Sang Pengoleksi

52 : Servent

Leviathan – monster naga laut penguasa Danau Samsarai berukuran titan – berdiri menatap ratusan ribu manusia di hadapannya. Ia meraung seakan mengumumkan pada dunia kalau dia ada di sana.

Selain Leviathan, terlihat pula Ballatrix yang tampak gagah. Dia adalah seekor burung biru yang tubuhnya dipenuhi listrik menjalar, terlihat membusungkan dada tanda kalau dia siap merobek siapa pun yang menjadi lawan tuannya.

Diantara kedua monster hebat itu, ada pula wanita yang mengenakan kimono warna putih yang bagian bawah gaunnya memerah. Merupakan sosok Hone Onna – wanita tulang dalam terjemahan bahasa Jepang. Sang tuan memberinya nama Miwa.

Roh air terlihat bergelantung di bahu tuannya, menatap para pasukan dari sana. Wajah imutnya tamak begitu memikat. Namun, pikirannya sekarang sedang menyusun beberapa skill yang akan ia gunakan untuk melawan semua manusia dihadapannya itu. Undine namanya, dari bangsa undine.

Ada pula seekor wyvern yang tubuhnya dipenuhi batu menempel seakan batu-batu tersebut merupakan sisiknya. Monster pemimpin para kadal batu di Pegunungan Hambalda sisi barat. Tuannya memberinya nama Stonhead.

Seekor srigala dengan tanduk tunggal eksotis yang mencuat dari dahi, tampak mengerang tak henti-hentinya. Dua menunjukkan dua taring yang keluar dari sisi mulutnya dan siap ia jadikan senjata. Namanya Rolf, sang Mythical Beast dari Rigur Forest.

Seekor unicorn juga ada di sana. Berwarna ungu pudar dengan rambut panjangnya. Tanduk menawan khas unicorn jelas terlihat. Namun, dia merupakan spesies unik dari unicorn, disebut reiredes. Sang tuan memberi nama Reiredes pada reiredes itu.

Dan terakhir yang sedikit mencolok karena aura yang memancar dari dirinya, makhluk berupa susunan kristal berbentuk bintang, melayang-layang dekat tuannya. Corona, begitulan tuannya memberinya nama.

Semua monster itu terlihat berbaris melindungi sang tuan, merupakan seorang pemuda yang tampak biasa dengan rambut coklatnya. Sekarang ia memegang scimitar, sebuah senjata yang ia dapat dari sarang bandit. Tingkat senjata itu sendiri adalah unique, yang tentu saja merupakan salah satu dari deretan senjata-senjata hebat.

Ia membelakangi Hutan Belios yang tertutup kubah kaca dengan warna pelangi bergerak-gerak seakan ia melindungi hutan itu.

Ribuan Player ternganga dengan apa yang mereka lihat. Mata mereka tertuju pada Lviathan yang berwujud sangat amat besar. Semuanya mendongak hanya untuk melihat kepala sang naga.