Putri sedang berbaring di kasur,benar saja kakinya terkilir karena tadi.Tok... Tok...
Daniel membuka pintu sambil membawa makanan untuk putri.
"Kamu makanan yah" Ucap Daniel dan putri menggeleng.
"Kenapa" Tanya Daniel.
"Aku ngak mau makan" Jawab putri menutup mukanya pake selimut.
"Ayolah put,aku suapin mau" Bujuk Daniel kembali.
"Ngak mau" Jawab putri yang masih menutup mukanya.
"Ya udah kalau ngak mau, buka dong" Ucap Daniel,putri pun menurun kan selimutnya dengan perlahan.
"Siapa yang buat makanan ini" Tanya putri.
"Aku"
"Kamu ngak papa kan, ada yang luka" Khawatir putri melihat kedua tangan Daniel.
"Ngak papa putri,kalau gitu kamu makan yah" Ucap Daniel dan putri pun mengangguk.
"Tapi kamu juga harus makan" Ucap putri dan Daniel tersenyum.
Setelah menghabisi makanan daniel dan putri saling tatap.
"Put,kalau aku pergi boleh" Ucap nya dan putri langsung memeluk Daniel.
"Kalau kamu pergi, siapa yang akan membahagiakan aku Daniel" Isak putri terus memeluk putri dengan erat.
"Aku bercanda putri, mana mungkin aku pergi tanpa kamu" Ucap Daniel tersenyum dan membalas pelukan putri.
Nenek yang melihat dari pintu hanya bisa tersenyum.
"Semoga kalian bersama sampai maut memisahkan" Batin nenek Daniel langsung menutup pintu dengan pelan.
(Jakarta)
Durga sedang membaca majalah di taman dan tiba tiba..
Brakk..
"Oncom" Kaget durga sambil menurunkan majalah nya dan Jawa pun ketawa kagak sambil duduk.
"Kaget gue tau,malah ketawa" Ucap durga meletakan majalahnya di meja.
"Maaf, habis loh baca majalah serius amat" Ketawa Jawa dan durga pun hanya bisa tersenyum.
"Eh, putri masih di puncak sama pacarnya" Tanya Jawa dan durga pun mengangguk.
"Biarin lah, yang penting mereka bahagia" Ucap durga.
"Iri yah"ledek Jawa.
" Siapa yang iri coba"ucap durga hanya bisa sabar.
"Kalau iri,mending cepet cepet deh loh nikahin wida" Ucap Jawa sambil ketawa kagak.
"Loh aja dulu"ucap durga dan Jawa pun tersenyum.
" Kalau Jawa mah, bulan depan jadi. Iyah ngak"ucap ayah yang tiba-tiba datang menghampiri mereka.
"Bener juga yah, Jawa gitu loh" Lanjut durga dan Jawa pun hanya tersenyum.
"Gimana keadaan putri di sana ayah, bukannya ayah habis telepon putri" Tanya Jawa.
"Putri cedera kaki karena terserempet motor kata Daniel" Jawab ayah yang buat durga dan Jawa kaget.
"Kenapa bisa" Tanya durga.
"Ngak tau yang pasti kata Daniel motor itu dia seperti kenal tapi ngak tau siapa"jelas ayah dan mereka berdua mengerti.
" Ada ada saja mereka, kalau berduaan pasti ada ini atau itu"ucap Jawa.
(Beberapa minggu kemudian)
Putri dan kawan-kawan nya di bantu ka wida sedang mempersiapkan acara pernikahan om Jawa dan klaudia,mereka baru kenal tapi mereka ingin langsung menikah karena sudah ada kepastiaan di dua belah pihak.
"Kita mau pesen ketring makanan dimana" Tanya ressa yang sedang menunggu untuk mencatat.
"Masih bingung soal itu mah" Jawab ka wida sedang mencari di google.
"Kalau prewedding nya" Tanya ressa ke putri.
"Kata ka Jawa sih, dimana aja yang penting bagus.kalau aku mah mending di banyak-banyak pepohonan gitu" Jawab putri yang masih pusing karena sama masih mencari di google.
"Kalau dekoran dan semua alat termasuk tenda" Tanya ke Daniel.
"Kalau itu udah,kita mau dekoran di fanie fans" Jawab Daniel dan ressa langsung mencatat.
"Kalau gaun" Tanya ke ka klaudia.
"Udah ada, tinggal aku ke sana sama Jawa" Kawan klaudia dan ressa pun mengangguk.
"Put"bisik Daniel sambil duduk dan bersandar ke putri.
" Apa sayangkuh, gantengkuh eummm"ucap putri sambil ngelus pucuk kepala Daniel.
"Ke luar yuk, cari makan. Laper akuh" Ucap Daniel dan putri pun terkejut.
"Ya ampun, ternyata gantengkuh belum makan" Ucap putri dan mereka saling menatap.
"Pah,aku sama Daniel keluar dulu sebentar" Teriak putri karena semua orang sedang istirahat.
"Ya udah" Jawab ayahnya dan putri langsung berangkat dengan Daniel.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
Sehoby Itu Indah(END)
Romancecast: -Putri karlinda -alfin Daniel pratama -kevin senjaya -ressa rahmalia -wida wildan -durga gintara Jangan lupa habis baca vote and komen😘