sedari tadi ansara memperhatikan layar komputernya saat yuta dan calon istrinya sedang dalam proses pemotretan, ia bersama jeno sedang memilah dan memilih foto yang mana yang kira-kira harus di edit terlebih dulu.
"bu, yang ini aja kali ya? soalnya kontrasnya kayak kegelapan gitu gak sih?" ujar jeno menunjuk sebuah foto ketika yuta sedang mencium pipi joana.
agak nyes juga ansara liatnya, cuman ansara harus ingat profesionalitasnya meskipun kayak ada yang sakit tapi gak berdarah.
"iya, mungkin di edit agak dinaikin aja kali ya terus kasih efek bnw biar gak kebanting sama background belakangnya." ansara dengan teliti memperhatikan setiap foto yang jaemin ambil.
"oke kak, break dulu ya." ucap jaemin memberitahu ke pasangan calon manten tersebut.
ansara menyuruh jaemin dan jeno agar istirahat juga, sebelumnya ia udah pesen beberapa makanan untuk timnya yang masing-masing sibuk dengan kerjaan mereka. apalagi renjun, sedari tadi ia sibuk menjahit manik-manik di gaun yang akan joana kenakan untuk sesi foto.
ansara juga ingin istirahat, lama-lama matanya terasa pusing kalo liat layar komputer. kemudian ia membuka satu kancing kemejanya dan menguncir cepol rambutnya ke atas dan menyingkap kacamata bening yang bertengger diatas kepalanya.
gerak-gerik ansara juga sedari tadi terus diperhatikan, gak abis pikir yuta kenapa sih si neng nya itu malah makin hot begitu. ada nyeselnya juga yuta pake jasa planner nya ansara, kalo kayak gini gimana mau move on.
yuta tuh berniat nikahin joana karena ia gak bisa terus-terusan terbayang wajah mantan kekasihnya itu sejak lima tahun yang lalu, dan sekarang semuanya malah gagal karena yang mengatur semua rencana pernikahannya itu ya mantannya sendiri, ansara.
"mbak ansara, coba sini dulu." ujar joana melambaikan tangannya meminta ansara untuk menghampirinya.
"kenapa mbak?" tanya ansara.
"nanti foto yang ini aku mau di cetak gede buat dipajang dipelaminan." pinta joana, ansara kemudian menunduk dan mencondongkan tubuhnya untuk memperjelas foto yang dimaksud.
otomatis saat ia membungkuk, terlihat jelas lekuk tubuh ansara dan bagian dadanya yang tadi kancing kemejanya ia buka. yuta jelas melihatnya, namun seketika ia memalingkan wajahnya dan beristigfar dalam hati.
"punya jaehyun, punya jaehyun." gumam yuta nyaris gak terdengar suaranya. dan dengan cepat ia pergi mencari tempat yang sepi untuk menenangkan pikirannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Friends With Benefit ✔
Fanfiction🔞 temen tapi nganu. - 𝐟𝐞𝐚𝐭. 𝐘𝐮𝐭𝐚 𝐍𝐚𝐤𝐚𝐦𝐨𝐭𝐨 Rank #1 YutaNakamoto 26 Januari 2021 Rank #5 Yuta 26 Januari 2021 Rank #14 Friends 25 April 2021 Rank #9 Friends 27 April 2021 Rank #4 Yuta 17 Mei 2021 Rank #3 Yuta 23 Mei 2021 ⚠️ NC 21+ 🔞...