enambelas

55 2 0
                                    


    Kista dan Chika sedang berada di kelas 8 B,mereka sedang menulis materi yang sudah di bahas tadi.

     "Klaras tunggu ih"teriak seorang wanita di luar yang buat kista dan Chika kaget.

     "Klaras,ayo sudah selesai kita ikuti mereka dari jauh"ucap kista dan Chika mengerti lalu bergegas keluar kelas dan berjalan seperti biasa sambil tersenyum.

       Ternyata wanita yang teriak tadi ke klaras menuju kantin dan di sana juga terdapat Erik dan kawan-kawannya.

     Kista dan Chika pun duduk dekat bangku mereka sambil berkenalan dengan yang lain.

     "Rik,mana uang yang kau ingin berikan kepadaku"ucap klaras lalu Erik menyodorkan sejumlah uang ke klaras.

     "Gue kasih setengahnya karena orang yang gue sayang malah jadi korban bukan Daniel"ucap Erik dan klaras pun tidak apa apa yang penting ada uang.

     "Ngak papa yang penting uang yang  loh janjikan ada sekarang di tangan gue"jawab klaras dan mereka langsung pergi ke tempat lain.

      Daniel dan semua orang sedang menunggu kista dan Chika kembali.

     "Mana mereka berdua sih,belum ke sini sih"khawatir Daniel yang dari tadi membuat putri kesel.

    "Daniel"panggil putri pelan karena yang lain sibuk dengan tugas mereka tapi Daniel sama putri udah selesai.

    "Iyah,ada apa"jawab Daniel sambil melirih ke arah putri.

    "Duduk sini"ucap putri dan Daniel pun duduk di samping putri lalu mengangkat tangannya untuk lebih dekat kepadanya.

    "Cantik ngak sih aku pake kecamata ini"tanya putri sambil memainkan jari dari yang ada di bahunya.

    "Cantik dan culun,kayak anak kelas 7 baru masuk"ledek Daniel ketawa.

    "Oh,jadi aku kayak anak kecil"ucap putri sambil menghadapkan wajahnya ke Daniel.

    Daniel pun mengangguk dan putri langsung berdiri menyalahkan musik dan menari.

     Setelah menari putri merasa sakit kepala dan pusing.daniel yang melihat putri langsung kaget lalu menangkap putri.

     Bruggg....

   "Putri"panggil Daniel yang terjatuh karena menangkap putri.

    Semua kaget dan langsung menghampiri Daniel dan putri.

    "Daniel,putri kenapa"tanya Ressa yang kahwatir.
   
    "Mungkin dia merasa lelah hari ini,aku akan membawanya ke mobil dan sebentar lagi kita akan pulang hanya menunggu kista dan Chika"ucap Daniel langsung membawa putri ke luar dan semua orang langsung berkemas.

     "Maaf kita terlambat"kompak kista dan chika.

     "Iyah ngak papa,cepat kita harus pulang ini udah sore loh"jawab Ressa dan mereka berdua langsung berkemas.

     Semua udah siap dan tinggal pamit ke kepala sekolah.

    "Terima kasih atas semuanya,kami sangat senang bisa di sini selama pembelajaran"ucap Ridwan sambil tersenyum

    "Iyah,sama-sama.apa kalian sudah menemukan bukti"tanya kepala sekolah dan kista pun mengangguk.

    "Ini buktinya pak"kista menyodorkan ponselnya dan kepala sekolah langsung melihatnya.

    "Baik,saya akan berikan mereka hukuman yang berat"ucap kepala sekolah dan semua tersenyum.

    "Baik pak kita pamit, assalamualaikum"pamit Ridwan dan mereka meninggalkan ruangan satu per satu.

     Daniel dan putri sedang menunggu di mobil,putri sudah sadar dari pingsannya.

    "Nih minum,jangan kecapean lagi yah"ucap Daniel dan putri pun minum air putih.

    "Iyah maaf aku"jawab putri dan Daniel pun tersenyum.

    "Ya udah,kalau gitu aku keluar dulu mau letakin tas di mobil yah"ucap Daniel dan putri pun mengangguk.

     Daniel keluar dan meletakam tas di mobil,setelah itu Daniel melihat kawan kawannya keluar dari pintu utama dengan senyum gembira.

     "Wah,pasti ada kabar gembira nih"ucap Daniel dan semua orang tersenyum.

     "Ya Iyah lah,kista udah nemu siapa pelaku dari ini semua"ucap kevin dan Daniel pun kaget.

     "Siapa"tanya Daniel.

     "Siapa lagi kalau bukan Erik sama kawan kawannya"jawab Kim mom dengan nada agak kesel.

    "Terus wanita itu"tanya kembali daniel.

     "Klaras,dia di hukum selama satu bulan jadi ketua pelaksana keagamaan"jawab fikri.

     "Ya udah yuk,kita pulang"ajak Ressa dan semua masuk satu per satu ke mobil.

TBC...

      JADI KEPALA SEKOLAH SMP 5 SUDAH TAU RENCANA YANG DI BUAT OLEH DANIEL DAN KAWAN KAWANNYA.SUDAH DI BERI DUKUNGAN OLEH PIHAK SEKOLAH KALAU MEMANG ANAK DIDIKNYA MELAKUAKAN ITU SEMUA.
    

   

Sehoby Itu Indah(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang