Udah mau ending ini cerita tapi masih ada yang gak pernah nyumbang vote sama komen? Parah sih adab lu di ambil setan.
Part ini sangat panjang jadi target di naikin. Biasa kok klo semua mau kerja sama nyumbang vote sama komen, syarat Next:
1. Vote nyampe 400++ gercep
2. Komen target 1K++++
3. Males umur lu sependek otak Lo yang gak bisa hargain karya orang.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
°°° Jika aku adalah orang terburuk yang pernah kau temui, aku minta maaf.
°°°
Ken tak pernah berhenti menggedor pintu rumah Netta. Bahkan bisa saja pintu itu akan roboh dalam hitungan menit lagi, Ken sungguh brutal. Cowok itu dikuasai emosi berlebih.
TOK! TOK! TOK! TOK!
"NETTA!!!"
"NETTA KELUAR KAMU!"
"NETTA PLEASE KELUAR SEKARANG!!!"
"NETTA AKU MOHON! INI PENTING,"
"DAN KAMU HARUS TAU!"
Ketukan di pintu tidak menghasilkan apapun membuat Ken terus menendang pintu itu kasar. Mungkin, Sampai pintu itu tumbang dengan sendirinya baru ia akan menyerah.
BLAM!!!
"AYO BUKA NETTA! ATAU AKU RUSAKIN NIH PINTU RUMAH KAMU! AKU GAK MAIN-MAIN"
"AYO NETTA BUKA! AKU HITUNG SAMPEI TIGA KAMU BELUM JUGA BUKA PINTU TERPAKSA PINTU INI AKU RUSAKIN!"