[ completed ]
"Punya adik tiga bikin nyebut semua " -Alpha
"Hidup itu dibawa selow aja. Jangan kaya orang susah. Take it easy" - Janus
"Macam-macam sama gue = smekdon" -Venus
"Gue jadi kaya Boy di sinetron anak jalanan keren kali ya ? Coba ah" -Leo
...
Dont forget to give this chapter a star and lots of comments. Thank you so much.
Happy reading 💚
🌼🌼🌼
"Abang mau keluar kota dua hari"
Venus dan Leo kompak menatap Alpha. Ini interaksi pertama mereka dengan Alpha setelah diam-diaman selama tiga hari. Belum ada permintaan maaf lagi yang sempat Venus dan Leo ucapkan kepada Alpha. Rencananya baru hari ini, Venus dan Leo akan memasak makanan kesukaan Alpha. Tapi nyatanya, anak sulung keluarga Kastara itu akan pergi ke luar kota.
Alpha menyelesaikan sarapannya dengan cepat, "Hati-hati ya di rumah."
Venus dan Leo mengangguk. "Abang juga hati-hati"
Alpha tersenyum mengangguk seraya mengambil tas kantornya yang diletakkan di kursi kosong di sampingnya.
"Abang berangkat ya"
"Hati-hati"
Alpha mengusak kedua kepala adiknya sejenak, lalu tersenyum tipis melenggang pergi. Venus menatap punggung Alpha yang kian menjauh, semalam hanya mimpi. Dia tidak perlu cemas seperti ini. Alpha akan baik-baik saja.
"Kak Venus, jangan melamun"
Venus mengerjap, "Eh ? Ga melamun kok "
Leo menaikkan sebelah alisnya, memilih mengiyakan saja ucapan Venus. Walaupun dia tau kakaknya itu baru saja melamun, err lebih tepatnya seperti sedang memikirkan sesuatu yang berat. Entahlah mungkin pekerjaan.
"Kak, Leo naik motor ya"
Venus mendelik, "Heh, mau dimarahin Bang Al ?!"
Leo mengerucutkan bibir, "Mobil Leo kan masih di bengkel"
"Naik ojol lah"
"Sayang-sayang duitnya. Mending buat beli cilok."
Sayang sayang duitnya...cuma buat naik ojol pulang pergi sekolah beberapa hari doang ga akan habis banyak duitnya. Lagian Alpha sama Janus baru aja ngirim duit jajan bulanan ke rekening Leo, yang mana nominalnya bukan seratus dua ratus ribu melainkan yah bisa lah buat beli satu sampai dua tiket pesawat ke bali pas lebaran.
"Lagian ya, kuncinya kan sama Bang Al"
Leo nyengir bikin Venus natap adiknya itu was-was.
"Kemaren Leo liat ada di gantungan samping lemari bajunya Bang Al."
Venus menggeleng, "Kakak udah ingetin loh ya. Ga ngurusin kalo Bang Al ngamuk"
"Cuma hari ini doang. Ga bakal ketauan"
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Venus dikejutkan dengan kehadiran Mina sepagi ini di butiknya. Gadis berambut sebahu itu duduk di balik meja kasir bersama Dewa. Keduanya menyantap bubur ayam yang Venus tau pasti dibeli di perempatan depan sana.
