14.

658 77 0
                                    


"Loh? Kenapa mereka nggak masuk kelas?" Tanya gua ke Jungkook, Dokyeom, dan Jaehyun saat melihat para perempuan di kelas gua yang nggak masuk kelas.

Gua pun menghampiri mereka lalu mengintip apa yang terjadi di kelas lewat jendela, tapi gua nggak melihat apa-apa yang janggal di kelas. Gua hanya mencium bau busuk yang berasal dari kelas gua.

"Bau, ya?" Tanya gua.

"Iya, Kate. Makanya dari tadi kita nggak mau masuk, soalnya bau banget di dalem kelas." Kata Yuju.

Entah kenapa kelas kita tiba-tiba bau, padahal sebelum kita semua ninggalin kelas buat pelajaran olahraga tadi nggak ada apa-apa, sama sekali nggak ada apa-apa.

Dokyeom, Jungkook, dan Jaehyun sekarang sibuk melihat-lihat ke dalam kelas lewat jendela, mencari sesuatu yang membuat kelas kita bau banget.

"Gua masuk deh." Kata Hyunjae tanpa ragu.

Bau busuk semakin tercium saat Hyunjae membuka pintu kelas. Semua murid menjauh dari kelas, termasuk gua sendiri karna gua nggak mau mencium bau busuk itu.

Nggak lama, Hyunjae keluar dengan tangan kosong. Dia berjalan terburu-buru ke arah gua dan ketiga temen gua. Sekarang perasaan gua malah nggak enak.

"Ada yang naroh bangke tikus di bangku lu." Kata Hyunjae.

Tanpa berpikir lagi, gua langsung berjalan menuju ruang kepala sekolah. Pintunya nggak gua ketok lagi, gua nggak peduli dia lagi ada tamu atau nggak. Tapi, dia harus ngeliat apa yang anaknya lakuin.

"Katniss! Kalo masuk har-"

"Ibu harus ikut saya!"

Dia hanya menatap gua dengan tatapan sombongnya itu. Ternyata sifat anaknya itu turun dari mamanya. Kayaknya mamanya nggak pantes jadi kepala sekolah di sini.

"Ada apa?" Tanya kepala sekolah tersebut.

"Ada yang naroh bangkai tikus di bangku saya dan saya mau ibu liat dengan mata kepala ibu sendiri, karna saya tau ibu nggak bakalan percaya sama apa yang keluar dari mulut saya." Kata gua.

Akhirnya kepala sekolah itu berdiri dan meninggalkan ruangannya menuju kelas gua. Dari jauh pun gua sama dia udah bisa mencium bau busuk tersebut.

"Mana bangkainya?" Tanyanya.

Hyunjae membawa gua dan si kepala sekolah itu ke dalam kelas, lali menunjukkan kantong plastik bening yang diisi bangkai tikus.

Baru aja beberapa detik melihat bangkai tikus tersebut, dia udah kembali keluar dari kelas. Gua pun ikut dia menyusul keluar dari kelas. Gua mau menuntut dia supaya membuka cctv.

"Siapa yang menemukan bangkai tikus tadi?" Tanya si kepala sekolah itu.

"Saya, Bu!" Kata Hyunjae sambil mengangkat tangannya.

"Kamu, ikut saya ke kantor." Katanya sambil menunjuk Hyunjae.

Gua agak kaget karna yang dipanggil cuma Hyunjae. Padahal menurut gua, seharusnya gua juga dipanggil karna bangkai tikusnya ditemuin di bangku gua walaupun bukan gua yang temuin.

"Saya ikut! Bangkai tikusnya ditemuin di bangku saya. Harusnya ada alesan kenapa bangkai tikusnya di bangku saya." Kata gua.

Dia melihat gua selama sekitar tiga detik dan akhirnya dia menganggukkan kepalanya. Gua tau sekarang dia ketakutan.

Gua tau pelakunya itu Brianna dia nggak mau ngeekspos anaknya itu sendiri. Tapi, ini kesempatan gua buat ngejatuhin Brianna. Ini kebodohan dia sendiri, dia ngelakuin kejahatan tanpa ingat kalo ada cctv di sekolah.

B-Friend ; Kim MingyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang