Tujuh

100 2 0
                                    


    (Rumah sakit)

     Putri sedang di periksa oleh dokter,dan semua orang menunggu di luar bersama durga dan jawa.

    Daniel duduk berdoa semoga dia tidak apa apa.

    "Tuhan,sembuhkanlah dia"batin daniel.

    Sedangkan Kim mom,Fikri,Ressa dan semua grup sedang bingung memikirkan kenapa ini bisa terjadi.

    "Gue heran,kenapa putri pingsan dan Daniel merasa pusing setelah minum air botol itu"bingung Kim mom sambil meletakan tangan di gadu.

    "Loh tau ngak,siapa yang kasih botol air itu"tanya Fikri.

    "Maksud loh apa fik"tanya Delia.

    "Karena kata Daniel,dia di kasih sama seseorang dari lawan cewek namanya tapi ngak tau nama ceweknya"jelas Fikri dan Ressa pun terkejut.

     "Apa jangan jangan mereka ingin membuat kita kalah"ucap Ressa dan Rafael pun angkat suara.

    "Yang gue ingat,saat gue habis dari kamar mandi Erik kasih botol air ke seorang cewek terus kayak bisikin sesuatu,setelah itu pas mau kelapangan Daniel kayak bicara sama cewek yang ternyata cewek itu kasih botol ke Daniel"jelas Rafael dan Kim mom mengerti siapa ulah ini semua.

    "Wan,ini ngak bisa di biarin.hampir kita kalah di gim terakhir karena Daniel pusing dan saat kita menang putri pun pingsan karena minum air itu"ucap Kim mom.

    "Jadi loh ingin loh mau ngelakuin apa"tanya Dimas.

    "Balas dendam"jawab Kim mom emosi.

    "Ngak kayak Kim,loh sadar ngak apa yang akan terjadi jika melakukan kekerasan"bantah kista tidak setuju.

    "Iyah Kim,nanti di antara kalian akan jadi korban kalau kalian ingin balas dendam dengan kekerasan"lanjut Delia.

     "Dan belum tentu Erik yang ngelakuin"lanjut kembali Chika.

    "Jadi kita harus gimana"tanya Ridwan.

     "Kita selidiki dulu,siapa dan kenapa mereka melakukan ini semua"usul kista dan semua orang setuju dengan saran kista.

    "Jadi kita mulai dari mana untuk menyelidiki ini"tanya Chika.

    "Botol air"jawab kista dan semua orang kebingungan.

    "Mau di gimanain air itu"tanya Dimas.

    "Kita uji di laboratorium,besok di sekolah"jawab kista.

    "Terus airnya mana"tanya Fikri.

    "Ini"ucap Ressa sambil memperlihatkan botol air itu.

    "Okey,kita mengerti"ucap Kim mom dan semua orang akan mulai menyelidiki tanpa di ketahui Daniel dan putri.

      Putri sudah di periksa oleh dokter,ternyata dia ke racuanan tapi entah apa.

     Ruangan mawar no 3,sudah penuh dengan orang.

    Sebagain yang sudah melihat keadaan putri pulang,tersisa Daniel dan Kim mom serta durga dan Kevin.

    "Om..ka...kita pamit udah malam"pamit Kim mom dan Daniel pun memakai jaket untuk pulang.

    "Ya sudah,makasih atas semuanya Daniel"ucap jawa dan Daniel pun tersenyum.

    "Sama sama om"jawab daniel dan mereka berdua pulang.



  (Keluarga Pratama)

     "Cewek itu,gue harus tau siapa cewek itu"kesel Daniel sambil acak meja belajar.

Flashback on

     "KA boleh kita foto"ucap wanita itu sambil pengang ponsel dan botol air.

     "Tentu.."setelah berfoto,wanita itu kasih Daniel botol air untuk nanti saat haus di pertandingan bisa minum air itu.

    Daniel pun menerima air itu dan wanita itu meninggalkan Daniel sambil tersenyum.

Flashback off

     "Siapa pun dia,dia harus bertanggung jawab dengan semua ini,termasuk cewek itu"amarah Daniel keluar saat kesayangannya terbaring di rumah sakit.

     Daniel pun menenangkan diri di teras sambil lihat foto foto kebersamaan antara Daniel dan putri waktu kelas 8.

     "Semoga loh baik baik aja"batin Daniel.

   (Keluarga Senjaya)

    Kevin sedang melamun di kasur sambil mengingat putri yang terjatuh di depan Daniel.

     "Kenapa aku harus cemburu melihat kebersamaan Daniel sama putri"batin kevin.

     "Ya Allah,berilah kesembuhan kepada putri semoga dia baik baik saja di rumah sakit"ucap kevin dan langsung tidur.

    

     Di rumah sakit jawa duduk di sofa panjang dan durga dekat dengan adiknya yang sedang terbaring lemah saat ini karena racunnya hampir menyebar ke seluruh tubuh.

     "Ga,loh mau makan atau minum,dari tadi loh belum makan"tawar jawa dan durga pun menggeleng.

     Sekarang durga ngak mau apa apa,pengen tetep di sisi adiknya.

    "De,ayah akan ke sini.kan kata kamu,kamu kangen sama dia"ucap durga sambil meneteskan air mata.

      Jawa yang melihatnya tak bisa menahan air mata lagi.

     "Ayolah bangun,ayah akan ke sini.jangan tidur Mulu aku kangen ketawa kamu"ucap durga menangis sambil tersenyum.

    "Durga udah,dia pasti bangun,dia akan baik baik saja"tegas jawa dan memeluk durga dengan erat.

    "Siapa pun yang meracuni adik ku dia harus di hukum setimpal"ucap durga menangis.

TBC....

     ADA APA SAMA  KEVIN KO CEMBURU BUKANNYA DIA SUKA SMAA RESSA🤔.
     

    

Sehoby Itu Indah(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang