Bagian 23 : Dumpling

54 5 25
                                    

Song recommendation | I only want you ~ Kim Tae woo

Song recommendation | I only want you ~ Kim Tae woo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Aku ngerti apa yang kamu rasain kok"

Adalah kalimat paling bullshit, yang hanya sebatas omong kosong belaka.

Pada dasarnya mereka tidak bisa benar-benar paham apa yang kamu rasakan.

Sebelum mereka mengalami nya sendiri

༚༚ᕙ۝ᕗ༚༚༚

Seperti biasa apartemen mewah milik pewaris tunggal Divanes direcoki dan menjadi bising karena kehadiran dua insan berkepribadian tak normal.

Zay dengan wajah lempeng nan pasrah hanya bisa duduk diam memfokuskan diri bermain rubik ketimbang memilih untuk melerai dua orang yang sejak tadi adu mulut dan saling menendang.

"Lo jadi cewe anggun dikit! Kalem gitu, bar-bar banget udah kaya anjing gila" dumal Zayn dengan wajah yang mesah-mesuh mengumpati Shireen yang berhasil menendang bokongnya hingga tersungkur dari atas sofa.

"Hahahaha mampus! rasain!"

Shireen mendelik sinis membalas Zayn. Tidak tahu saja manusia tak waras itu kalau seorang Shireen Zee adalah gadis berparas elok yang beretika tinggi. Tergantung dengan siapa dia berhadapan.

Kalau di depan Zayn sih buat apa memakai etika. Lelaki itu pun selalu bertindak tak memakai akal.

"Ini ketikan manusia apa setan yak serem amat. Sampe buat petisi minta perdana menteri di turunin dari jabatan nya" gedik Zayn menatap layar ponselnya dengan pandangan ngeri sambil terus menggulir membaca lebih banyak komentar buruk lainnya.

Shireen melirik sekilas dengan ekor matanya kemudian kembali fokus memakan french fries yang dibeli oleh Zayn karena paksaan.

"Udah seharusnya gitu. Mereka harus bayar apa yang udah mereka lakukan selama ini" tutur Shireen.

"Nyokap si Hazel bener-bener gak waras njir. Dia bayar orang-orang buat ngirim komentar buruk ke anaknya sendiri? Gila. Ngga habis pikir gue."

Baik Zay atau Zayn tak ada yang membahas perkara keributan antara Shireen dan Hazel tempo hari lalu. Mereka cukup waras untuk tidak kembali membangun kan singa betina yang sedang tertidur.

Berbeda dengan Steven saat baru saja kejadian itu terjadi, lelaki itu segera menemui Shireen memastikan sepupunya baik-baik saja kemudian tersenyum bangga memuji Shireen yang sudah bertindak gila.

Jelas Steven mendukung, Hazel sudah lancang menyiram sepupunya dengan jus. Maka dari itu dia mendukung perbuatan Shireen yang balik membalas kelakuan kurang ajar si gadis Lorddeorn.

KAMUFLASETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang