~•>HAPPY READING<•~♥️
Sekitar 2 jam, masakan yang dimasak Vella dan Rey akhirnya sudah jadi. Ralat. Lebih tepatnya, masakan yang dibuat Vella sudah jadi.
Di atas meja makan dekat dapur ini sudah ada menu yang tersaji,
mulai dari Bubur Kacang Hijau, menu kesukaan Rey, Apem, Sop Ayam, Tempe serta Smoothie dan Air Mineral.TING! TONG! ASSALAMUALAIKUM!
Suara bel berbunyi, sepertinya Disa sudah pulang."Lo yang buka, gue mager" pinta Rey yang sudah siap untuk minum Smoothie yang berada diatas meja makan
Vella menurut, dan berjalan ke pintu depan lalu membukakan pintu.
"Vel, Rey nya mana?" tanya Disa saat pintu sudah dibuka lebar oleh Vella
"Ada didalem, Ma" jawab Vella
"Yaudah yuk, masuk"
🍀🍀🍀
"Dia siapa, Ma?" tanya Irwan, Suami Disa yang sudah duduk dimeja makan sebelah Disa
"Oh iya. Kenalin Pa, dia Vella. Temennya Rey. Vel, ini Papanya Rey sama Aldo" ujar Disa memperkenalkan
"Salam kenal Om," ujar Vella yang berada di hadapan Disa
"Iya, Vella"
Rey mana? Rey terlihat lahap memakan makanan yang disukainya itu.
"Rey, Kamu beneran suka sama makanan itu?" tanya Irwan heran
Rey mengangguk-angguk, "Kwenapa emwangnya? Pwapa nggwak swuka?" tanya Rey di sela-sela makannya
Irwan menoleh ke Disa untuk meminta jawaban, namun Disa mengendikkan bahunya karena tidak mengerti apa-apa. Vella yang sedang makan Sop Ayam nya menahan tawa melihat keluguan Rey yang masih saja tidak mengetahui apa nama menu makanan itu.
"Vella seangkatan juga sama Rey?" tanya Irwan membuka pembicaraan
"Vella adek kelasnya Kak Rey, Om" jawab Vella seadanya
"Hmm gitu"
"Masakanmu enak, Vel" puji Disa yang mencoba makan Bubur Kacang Hijau
"Makasih, Ma"
"Ya ampun, Rey. Segitu banyaknya Kamu habisin sendiri?" Irwan terkejut ketika anak bungsunya itu mengabiskan satu mangkok sedang berisi jengkol lengkap dengan sambalnya
"Kenapa emangnya? Ini enak kok" ujar Rey setelah mengunyah suapan terakhirnya, lalu meneguk air mineral segelas hingga tandas
Disa menggeleng-gelengkan kepalanya, "Sejak kapan lagi si Rey suka makanan gituan"
"Sejak awal semester dua, Ma" sahut Vella
"Oh ya? Jangan-jangan Kamu ya yang bikin Rey suka sama makanan itu?"
Vella mengangguk pelan, "Maaf, Ma"
"Loh kenapa minta maaf? Justru Mama seneng kalo Rey ternyata bisa suka sama masakan nusantara"
"Di meja makan jangan ngobrol. Mending pada makan, atau Rey yang bakal habisin semuanya?" Rey menghentikan pembicaraan Disa dan Vella
"Iya-iya yang suka si jengki" sindir Irwan sambil mengambil satu centong nasi di bakul nasi, dan mengambil Sop Ayam serta Tempe
'Jadi nama makanan yang gue sukai itu jengki?' batin Rey mengerti
Vella melirik ke arah Rey yang tengah sedikit berpikir. Ia menebak jika Rey tengah memikirkan nama makanan yang ia makan barusan.
🍀🍀🍀
T.B.C🙂
makasih yang udah baca, vote, dan komen.selanjutnya kira" apa ya yang terjadi jika Vella nginep di rumah Rey sampai besok?
tunggu part selanjutnya ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
REYLA [End]
Teen Fiction"Ketika tawamu menjadi kebahagiaanku." -Reyno Daimend- Sudah bertunangan dan hampir mau menikah sih, tapi tunangannya malah dibunuh. Miris memang. Setelah tunangannya mati dibunuh, apa yang selanjutnya terjadi padanya? apakah ada yang bisa membuatny...