Love is The Answer

Part 27

Kelihatannya Tiffany Douglas tidak ingin membuang-buang waktu, sehari setelah acara ulang tahun Audrey, dia langsung meminta Tim untuk mengatur pertemuan dua keluarga yang tentu saja dituruti dengan senang hati oleh Tim.

Sekarang keluarga Douglas dan keluarga Walter sedang bertemu, tepatnya Jackob-Audrey, Sean-Tiff, Kevin-Kaelyn, Alex-Celine dan tentu saja pasangan yang akan dibahas oleh mereka, Tim-Ailleen.

Sesuai perkiraan Tim, Tiff dan Celine langsung cocok. Kata-kata dan pemikiran mereka membuat pasangan mereka hanya bisa menggeleng dan membiarkan mereka mendiskusikan persiapan-persiapan yang diperlukan untuk pesta pertunangan dan pernikahan. Pesta pertuangan akan diadakan di Manhattan bulan depan dan 3 bulan setelahnya pesta pernikahan akan digelar di New York

Tim dan Ailleen menyerahkan semua urusan pernikahan pada kedua mommy dan grandma mereka, karena tentu saja mereka sudah mempunyai pengalaman untuk itu, dan yakin mereka tidak akan membuat kedua pesta itu sebagai pesta anak-anak.

"Kapan kamu akan kembali?" tanya Ailleen pada Tim.

"Kelihatannya aku memutuskan untuk tidak kembali." Jawab Tim santai dan tanpa melepaskan padangannya dari layar laptop yang ada dipangkuannya.

Sebuah bantal kursi melayang dan mengenainya, membuat Tim mengangkat kepala melihat sipelempar sambil tertawa.

"Aku masih ada pekerjaan disini, dan lusa aku akan langsung ke California."

"California? Proyek barumu?"

"TD. Tony berniat mengacaukannya, makanya aku harus kesana."

"Dia belum menyerah? Setelah rencananya mengacaukan pekerjaanmu di DS gagal."

"Orang seperti dirinya mana mungkin menyerah dengan mudah, dia kelihatan sangat mendendam padaku. Dia mencari informasi bagaimana aku bisa memiliki hubungan dengan Pascal."

"Pascal bilang Gordon tetap memantau Tony, dan Tony sedang menikmati hari-hari pensiun dininya."

"Tentu saja dia sedang menikmati liburannya, karena dari awal dia sudah menggunakan adik tirinya untuk menjadi bonekanya."

"Gordon tidak mengetahuinya?"

"Tony merahasiakan hubungannya dengan Sony. Sony adik tiri yang menghilang dan baru bertemu setelah 5 tahun yang lalu."

"Maksudnya?"

"Sony tidak mengenal siapa daddynya sampai sebelum mommynya meninggal dan dia menemukan surat yang ditinggalkan untuknya. Dia datang menemui Tony dan membawa bukti jika mereka memiliki daddy yang sama. Sony yang sejak kecil hidup hanya bersama mommynya yang seorang pekerja seks, besar dalam lingkungan yang tidak sehat, dan Tony langsung memiliki pemikiran untuk menjadikannya bonekanya. Kelihatannya Tony sejak awal memang sudah berniat untuk berkhianat dari Gordon."

"Apakah Gordon benar-benar tidak mengetahuinya?"

"Mungkin setelah kasusku, Gordon mengetahuinya tetapi dia tidak bisa bertindak karena Sony tidak berada dibawah wilayah kekuasaannya. Aku sudah menghubungi Pascal terkait masalah Sony Moly, dan dia juga sudah menyuruh orang-orangnya untuk mengawasi pergerakkan Sony, karena itu aku tahu jika mereka ingin mengacau."

"Pascal tidak bisa membantumu menyingkirkan mereka?"

"Kamu mau dia membunuh mereka?" tanya Tim saat melihat raut wajah serius Ailleen.

"Bukan itu maksudku, aku mana mungkin menyuruhnya membunuh orang."

Tim tertawa, "Ya, aku paham maksudmu. Pascal sebenarnya sudah menerima laporan kekacauan yang dibuat oleh orang-orang Sony diwilayahnya, hanya saja Tony kelihatannya memang pandai. Dia mendirikan Sony sebuah perusahaan jual/sewa/beli mobil yang terbukti bersih, jadi Pascal tidak bisa menuduhnya dan hanya bisa mengawasinya."