#8

409 72 22
                                    

"Lama amat. Ngapain?" Tanya Soorae saat melihat Seungmin dan Sunoo baru dateng.

"Ngobrol ringan doang" -Sunoo liat liat menunya.

"Kita udah pesen, kalian pesen sendiri aja" Taehyun ngambil pesanan mereka lalu berjalan ke satu bangku.

"Duluan ye, dah laper hehe" Soorae berjalan ke arah Taehyun dan duduk disampingnya.

Ting!

Taehyun mengambil hpnya. Oh ternyata bukan dari hpnya.

"Notif HP lo kali Rae"

Soorae mengangguk dan mengambil hpnya.

Abang

|Udah pulang belum?
|Kalau udah bilang. Nanti abang jemput
|Atau mau sama Yeonjun? Yeonjun juga lagi dirumah sih

Tumben Bli dirumah|
Sama abang aja. Kasian Bli Njun|

|Sama abang sendiri ga kasian ya:"
|Jadi udah kelar belum?

Udah kok|
Gw lagi bareng Taehyun:)|

|Kok bisa?
|Dia ikut juga?

Iya. Gw juga ga nyangka bang|

|Trus sekarang lo dimana? Masih di gedung?

Di mekdi samping gedung|
Makan dulu bisa:)|

|Ya udah abang otw ya
|Dari rumah juga agak jauh kesana. Santai aja, makan dulu

Oke bwang|
Read


"Bang Soobin ya?" Taehyun sedikit ngintip percakapan Soorae sama Soobin.

Bukan sedikit sih, ini mah memang dia ngintip percakapan mereka dari awal.

"Iya" Soorae memasukan hpnya kembali ke dalam saku roknya.

"Gw kangen kumpul lagi"

Soorae tersenyum.

"Emang kalau mereka main di luar lo suka gabung? Engga kan? Ya ga usah kangen gitu juga"

Yang diomongin Soorae bener juga adanya. Taehyun jarang diijinin sama Yeosang untuk keluar rumah.

Kalau bukan untuk belajar, ga boleh keluar. Itu syarat dari Yeosang untuk bisa keluar rumah.

"Iya sih" Ucap Taehyun membenarkan ucapan Soorae.


Seungmin dan Sunoo datang dengan makanan mereka.





Soobin side,

"Yang belum dateng siapa?" Tanya Soobin sambil siap siap untuk menjemput Soorae.

"Mau kemana Bin?" Yoshi menatap Soobin heran.

"Jemput adek gw habis olim. Napa? Mau ikut?"

"Engga, makasih"


"Eh eh, si Jihoon masih dijalan kan? Sekalian aja gitu jemput adek lo. Kalau dianya ga mau jemput ancem aja" Junkyu tertawa jahat kayak punya dendam besar ke Jihoon.

"Nanti yang ada malah berantem" Ucap Yeonjun dan Yoshi mengangguk setuju.

"Ya justru itu! Biar mereka baikan. Mau gimana lagi kan?" -Junkyu

Soobin tersenyum puas, "ide bagus Kyu!"

Soobin mengambil hpnya dan menelepon Jihoon.

"Apaan njeng, gw lagi dijalan"

"Ya kan lo bisa berhenti dulu"

"Iya iya. Paan dah?"

"Lo baru berangkat kan? Bisa jemput Soorae ga?"

"Iya emang gw baru berangkat. Tapi buat apa gw jemput dia?"

"Dia habis selesai olim. Lo jemput lah ke gedungnya. Gedungnya ada di jalan XX, deket sama rumah lo kan? Sekalian lah"

"Lo manfaatin gw yang kesiangan bangun ya? Ogah tetep ogah"

"Gw traktir pizza dah buat loh"

"SERIUS? ENGGA BOHONG KAN?"

"Giliran disogok makanan mau, yeu kumaha sih maneh teh"

"Dimana tadi?"

"Jalan XX, tapi dia bukan di gedungnya. Dia di mekdi samping gedungnya. Pokoknya dia bareng temennya"

"Lah kalau bareng sama temennya kenapa harus bareng gw?"

—Tut.


"Hah sialan dimatiin" Kesal Jihoon lalu ia berbalik masuk rumah untuk mengambil helm.

Dia sama sekali belum berangkat:) mager katanya.

"Ma, aku pergi" Jihoon memakai helmnya dan gas ke tempat yang dibilang Soobin tadi.


Ia memarkirkan motornya dan berjalan masuk.

'Mana ya?' batin Jihoon sambil celingak celinguk.

"Oh itu"


Jihoon menepuk bahu Soorae, "woy, ayo pulang. Malah keluyuran"




Semua teman Soorae, termasuk dirinya menoleh kearah Jihoon.

"Siapa Rae?" Tanya Taehyun dan menatap tajam Jihoon.







Tbc

Bodo amat, digantung ama author:)

CHASE | Kang Taehyun✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang