🍁MELAMARMU🍁

1.4K 150 6
                                    

Bandung, 2020

   "Mas Rizky!!" Teriak Lesti bangun dari tidurnya.

   Lesti terduduk di ranjang nya dan termenung.
  
   "Neng kamu kenapa?" Panik Prilly dan Ranty mendengar teriakkan Lesti.
   "Astagfirullah aku mimpi buruk Mbk!" Cerita Lesti mengusap wajah nya.

    Rizky pun terbangun dari tidurnya dan mencari keberadaan Lesti yang teriak membuat Rizky tak tenang.

   "Lesti kamu kenapa?" Tanya Rizky berlari ke Lesti.

   "Dia mimpi buruk,!" Ucap Ranty.

   "Astagfirullah Lesti, memang apa yang buat kamu takut gitu!?" Tanya Rizky duduk dihadapan Lesti.

   "Aku mimpi kalau mas Rizky meninggal aku takut!" Ucapnya hampir menangis.

   "Astagfirullah, Lesti aku masih di sini aku sehat. Pasti kamu belum sholat ya?" Tanya Rizky menahan senyum nya.

   "Nih gini dari pada kita diam disini mending kita sholat subuh, udah pagi.!" Ajak Rizky.

   Bengong semua Melihat Rizky menjadi bingung ada apa dengan Rizky kenapa dia yang sekarang Rajin untuk sholat.

   "Loh ko pada bengong?" Heran Rizky.

   "Oke² kita mau ambil air wudhu dulu, Lo udah?" Tanya Ali.

   Semua berangkat ke belakang untuk mengambil air wudhu.

   Skip....

   Setelah wudhu semua bersiap untuk sholat.

   "Biar aku yang jadi imam!" Tawar Rizky.

    Hati lesti tak bisa di bohongi dia hanya bisa tersenyum melihat Rizky mau menjadi imam sholat.

   "Silahkan!" Semua mempersilahkan Rizky untuk menjadi imam.

   Rizky terlihat khusyuk dalam sholat nya,

   "Ya Allah ini aku hamba mu yang telah berdosa ini. Aku bersyukur bisa merasakan kekeluargaan lagi bersama kedua adik ku dan ya Allah aku sungguh berterimakasih kepada atas nikmat yang engkau berikan kepadaku dan memberikan aku wanita yang Sholeh untuk aku!" Batin Rizky dalam Sujud syukur nya.

   Setelah selesai sholat Rizky menyuruh semua berkumpul dalam lingkaran kecil.

   "Terimakasih...!" Ucapnya awal ia meneteskan air matanya.

   "Kakak?" Panggil Ali pelan.

   "Tenang rasanya kita bisa berkumpul lagi, Li gw makasih banget Lo udah sabar menghadapi gw yang selalu bersikap egois ke Lo, rayn makasih buat doa Lo yang luar biasa di Korea gw bisa menjadi seperti ini sekarang. Prilly dan Ranty maafin gw, gw selalu kasar kalian berdua. Apa lagi sama Lo Ranty, gw ngaku salah, Selama ini gw selalu berfikir kalau Lo selalu jahat ke Dinda tapi semua itu salah." Ucapnya sambil menagis,

    Rayn dan Ali sudah tak dapat membendung air matanya pun ikut jatuh, perasaan bahagia, senang dan haru bercampur aduk dalam satu situasi ini. Prilly yang tak pernah bisa menangis dia meneteskan air mata nya.

   Ranty dia sudah iklhas menerima semua kenyataan ini bahwa dulu seorang Rizky Erlangga putra Mahendra tak pernah bisa menerima dia menjadi adik ipar nya kini Rizky sudah menyesali perbuatannya.

   "Lestiani putri, kamu sahabat aku yang telah lama kita enggak berjumpa. Dulu aku hanya bisa menganggap kamu sebagai sahabat, tapi sekarang aku sangat berterima kasih kepada kamu, kamu dengan Sabar hampir tiga bulan ini kamu perlahan bisa merubah aku sebagai Rizky yang dulu. Lesti... Kini aku berani mengungkapkan bahwa sebenarnya aku telah mencintai kamu sejak awal kita dekat. Lesti apa kamu mau menjadi istri seorang lelaki yang sering sekali menyakiti hati orang lain?"

   Rizky memberanikan untuk melamar sahabat kecilnya dulu. Yang sekarang menjadi wanita yang sangat cantik dan membuat semua orang jatuh cinta pada nya.

   Lesti tak bisa berkata-kata lagi, Lesti kira kata aku akan melamar mu adalah kata candanya Rizky untuk Lesti. Tapi itu semua kenyataan.

    "Mas Rizky enggak bercanda kan?" Tanya lesti dalam tangisnya.

    "Sejak kapan aku bercanda! Aku serius dalam hal ini, Lesti apa kamu mau menjadi istri aku?" Tegas Rizky lagi.

   Lesti tertunduk sebentar dan ia mengangguk kan kepala nya.

   "Iya mas aku mau!" Jawab Lesti sedikit ragu.

    "Alhamdulillah,!" Sujud syukur semua yang mendengar kan jika lesti sudah menerima lamaran Rizky. Kini tinggal nanti siang Lesti dan Rizky berbicara dengan sang ibu.

    "Kita akan menjadi keluarga besar!" Prilly dan Ranty memeluk Lesti dengan perasaan bahagia.

   Skip pagi...

    "Pagi semua...!" Sapa Rizky

    "Pagi kakak Rizky!" Kompak semua.

   "Pagi mas sarapan dulu yang lain udah nunggu!" Sapa Lesti menyiapkan semua makanan di bantu oleh Ambu dan prilly, Ranty.

   "Wih enak ini kayak nya masak kan calon istri ku!" Puji Rizky membuat Lesti tersipu malu

   "Nak Iki, Ai sama nak Ian sarapan dulu nanti keburu dingin!" Ada apa dengan Ambu beliau seperti tidak respect dengan kehadirannya keluarga Rizky.

   "Iya Ambu!" Tatapannya seperti tidak bersahabat Rizky segera mengalihkan pandangannya ke arah lesti.

   "Ambu,. Nanti sesudah sarapan ada yang mas Rizky mau sampai kan ke Ambu!" Jelas lesti.

    "Apa sekarang aja?" Tawar Rizky

    "Memang apa yang mau di sampaikan oleh nak Iki?"

    "Iki mau melamar uti Ambu, apa Ambu setuju?" Tanya Rizky dengan senyum yang terlihat berat rasanya ia pancarkan.

   "Masalah itu, Ambu serahkan kepada uti aja kan uti yang mau menjalankan kehidupan yang lebih baik lagi!" Jawab Ambu gugup.

   Lesti tersenyum berarti lamaran Rizky sudah berhasil di terima!.

   "Uti gimana?" Tanya Rizky lagi.

   "Iya aa!" Ucap lesti Malu

   Semua bersorak gembira Lesti akhirnya resmi di lamar oleh Rizky.

   "Berhasil, satu langkah lagi!" Batin Rizky.

   To be continued....

  

CINTA DALAM DIAM (END)✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang