Song recommendation | repeatedly ~ Im Chang jung
Harusnya kamu sadar ketika memutuskan untuk mencintai seseorang berarti kamu siap akan kemungkinan-kemungkinan buruk lainnya
Karena cinta adalah hal indah yang menyakitkan.
***
Kedua insan berbeda jenis itu berdiri dibawah pohon besar yang rindang dengan pemandangan danau indah di depannya.
Banyak nya pepohonan menjulang serta situasi yang sepi dan tenang membuat tubuh terasa rileks.
"Gue ngga nyangka Lo tau tempat sebagus ini" puji Ann memandang penuh takjub danau di depannya.
Langit terlihat mendung angin pun berhembus membelai dengan lembut.
"Tempat yang selalu gue datangin kalau lagi kalut"
"Oh ya?"
"Danau Krisan, gue namain itu"
"Krisan? Itu nama bunga?"
Steven menarik senyum merunduk mengambil beberapa batu kecil di bawah kakinya lalu berjalan mendekati danau.
Plung
Plung
"Walau gue tahu masalah gue ngga akan selesai cuma karena lempar batu kaya gini tapi seenggaknya bisa buat perasaan gue jadi sedikit lega" ucap Steven dengan posisi membelakangi Ann yang memperhatikan nya dengan serius.
"Mau coba?" Lelaki itu menoleh menyodorkan sebelah tangan nya yang menggenggam batu-batu kecil.
Ann berjalan mendekat mengambil satu batu ditangan Steven kemudian ikut melemparkan batu itu ke dalam danau.
"Begitu?"
"Lo ngelempar batu loyo amat dah. Pake tenaga biar tuh batu mendarat sejauh mungkin" desis Steven meledek.
"begini nih liat gue ya" perintah lelaki itu kemudian kembali melempar batu terakhir yang ada ditangan nya.
Mendarat sangat jauh meski Ann lihat Steven tak memakai tenaga nya sama sekali.
"Coba lagi" pinta si Divanes yang dituruti oleh Ann.
Masih kurang jauh. Padahal Ann sudah melempar nya dengan begitu kuat. Curang. Sepertinya batu itu sudah di jampi-jampi oleh lelaki Divanes itu makanya pilih kasih terhadapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAMUFLASE
Novela JuvenilLelaki itu berpikir bahwa kehadiran sang gadis merupakan alasan hidupnya menjadi sempurna. Dia tidak tahu kalau gadis itu lah yang akan menjadi alasan dari kehancuran dunianya. Entah harus menyesal atau merasa beruntung membiarkan gadis itu memasuki...