TIDAK SUKA: MEREKA YANG IRI
'masalahnya hanya satu ketika manusia lain mengusikmu. Karna Kamu mampu memiliki apa yang tidak mampu dia miliki.'
-BaraAira-
Rekomen drakor yang bagus dong?
Sebutkan apa yang kalian suka dari cerita bara2 ini?***
Bara yang baru keluar dari kamar mandi di kamarnya, langsung mengambil ponselnya di nakas. Panggilan vidio dari Aira yang tertera di layar ponsel Bara.
"waalaikumsalam kenapa?"
"moy moy nya ketinggalan di mobil kamu ga?" Aira melihatkan wajahnya yang sedang tiduran tengkurap dengan boneka monyet lainya.
"ini di kamar," jawab Bara. Bara menaiki tempat tidurnya, mengambil boneka monyet Aira dan mengarahkan boneka itu ke pemiliknya.
"anterin ke rumah ya,"
"ga mau. Bonekanya wangi kamu, jadi sayang." Bara memeluk moy moy dengan sayang.
"kamu mau keluar kan?"
"iya,"
"sekalian kamu keluar, anterin moy nya."
"besok aja sekalian. Udah malem tidur."
"mau sama moy,"
"ga bisa. Moy nginep di sini dulu." Bara mengambil tangan boneka monyet itu, melambaikannya ke Aira.
"dadah bubun..." Bara mematikan sambunganya sebelum Aira berkomentar.
Bara meletakan boneka monyet itu di tengah tengah ranjangnya. Menepuk nepuk kepala boneka monyet kesayangan Aira.
Bara keluar kamarnya dengan memakai jaket dengan berjalan. Kemana lagi tujuanya jika, bukan ke warung mang Docil.
***
Warung mang Docil serta markas anak anak G.O.VA jika semakin malam malah semakin ramai.
Bukan dari kalangan anak anak remaja saja, tapi banyak bapak bapak yang istirahat karena meronda.
Tumpukan batang rokok itu sudah banyak di asbak. Bara memilih duduk di luar agar tidak menghirup asap nikotin itu lagi. Selama ini susah payah ia menjauh dari batang nikotin itu.
"makin ngepul asep itu woy!!!" seru Real. Laki laki itu juga sedang berusaha menghindar dengan batang nikotin dan asapnya.
"jauh jauh sana yang rokok. Jangan deket deket gue!"
"ngapa bang?" tanya Arha yang duduk di samping Bara.
"ga keterima akmil nanti gue. Harus bersih luar dalam nih." ucap Real, sambil memperagakan tubuhnya.
"cailah akmil nih. Baju loreng loreng ahay!!" seru Joko di atas pohon sambil tiduran.
"Deon jadi masuk akmil?" tanya Kevin.

KAMU SEDANG MEMBACA
BARA BRAYUDANI
Teen FictionBAGIAN DUA DARI BARA [FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA] Geng besar yang di pimpin seorang Bara Brayudani, membawa namanya melambung di seantero SMA PK di akhir masa jabatannya sebagai ketua G.O.VA. Laki laki yang di sukai banyak perempuan itu telah mema...