Setelah kurang lebih empat puluh menit kemudian, pesawat yang dinaiki oleh Zefha, Azwar, para guide lainnya serta jamaah-jamaah nya, akhirnya tiba di bandara Jakarta. Mereka transit di bandara tersebut, untuk beralih pesawat yang menuju ke kota Jeddah tepatnya di bandara king abdul Aziz Jeddah, Saudi Arabia. Jarak yang harus ditempuh oleh pesawat itu yang bertujuan ke Kota Jeddah - saudi Arabia sekitar sepuluh jam lamanya. Setelah melakukan pas boarding dengan tertib, semua penumpang pesawat yang juga dinaiki oleh Zefha dan Azwar lepas landas mulai menempuh perjalan meninggalkan kediaman Kota Jakarta. Diperjalanan Zefha sempat menangis. Azwar yang duduk disebelahnya mencoba Menenangkan Zefha dengan perkataan tanpa menyentuhnya.
Pukul 19.30 WAS (Waktu Arab saudi) sedangkan diindonesia sudah menunjukkan pukul 23.30 WIB. Karena antara indonesia dan arab saudi terpaut empat jam lebih cepat diindonesia. Zefha dan rombongan yang sudah tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah, kini berjalan berjejeran menuju bus yang sudah menunggu mereka, dan ada para guide yang sudah stand by disana. Semua sibuk antri masuk bus dengan sesuai nomor urut yang ada pada koper mereka masing-masing diatur oleh masing-masing guide yang memang bertugas di bus masing-masing. Serambi menunggu semua masuk dan koper di masukkan pada bagasi bus oleh kondektur juga sopir busnya, Zefha berdiri lalu menonaktifkan lambang pesawat di ponselnya. Begitu banyak notifikasi instagram juga chat Jason. Zefha tidak lupa saat sejak akan masuk pesawat dari semarang, ia sudah sering membuat video untuk kontennya, bahkan Azwar juga membantunya. Karena meski ia dinegara orang, Zefha tetap ingin berinteraksi dan terus menjalankan youtube juga tiktoknya. Zefha mengganti salah satu card perdana hp nya dengan perdana saudi arabia, agar iya bisa terhubung dengan internet. Perdana saudia ia dapat dari Azwar. Seperti biasa, Azwar selalu pesan pada guide disana untuk menyiapkan/ membelikan perdana, sebelum keberangkatannya dari indonesia. Azwar juga tak lupa memperkenalkan Zefha pada para guide lainnya yang sedang bertugas yang berjumlah kurang lebih 23 guide karena bus yang bertugas berjumlah sepuluh unit, setiap satu busnya guide yang bertugas dua sampai tiga orang.
Begitu, melihat tanda chatnya sudah terbaca, Jason langsung melakukan panggilan video call pada Zefha. Zefha memakai iponds di kedua telinganya lalu menerima panggilan video itu.
"Hai Sayang? Udah sampe mana ini?" sapa Jason sambil tersenyum di layar
"Ini sampai di Jeddah Je, tapi masih di bandara, baru mau transit lagi tapi naik bus menuju ke kota Madinah"
"Oh masih mau tempuh perjalanan ya?"
"Iya Je"
"Berapa lama lagi Yank?"
"Nanti sekitar empat hingga enam jam kalau gak salah, Aku lupa hehe"
"Oh gitu, belum bisa santai, istirahat dong ini berarti Kamu Yank?"
"Iya nanti kalau dah didalam bus kan bisa, lho ini kok Kamu masih belum tidur Je? Disana udah jam setengah dua belas malam kan?"
"Iya Yank, Aku nungguin Kamu kasih kabar dulu, lagi pula Aku juga gak bisa tidur"
"Kenapa? Kebiasaan deh selalu tidur tengah malam?"
"Hehe, eh emangnya disana sekarang ini jam berapa Yank?"
"Disini masih jam setengah delapan malam Je, indonesia sama sini terpaut empat jam duluan di Indonesia"
"Oh gitu, wah bakal beda jam dan agak susah dong sesuain waktu buat komunikasi, hiks"
"Bisa, pasti tetap bisa gimanapun caranya"
"Hehe, iya harus bisa, Yank Kangen?"
"Baru aja beberapa jam Je tadi ketemu? Hmm"
"Hehe, iya apalagi dua tahun nanti? Hikshiks"
"Sabar, hehe"Mereka berdua asik mengobrol hingga akhirnya kini giliran Zefha ditemani Azwar harus segera masuk kedalam bus. Zefha berniat untuk menutup panggilan itu. Namun Jason malah melarangnya. Takutnya Zefha, suaranya akan mengganggu jamaah lainnya yang ada satu bus bersamanya saat didalam bus. Zefha terus memegang ponsel kearah wajahnya, meski jarang berbicara. Namun disaat Ia naik dan masuk kedalam Bus, Zefha kaget melihat sopir yang tersenyum dan menyapa juga memanggil namanya. Sopir tersebut asal Indonesia, dia juga adalah tiktokers yang merantau di saudi, yang dulu sempat sering ia kepoin tiktoknya. Dia adalah Yuzhra.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Takdir Cinta Terlarang" Jasonwlm & Zefha
Novela JuvenilSebuah cerita tentang seorang fans bisa menjadi satu profesi dengan idolanya. Dari lenyapnya keharmonisan rumah tangganya perlahan, Ia bisa kembali menemukan keteduhan meski dengan status yang belum bisa dipastikan. Tak pernah disangka, Zefha yang d...