[2JAE/JAEJAE] ONLY YOU

47

_47_

Bangchan menyeringai kesal menatap ke arah Jeongin yang kini hanya bisa menghembuskan nafas pelan.

"Hyung, aku tidak tahu kalau keluarga itu akan benar-benar setergila-gila itu pada uang, kekuasaan, dan pengakuan publik." ujar Jeongin.

"Sialan! Berani sekali dia mencuri sahamku! Aku sudah meningkatkan pengamanan perusahaan, kenapa masih bisa kecurian?!" geram Bangchan.

"Apa ada pihak dari perusahaan kita yang berkhianat dan bekerja sama dengan Na Siwon?" tanya Jeongin, Bangchan menatapnya sebelum akhirnya menyeringai.

"Panggil Changbin dan Minho, kita akan selesaikan ini sekarang!" Jeongin segera pergi memanggil dua orang lainnya yang merupakan rekan mereka.

Bangchan menatap komputernya. Matanya menatap kesal ke arah layar, dimana menunjukkan grafik penurunan dana perusahaan juga beberapa investor yang tiba-tiba menarik kerjasama.

"Jaehyun, kau tidak memberiku peringatan seberbahaya dan selicik apa orang ini." desis Bangchan, dia segera mengambil ponselnya dan menghubungi Jaehyun.

"Hallo? Ada apa Bangchan?"

"Kau tidak memberiku peringatan sebelumnya! Aku kecurian sialan!" sembur Bangchan langsung, tanpa perlu repot-repot membalas sapaan Jaehyun.

"Oh bagus, karena aku juga sama. Aku sedang mencari orang dari perusahaanku, aku, Younghoon, dan Winwin sedang sibuk, nanti aku hubungi lagi." dan sambungan terputus begitu saja. Bangchan terdiam.

"Na Siwon tidak bekerja sama dengan perusahaan Jaehyun, jadi tidak ada kemungkinan dia tahu bagaimana cara membobol keamanan perusahaan Jaehyun yang sangat tinggi dan ketat itu." ujar Bangchan diam. Hingga-

"PARK EUN AE SIALAN!!"

BUGH! KRAK!

Meja kayu yang diatasnya dilapisi kaca itu, kini bagian kacanya retak karena pukulan keras Bangchan.

"Bagaimana bisa aku lupa pada wanita sialan itu. ARRRGGHHHHH!!!! Berani sekali dia bermain denganku dan yang lain." Bangchan kembali meraih ponselnya dan menghubungi Hyunjin.

"Halo? Ada apa hyung?"

"Hyunjin, kau ada dimana?"

"Sekolah, sedang jam kosong dan aku ada di kantin sekolah, ada apa?"

"Na Minhee, apa yang dia lakukan sekarang?"

"Dia di kelas, sendirian. Jeongin tidak masuk hari ini?"

"Bagaimana bisa dia masuk saat perusahaan kami kecurian, Na Siwon, mencuri saham perusahaanku, lalu perusahaan Jaehyun juga sama, kami sedang sama-sama mencari tahu siapa orang dari perusahaan yang membocorkan pada dia mengenai bagaimana cara membobol keamaan perusahaan."

"Sepertinya ini serius, sebentar aku akan pergi ke tempat lain. Jeno-ya! Ayo ikut aku sebentar!"

"Kemana?"

"Kencan."

"Ogah!"

"Udahlah ikut aja, apa susahnya sih?! Tipe idealku bukan kau, tenang saja, cepat!" Bangchan hanya bisa sweatdrop sendiri dengan pembicaraan dua orang tersebut.

"Sudah dapat tempat aman?"

"Sudah, jadi lanjut hyung, bagaimana?" 

"Aku mencurigai otak dari semua ini adalah Park Eun Ae, dia terlalu diam akhir-akhir ini, aku belum mengontak Johnny hyung dan Taeil hyung, apa kalian pernah mencari tahu mengenai Park Eun Ae lebih dalam lagi?"