Part 29

2.2K 247 28
                                    

"Apakah kamu yang bernama Ailleen?"

"Anda ingin bertemu saya tapi tidak mengetahui apakah saya Ailleen atau bukan. Apakah tidak lebih baik kita berkenalan lebih dulu dan setelah itu anda bisa mengatakan tujuan anda ingin bertemu dengan saya." Kata Ailleen yang menemui wanita itu sendiri, lebih tepatnya dia ingin lebih dulu mengetahui identitas wanita itu dan Sky yang berada di dekat sana akan segera mencari data diri wanita itu, baru akan bergabung dengan Ailleen.

Wanita itu diam dan mengamati Ailleen yang balas memandang dengan raut wajah tenang dan santai.

"Saya Deborah White." Kata wanita itu.

"Saya Ailleen Walter. Jadi apa keperluan anda ingin menemui saya? Apakah anda sakit?" kata Ailleen. Perkataan Ailleen membuat Tim yang ikut mendengarkan tersenyum, dan tentu saja Tim yang mendengar nama itu juga langsung meminta anak buahnya untuk mencari data tentang wanita itu.

"Saya membaca berita jika kamu akan bertunangan dengan Timothy Douglas, sebagai sama-sama wanita saya tidak ingin ada wanita yang tersakiti lagi karena perbuatannya yang tidak bertanggung jawab."

"Maksud anda Tim telah menyakiti anda?"

"Dia bukan hanya menyakiti saya, dia juga tidak mau bertanggung jawab pada putranya ini. Karena dia saya dikucilkan dari keluarga, apalagi karena saya mempertahankan anak ini."

"Maksud anda ini adalah putra Tim? Keterlaluan sekali dia tidak mau mengakuinya. Kamu benar dia memang keterlaluan, dan betapa pengecutnya dia tidak mau bertanggung jawab atas perbuatannya."

Deborah melihat kekesalan diwajah Ailleen, membuat dia merasa berada diatas angin. Sedangkan pria yang menjadi topik bahasan mereka sedang menahan tawa mendengar perkataan Ailleen yang dia tahu sengaja diucapkan untuk menggodanya.

"Ya, saya tidak ingin anda mengalami apa yang saya alami oleh karena itu saya kemari untuk menemui anda."

"Jika hanya itu yang ingin anda sampaikan mengapa anda harus kemari? Bukankah anda lebih mudah menemui saya di rumah sakit."

"Saya tidak tahu anda bekerja di rumah sakit mana."

"Anda bisa mengetahui tempat tinggal orangtua saya, masa anda tidak tahu dimana saya bekerja. Tapi saya sangat berterima kasih dengan informasi yang anda sampaikan, setidaknya saya jadi tahu pria bagaimana yang akan bertunangan dengan saya."

Deborah merasa aneh dengan jawaban Ailleen, "Apakah anda akan tetap bertunangan dengannya?"

"Tentu saja, semua persiapan sudah dilakukan. Jika kami membatalkannya yang merasa sakit bukan hanya diri saya tapi kedua mommy kami juga keluarga besar kami. Dengan pertimbangan itu saya memilih tetap akan bertunangan dengannya, karena dengan begitu hanya saya yang akan merasa disakiti jika dia meninggalkan saya entah kapan waktunya nanti."

Jawaban Ailleen benar-benar diluar pemikiran Deborah, disaat dia berpikir wanita dihadapannya itu sudah masuk dalam kebohongannya, ternyata tidak. Dia bahkan semakin heran dengan pemikiran wanita didepannya, dia tidak bisa menduga pemikiran wanita yang bernama Ailleen ini.

"Tapi dengan anda mengatakan pada keluarga anda, bukankah mereka akan mengerti? Apalagi dengan kedatangan saya disini."

"Benar juga, anda datang kemari tentu saja karena ingin keluarga saya mengetahui keburukan Tim."

"Ya, bukankah lebih mudah untuk anda membatalkan pertunangan anda? Keluarga anda pasti bertanya siapa saya dan apa tujuan kedatangan saya kemari."

"Jadi ternyata itu maksud kedatangan anda kemari. Sejak tadi saya melihat putra anda hanya diam dan bermain sendiri, apakah dia memang belum bisa berbicara?"

Love is The AnswerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang