Jangan lupa tinggalkan jejak kalian dengan cara memberi Vote (☆) dan juga Komentar.
Terima kasih!
Selamat membaca!
Malam ini Merry tak bisa tidur nyenyak, dia benar - benar merasakan perutnya memberontak untuk diberi makan, Merry bangun dari tempat tidur, jam sudah menunjukkan pukul 23.45, ini sudah larut malam.
Merry membuka pintu kamarnya secara perlahan - lahan agar tidak mengeluarkan bunyi yang akan membuat orang rumah bangun, dia menuruni anak tangga menuju meja makan, dia membuka tutup makanan, sial tak ada sisa makanan sedikit pun!, apa keluarganya makan sebanyak ini?, wah perut macam apa tuh.
Merry berjalan menuju dapur membuka lemari es, TAK ADA APA - APA!, GILA!, Merry menghembuskan nafas pasrah dan memutuskan untuk meminum segelas air putih, setidaknya bisa menahan laparnya sampai besok pagi.
Dia kembali menaiki anak tangga menuju kamarnya, hari yang begitu buruk!, decak Merry karna kesal, kalo laper emang bawaannya suka kesel ya.
****
Paginya.Atala dan Salsa memasuki kamar Merry, kali ini Merry lupa untuk mengunci pintu kamarnya, mereka melihat Merry yang saat ini masih larut dalam tidur.
"Astaga!, dia belum bangun, Salsa cepet ambilin mama air satu ember" suruh Atala pada Salsa yang berada disamping, Salsa mengangguk mengerti dan pergi menuju dapur untuk mengambil ember dan mengisi nya dengan air.Salsa membawa air itu dengan hati - hati karna takut berjatuhan.
"Ini ma" kata Salsa memberikan ember yang berisi air itu pada Atala."Buat apa ma?" Tanya Salsa yang tak mengerti.
Atala tersenyum lebar tanpa menjawab pertanyaan dari Salsa, dia menyiramkan air itu pada Merry yang saat ini sedang tidur.
Membuat Merry refleks dia bangun, dan langsung duduk.Atala dan Salsa tertawa puas.
Merry mengusap wajahnya yang basah karna air
"Mama, kenapa mama nyiram Merry?""KAMU GAK LIAT INI UDAH PAGI!, BUKANNYA MASAK MALAH ENAK- ENAKKAN TIDUR!" Seru Atala.
Merry melirik jam dinding dikamarnya masih pukul 05.10, ini masih pagi buta sekali.
"MALAH DIEM!, CEPET BANGUN!!" seru Atala mengeret Merry hingga kedepan pintu kamarnya.
"Mama gak usah sampe ngeret Merry gitu, Merry juga bakal bangun" ucap Merry dengan suara sedikit meninggi.
PYARRR!!
tamparan keras mendarat dipipi kanan Merry.
"BERANI SEKALI KAMU BICARA DENGAN NADA SUARA TINGGI KE MAMA!, ANAK KURANG AJAR!"Merry tertunduk diam memegangi pipinya, dia menitikkan air mata, karna rasa sakit yang sudah tak bisa ia tahan lagi, perlakuan mamanya padanya tak pernah berubah, bahkan sekarang jauh lebih parah, kini tamparan mamanya adalah makan sehari - hari untuk Merry.
"CEPET BIKIN SARAPAN!, MALAH NANGIS!" Bentak Atala dan pergi meninggalkan Merry disusul oleh Salsa yang mengikuti di belakang.
Merry bangkit dari duduknya, dan kembali masuk ke kamarnya untuk mandi, dia tak ingin mengambil resiko harus telat berangkat sekolah, setelah selesai mandi, dan siap dengan seragam sekolahnya Merry langsung menuruni anak tangga untuk membuat sarapan pagi, kalau tidak mama dan papa nya pasti akan memarahinya.
Sesudah memasak menu makanan pagi ini, Merry langsung membawanya ke meja makan, sebelum itu dia sudah menyisihkan makanan yang dia masukkan ke dalam bekal untuk dia bawah ke sekolah karna sudah pasti mama dan papanya tak akan memperbolehkannya untuk duduk dimeja makan dan menikmati makan bersama, mereka juga pasti tidak akan menyisihkan makanan untuk Merry.
KAMU SEDANG MEMBACA
Venus untuk Merrykurius✔(SELESAI)
Fiksi RemajaSemuanya bisa berubah asalkan kau benar - benar sudah siap mengubah dirimu menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. -Venus Aku hadir disini untukmu, jadi setidaknya tersenyumlah untuk seluruh dunia dan katakan aku bisa...