CHASE | Kang Taehyun✔

#21

Ting Tong

"Dek liat sana siapa yang dateng" Teriak Soobin yang lagi main game bareng Junkyu.

"Abang aja-"

"BURUAN WOY"

Soorae berdecak malas lalu membuka pintu rumahnya.

"Owalah kak Jihoon ternyata" Ucap Soorae kesal.

Jihoon yang sedang duduk sambil membuka sepatunya menoleh kesal, "emang kenapa kalau gw?"

"Ya gapapa sih"

Soorae menyenderkan punggungnya kearah pintu menunggu Jihoon selesai membuka sepatunya.

"Lo ngapain disitu? Kurang kerjaan?" Tanya Jihoon yang mash sibuk buka sepatunya.

"Sebagai tuan rumah yang baik, gw tuh nunggu sang tamu selesai buka sepatu yang kayaknya lama banget" Cibir Soorae lagi.

"Mereka ngapain?" -Jihoon

"Oh, lagi main game"

"Cari jajanan yuk" Jihoon mendongakkan kepalanya ke arah Soorae. "Mau ga?"

"Ayo aja kalau lo yang bayarin, gw ga ada duit hehe" Soorae nyengir sendiri

"Ya udah ayo gw jajanin" Ucap Jihoon pada akhirnya selesai membuka sepatu.

"Serius lu? Padahal tadi gw bercanda" Soorae menatap Jihoon ga percaya.

"Buruan. Sebelum gw berubah pikiran" Jihoon masuk kedalam untuk menyimpan tasnya lalu kembali keluar.

"BIN MINJEM SENDAL" Teriak Jihoon dari luar.

"OKE BOS"

"HEEEH MAU KEMANA?" Junkyu bawa hpnya sambil lari kearah Jihoon yang udah nyalain motornya.

"Mau jajan. Bye" Soorae ketawa tawa sendiri sambil melambaikan tangannya kepada Junkyu.

Ia naik ke motor Jihoon dan langsung Jihoon gas sebelum Junkyu minta nitip jajanan.

"AIH GW MAU BANDROS HUWAAA" Teriak Junkyu kesal.

Soorae sama Jihoon yang belum jauh dari rumah ketawa tawa.

"Nanti beliin aja buat kak Junkyu" Suruh Soorae.

"Eh apa apaan? Duit duit gw. Lo beli aja buat dia pake duit lo sendiri" -Jihoon

"Gw ga bawa duit tau. Kan lo mau nraktir gw, makanya gw ga bawa duit" -Soorae

"Banyak aja lah alasan lo. Iya nanti gw beliin sekalian"

Skip, Pasar Sore:)

"Siap! Gw hunting makanan kalau kayak gini mah" Ucap Soorae yang udah tergiur sama jajanan makanan yang berada disekelilingnya.

"Emang punya uang?" Jihoon berjalan ke arah warung soto Madura.

"Katanya mau nraktir. Ih gimana sih" Soorae ngikutin Jihoon dari belakang sambil cemberut.

Jihoon tertawa pelan lalu mengeluarkan duit warna biru dari kantongnya lalu memberikannya kepada Soorae.

"Gih sono, tapi jangan lupa harus ada kembalian. Sekalian ya beliin bandros pesanan si Junkyu" -Jihoon

"Oke bos hehehe" Soorae nerima uang biru itu dengan senang hati lalu berjalan pergi meninggalkan Jihoon di warung soto.

Jihoon lagi ngidam soto Madura soalnya:)

'Enaknya beli apa ya' pikir Soorae dlm hati karena kayaknya semua yang makanan yang dia lihat, keliatan enak semua:)

Tapi pada akhirnya Soorae cuman beli bandros panas doang buat dirinya sama Junkyu.

Soorae balik lagi ke tempat Jihoon tadi habis beli bandros, tapi Jihoon udah ga ada.

Soorae duduk di depan tukang soto nya biar ga dicariin sama Jihoon nantinya.

"Rae yuk pulang"

Soorae menoleh lalu terkejut melihat penampilan Jihoon yang sudah berantakan.

"Lo habis dari mana, kak? Berantem?" Tanya Soorae reflek megangin pundak Jihoon.

"Engga kok, tadi gw jatuh pas lagi naikin tangga yang disana hehe" Jihoon nunjukin tangga yang tadi ia naikin.

"Owalah, yodah ayo pulang. Bisa ngendarain motornya ga? Biar gw aja gitu yang ngendarain" -Soorae

Jihoon tertawa, "emang bisa?"

"Bisa lah. Mau sama gw aja?"

"Ga usah, masih bisa gini mah" Jihoon naik duluan lalu diikuti Soorae dijok belakang.

Mereka pergi pulang ke rumah.

Jihoon jalan masuk diikutin Soorae. Junkyu yang tadinya lagi lesehan sambil nonton TV langsung nyamperin Soorae.

"Bandros gw mana?" Tanyanya dengan mata yang berbinar binar.

"Ini" Soorae ngangkat kantong kresek yang dia bawa. "Tapi berdua ya. Gw beli banyak kok hehe"

Soobin melirik ke arah Jihoon, "lo kenapa jalannya pincang gitu? Engga jatuh dari motor kan kalian berdua?"

Jihoon cuman diem doang dan duduk disofa. Dia simpen soto nya keatas meja.

"Kata kak Jihoon dih kepleset dari tangga bang" Ucap Soorae sambil makanin bandros bareng Junkyu.

"Ambilin P3K sana, dek" Suruh Soobin dan langsung diambil sama Soorae.

Soobin pergi ke kamarnya untuk ngambil celana pendek nya lalu menghampiri Jihoon kembali.

"Ganti dulu celananya gih"

Soobin melempar celana pendek miliknya lalu diambil Jihoon. Jihoon peri ke kamar mandi untuk mengganti celananya.

"Udah- gila. Itu luka kepleset atau gimana?" Soobin kaget waktu Jihoon keluar dari kamar mandi dengan kaki yang udah kegores gores dan berdarah darah

"Iy mungkin separah itu" Ucap Jihoon mencoba untuk menenangkan ekspresi nya.

"Duduk. Gw obatin kaki lo"

Jihoon ngangguk nurut lalu duduk di sofa sementara Soobin mengobati lukanya.

"Siapa yang buat kayak gini?" Bisik Soobin pelan. Dia tau Jihoon pasti bohong.

"Ada orang, gw ga tau siapa. Tapi orang itu nyuruh gw jangan deketin Soorae trus ngegores kaki gw pake pisau lipat dia" Ucap Jihoon pelan.

Jihoon mengacak rambutnya kesal, "argh gw ga sempat mukul dia lagi"

"Hah? Gila aja. Siapa ya?"

'Ga mungkin orang itu kan..' ucap Soobin dlm hati.

Tbc