27. Ujang Emosi (⁠◕⁠ᴗ⁠◕⁠✿⁠)

195 24 32
                                    

Ujang capek banget habis cuci baju, cuci piring, ngepel, masak sambil konser dadakan. Berasa jadi babu daripada anak. Kesal menyaksikan putranya masih berbincang dengan Marpuah, Emak memecat semua pelayan. Hukuman berat bagi Ujang harus merapihkan rumah sendirian selamanya.


Kini Ujang rebahan dikamar mandi seraya baca wattpad sesekali jika haus ia minum air ember. Ting nong ada notifikasi chat dari aplikasi WhatsApp Ujang langsung membaca pesan tersebut, Ujang heran kenapa Alfian musuh bebuyutannya menghubunginya.

Karena Ujang gabut dia mau aja chattingan bareng Afrian tumben juga ada yang chat biasanya handphone Ujang sepi banget seperti kuburan orang kaya.

|| Afi kentut musuh gue ||

Online

P
Hai musuh kapan lo mati?

Heh musuh ngapain lo chat gue hah? Pinjam duit ya?

Gue mau ngomong sesuatu sama lo Jang, penting.

Mau curhat ya bang!

Iya Jang ini soal perasaan gue, salah gak sih jika kita mencintai orang yang lebih tua dari gue?

Gak salah Kok Fi cinta itu buta kita kan gak bisa milih jatuh cinta pada siapa? BTW lo suka sama siapa Mak Ijah?

Bapak lo Jang :(

Lo gay idih ganteng doang tapi belok astaga lo berdosa banget.

Anda memblokir kontak ini

Ujang  membanting  hp ke lantai lantaran kesal musuhnya mencintai bapaknya saking emosinya Handphone yang sudah hancur berkeping keping ia lempar ke bak mandi.

Orang kaya mah bebas handphone rusak beli lagi yang baru.

"UJAAAAAAAAAAAAANGGGGGG KENAPA SEMPAK EMAK YANG PINK ADA DI KULKAS!!! UJANG DIMANA KAU ANAK KU SAYANG." Teriak Emak sangat nyaring.

Hobby Emak memang lah seperti itu teriak dan marah-marah Ujang tak menghiraukan ucapan emak biasalah Ujang di prenk otak mau taro baju ke lemari malah buka kulkas minum air dingin eh sempak milik Emak tertinggal di sana.

"BENTAR MAK UJANG LAGI BAB NIH!" membaca pesan dari Afrian yang mengatakan dia mencintai bapaknya membuat perut Ujang mulas. Sudah kesal tambah emosi lantaran eek nya sudah disiram namun tidak jua mau hanyut muncul lagi muncul lagi eeknya. DASAR TAI!!! 

"BURUAN EMAK PUNYA TUGAS BUAT KAMU! " rasanya Ujang mau menenggelamkan diri ke empang belakang rumah. Hari ini suasana hati Ujang sedang tidak baik.

Akhirnya dengan daya dan upaya akhirnya eek Ujang berhasil di musnahkan dari toilet. Ujang menghela nafas lega. Dia pun langsung menghampiri Emak.

"Ada apa Mak?" tanya Ujang seraya menggaruk pantatnya yang gatal.

"Belanja sana ke pasar nih duitnya beli bahan buat kue, gadogado, seblak, nasi uduk juga, " ucap Emak dia menyerahkan uang banyak kepada Ujang.

Marpuah My Love [ Selesai ✔ ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang