••••
Kyara sudah rapih dengan setelan jeans pendek serta Hoodie sweater kebesaran berwarna ungu yang bergambar Mickey mouse. Tak lupa dengan tas selempang kecil yang ia bawa untuk menyimpan handphone nya.
Sore ini ia akan nonton bersama Ryan, tapi sebelum itu mereka mereka akan pergi ke rumah Ryan terlebih dahulu karena Ryan masih menggunakan seragam sekolah. Setelah semuanya di rasa sudah rapi Kyara langsung menghampiri Ryan yang sudah menunggu nya sedari tadi.
"Kak, maaf ya nunggu lama."
"Hmm."
"Kamu gak mampu beli celana Ky?" Tanya Ryan terheran-heran setelah melihat penampilan pacarnya itu.
"Mampu kok, mampu banget malahan." Jawab Kyara dengan santainya.
"Yaudah pake celana sekarang." Titah Ryan.
"Kakak gimana sih, ini aku udah pake celana tau." Protes Kyara.
"Tapi paha nya keliatan."
"Masih bisa ke tutup sedikit kak. Kan Hoodie aku besar. Kalo misalnya harus ganti lagi lama." Tutur Kyara untuk meyakinkan pacarnya itu.
"Ck. Yaudah ayok, nanti keburu sore." Ajak Ryan sambil menggandeng tangan kyara.
Sepanjang perjalanan candaan kecil mereka lontarkan. Dua remaja ini memang sedang di mabuk cinta.
"Jangan meluk-meluk Ky, badan aku keringetan."
"Gak papa, masih wangi kok." Jawab Kyara sambil mengeratkan pelukannya.
"Kak?"
"Hmm."
"Nanti kita beli coklat mantan ya." Pinta Kyara sambil memeluk pinggang Ryan yang sedang pokus menyetir.
"Mana ada coklat mantan." Elak Ryan.
"Ada tau, si Jana punya dua boks coklat mantan."
"Gak takut ompong semua tuh gigi, lagian siapa Jana?"
"Temen SMP aku, dia di beliin dua boks sama pacarnya." Ujar Kyara.
"Ngapain beli coklat ke mantan. Mau mengenang masa lalu?" Tanya Ryan. Kyara menepuk jidatnya heran dengan sikap Ryan ini.
"Coklat mantan itu bukan berarti yang jualan nya manatan kak, tapi itu nama coklatnya coklat mantan."
"Emang ada rasa apa aja selain rasa mantan?"
"Banyak kak. Ada rasa kecewa, rasa yang pernah ada, rasa jomblo, rasa rindu. Pokoknya banyak deh." Jawabnya panjang lebar.
"Itu tukang coklat lagi galau apa gimana sih."
"Gak tau. Pokoknya kita harus beli ya kak, aku mau tunjukin ke Chika kalo kak Ryan itu lebih romantis dari pada Bang Bara."
"Harganya murah kok, cuma 20k per pcs. Nanti kita beli tiga boks ya kak."
"Hmm." Jawab Ryan seadanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Dear Senior (END)
Teen Fiction•••• Berawal dari keteledoran Kyara, gadis lucu dan cantik yang membuatnya harus berurusan dengan Ryan si ketua OSIS di sekolah barunya. Kejadian yang tidak disengaja itu membuat Kyara malah semakin jauh masuk kedalam hidup Ryan. Dan memporak-porand...