6

395 120 44
                                    

Pukul 05.30

Zava bangkit dari tempat tidurnya, melihat notifikasi pesan dari ponselnya Zava menggambil ponsel miliknya, matanya berotasi saat mendapati notifikasi dari Frian yang spam.

Frianjing
-online-

[14/12 05.05] Frianjing: P
[14/12 05.05] Frianjing: P
[14/12 05.05] Frianjing: P
[14/12 05.05] Frianjing: Zav
[14/12 05.05] Frianjing: Bangun woy
[14/12 05.06] Frianjing: Jam 06.00 ak jemput,sklian beli ularr
[14/12 05.06] Zavara: Lo mau bawa ular yann?
[14/12 05.06] Frianjing: Iyaa
[14/12 05.07] Zavara: Buat ap njir?
[14/12 05.07] Frianjing: Makan lahh
[14/12 05.08] Frianjing: Lo tau bahasa Inggris nya ular?
[14/12 05.08] Zavara: Snake
[14/12 05.08] Frianjing: Nahhh gue mau beli ituu
[14/12 05.08] Zavara: Serah yan gue mau mandi dulu bayy
[14/12 05.08] Frianjing: oke

(Read)

Setelah Zava selesai mandi Zava turun untuk sarapan.

"Papi belum berangkat?" Tanya Zava sambil mengoleskan selai rasa coklat pada rotinya.

"Iya, nanti papi berangkatnya siang," kata papi Zava sambil memakan sarapan paginya.

"Ohh iya, Zava nanti berangkatnya sama siapa?" Tanya papi Zava pada Zava yang sibuk memakan rotinya.

"Frian Pi," balas Zava.

"Owhh"

Tak lama kemudian suara bel berbunyi, Mbokde segera membukakan pintu untuk melihat siapa yang datang.

"Pagi mbok," sapa Frian pada simbok.

"Ehh nak frian, silahkan masuk"

"Siapa mbok?" Tanya papi Zava pada mbokde

"Temennya neng Zava pak," balas mbokde pada papi Zava

Papi Zava menghampiri frian di ruang tamu, sedangkan Zava sedang ke kamar mandi.

"Pagi om," sapa frian pada papi Zava lalu menyalaminya. "Zava dimana om?" Tanya frian.

"Zava kebelet tadi ke kamar mandi," balas papi Zava pada frian

"Yaelahh masih pagi udah setor," ujar frian pada papi Zava dan dibalas dengan tawa dari papi Zava.

"Jagain Zava ya Yann, om percaya sama kamu," ujar papi Zava

"Iya om, kalau Zava udah sama frian aman kok om," balas frian, lalu tak lama kemudian Zava keluar kaget melihat frian yang udah ada dirumahnya.

"Udah nunggu lama yan?" Kata Zava menghampiri frian dan papinya.

"Banget," balas Frian pada Zava padahal Frian baru saja datang.

"Yaudah sana berangkat," ujar papi Zava

"I-iya om, ayo Zav," balas Frian lalu keluar dari rumah Zava.

"Jagain Zava ya yan, hati-hati!"

"Siyap om," kata Frian

"Zava berangkat ya Pi," teriak Zava dibalik helm.

~×~

Diperjalanan......

"Nanti pulangnya jam berapa sih yan?" Zava bertanya pada Frian yang sejak tadi diam.

"Ha, paling magrib," balas frian

Frian masih canggung atas kejadian kemarin yang tidak bisa menahan emosinya, Frian takut kalau Zava akan menjauh darinya.

Setelah sampai di supermarket Zava dan frian masuk untuk membeli makanan dan minuman.
Frian mengambil banyak makanan, Zava saat melihat itu melongo.

ZAVARA [end]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang