syuting web series Rizky.

"Ya udah datang aja, ada mbok juga jadi enggak usah nunggu gw balik.!"

"Oke!"

Di sisi lain...

"Makasih ya pak.!" Lesti menaruh Arya yang sedang tertidur pulas di kamar dan Lesti membersihkan semua apartemen yang banyak debu.

Di rumah Rizky, sudah ada harus dan Ady yang sedang menunggu yang akan memasang cctv di rumah Rizky.

"Dy. Lo masih suka sama Lesti?" Tanya hariss iseng membuat Ady tersedak saat minum wine.

"Lo, gw udah enggak suka sama dia kan dia istri sahabat kita ya enggak mungkin lah gw bisa suka dia lagi!" Elak Ady santai.

" Gimana udah beres?" Ucap Rizky dari belakang Haris dan Ady.

"Katanya malem Lo pulang, ini masih siang udah pulang?" Tanya Ady kaget.

"Lagi kurang enak badan aja gw makanya gw pilih pulang dulu!" Jawab santai Rizky duduk di sofa tamu.

"Ali dan Rayn udah mulai mencari di mana sertifikat itu gw simpen!" Ketus Rizky masih bingung kehidupan nya yang tambah hari tambah memusingkan hidupnya.

Dari masalah pekerjaan, usaha, keluarga, perceraian hingga anak. Semua nya ia hadapi sendiri.

Dan kini Rizky harus mati²an menyembunyikan semua aset yang ia cari selama ini untuk Arya dan istrinya.

"Apa belum puas Ali dan Rayn Selama ini gw manjain mereka? Gw udah bekerja keras agar Ali dan Rayn enggak pusing tapi kenapa mereka berdua selicik itu?" Batin Rizky memijat pelipisnya yang pusing.

Rizky memejamkan mata nya, dan...

"Astagfirullah, kenapa sama pinggang gw beberapa hari ini selalu sakit!" Batin Rizky menahan sakit nya.

"Ky Lo kenapa?" Tanya harus melihat Rizky kesakitan.

"Gw gpp, gw mau pergi!" Rizky pergi dan menjalankan mobilnya secepatnya mungkin.

"Kenapa?"

Rizky telah sampai di rumah sakit, dia memeriksa kan kondisi nya yang telah beberapa hari dia merasa kan sakit.

Di sisi lain...

"Jam segini, mas Rizky udah makan belum ya?" Lesti menemani Arya tidur.

"Apa aku telpon aja, tapi nanti kalau aku telpon pasti mas Rizky marah!" Hati lesti mulai bimbang memikirkan Rizky yang sejak tadi pagi tak ada kabar.

Skip rumah sakit...

"Jadi apa ada masalah dok di badan saya?" Tanya Rizky sudah berfikir negatif.

"Ini" dokter memberi kan bukti Rosen untuk Rizky.

Perlahan Rizky membuka map tersebut.

"Engga.....!!!!

To be continued

Jangan lupa follow Instagram me @jebyabrina10

CINTA DALAM DIAM (END)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang