35. Kenyataan Pahit

7.2K 938 478
                                    

gak bisa milih kan antara bu cala sama mbak joana? sama sama cakep bgt

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

gak bisa milih kan antara bu cala sama mbak joana? sama sama cakep bgt
































selepas kepulangan mereka berdua dari bali, jaehyun dan ansara kembali dengan pekerjaan dan rutinitas mereka berdua. cuman kali ini ansara bekerja untuk pernikahannya sendiri.

dibantu oleh renjun dan nina, ansara selama dua hari ini berpikir keras untuk mendesain baju pernikahan impiannya. beberapa kali sketsa yang ia buat sedikit ada kekurangan, entah itu terlalu glamour atau terlalu polos.

kali ini mereka bertiga tengah membuat sketsa gaun pengantin di apartemen ansara, masalahnya kalo di butik pasti ada aja gangguannya. entah itu keisengan haechan, atau gak customer yang mengajak ansara berkonsultasi masalah pernikahan mereka.

untuk kali ini butik di handle oleh jeno, karena renjun sang asisten sedang bersamanya.

"bu, aku numpang ke toilet ya. kebelet banget nih." ujar renjun sambil berdiri, lalu ansara mempersilahkan asistennya untuk pergi ke toilet atas karena dibawah sedang ada perbaikan.

renjun naik ke atas tangga dan masuk ke kamar ansara, tenang renjun mah udah sering ngeliat lingerie sama gaun tidur bergelantungan di hanger jadi udah gak kaget. kemudian ia masuk ke kamar mandi di kamar ansara dan menuntaskan keinginannya.

setelah itu ia mencuci tangannya di westafel, tapi ia agak bingung rambut siapa nih banyak banget sampe menyumbat lubang westafel. ah pikirnya pasti rambut bu cala yang rontok, eh tapi ini mah pendek kan rambut boss nya itu panjang.

tapi renjun gak ambil pusing, lalu ia kembali ke ruangan kerja menghampiri nina dan ansara yang masih sibuk membuat pola.

"maaf ya, lega banget abis buang air." kata renjun sambil memegang perutnya.

"idih, jorok banget. gak usah di omong kali." protes nina sambil memutat bola matanya.

"berisik banget nih nenek." umpat renjun, gelud aja terus anak berdua.

"udah-udah, fokus lagi ayo." lerai ansara, dan mereka kembali dengan buku dan pensil masing-masing.



hampir tiga jam mereka bertiga berkutat dengan ide dan imajinasi masing-masing, dan semuanya telah selesai begitu ansara menggabungkan rancangan mereka menjadi satu.

hampir tiga jam mereka bertiga berkutat dengan ide dan imajinasi masing-masing, dan semuanya telah selesai begitu ansara menggabungkan rancangan mereka menjadi satu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Friends With Benefit ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang