Sejak pertama kali dunia terbagi dalam tiga ras, alpha telah menjadi ras yang terkuat dan mendominasi. Mereka berkuasa penuh atas omega dan seiring waktu, hal ini pun menimbulkan ketimpangan antara alpha dan amega. Kala itu, kerajaan Eldia adalah penguasa dari sepertiga daratan di dunia. Para anggota kerajaan dan prajurit alpha yang berhasil menaklukan wilayah musuh dengan sewenang-wenang menjadikan tawanan omega sebagai budak sekaligus pemuas nafsu. Wilayah kerajaan terus meluas dan penderitaan ras omega pun semakin menjadi-jadi.
Konflik inilah yang menjadi alasan Yang Sempurna diturunkan. Sepasang alpha dan omega diberkati dengan kemampuan dan kekuasaan jauh di atas alpha biasa, mereka dilahirkan untuk mengendalikan konflik yang hampir meratakan dunia. Entah mengapa mereka malah baru diturunkan setelah penderitaan panjang akibat kesenjangan ras selama lebih dari seribu tahun. Tak ada yang tahu dan terkadang ada hal yang memang tak perlu dijelaskan di dunia ini, bukan?
Legenda juga menyatakan ada seorang budak omega wanita bernama Ymir. Dia adalah manusia pilihan yang menjadi perantara turunnya Yang Sempurna pertama kali untuk mengentaskan para omega dari kekejaman ras alpha. Legenda menyebutnya sebagai Ymir sang Perintis. Ibu dari ketiga putri kerajaan Eldia, Yang Sempurna. Maria ... Rose ... Sina ...
Sekitar dua ratus tahun lalu, Yang Sempurna tak pernah muncul lagi. Legenda mereka mulai dilupakan dan sejarah yang sama pada akhirnya terulang kembali. Ketidakadilan antarras, tampaknya hanya ras beta-lah yang memiliki hidup paling normal. Sementara omega kembali menjadi budak alpha.
~¤~
"Dari mana kau tahu itu?" Erwin bertanya setelah mencerna penjelasan Eren dengan serius.
"Aku pernah membacanya dari buku milik temanku."
"Lalu apa hubungannya dengan kau dan Levi?"
Eren menoleh sekilas ke arah Erwin yang sedang membuat api unggun untuk mereka. Levi terlelap di bangku belakang. Eren mengelus lembut tulang pipinya. Rona merah yang semula pekat di sana perlahan menyurut karena demamnya telah berangsur-angsur turun sejak dua jam lalu. "Alpha dan omega sempurna sudah terlahir kembali, Erwin," jawabnya tanpa menatap lawan bicaranya.
Seluruh perhatiannya kini dipusatkan pada satu sosok mungil yang tampak begitu rapuh. Eren tak bisa berhenti merasa waswas terhadap Levi. Dia baru mengalami heat kemarin dan mereka sudah melakukannya, namun hari ini heat menyerang lagi dan anehnya, feromon Levi menguar secara murni tanpa campuran milik Eren meski tanda itu masih ada di tengkuknya. Omega sempurna memang berbeda dari omega biasa.
"Setelah dua ratus tahun mereka lenyap dari sejarah, lalu siapa?"
Eren terdiam sejenak. Ketika dia ingin menjawab, Levi tiba-tiba mengerang dan memanggilnya dengan suara serak. Lantas Eren menoleh pada Erwin yang sedang membongkar kantong plastik di kabin mobilnya. "Kau punya air minum?"
"Aku punya. Apa Levi sudah bangun?"
"Ya." Eren kembali pada Levi, lelaki itu membuka matanya perlahan dan pandangan mereka pun bertemu.
"Eren?"
"Aku di sini, kau ingin sesuatu?"
Levi mengulurkan kedua tangannya, Eren mengerjap dan membantunya beranjak ke posisi duduk. Namun Levi langsung melingkarkan lengannya di leher Eren dan menghirup aroma feromon yang menguar dari tengkuk pria itu dengan rakus seolah dia akan mati jika tidak melakukannya.
"Kau baik-baik saja, Levi?" Itu suara Erwin, menghampiri mereka dan menyodorkan sebotol air kepada Eren.
"Erwin?"
KAMU SEDANG MEMBACA
The Coordinate : Perfect Sword and Shield
Random[Fanfiction of Shingeki no Kyojin by Isayama Hajime. Mainship : Eren Jaeger x Levi Ackerman] Start : January 26th, 2021 End : April 6th, 2021 Alpha dan Omega Sempurna diturunkan sebagai pengendali konflik antarras di dunia. Mereka diberkati anugerah...