NCT Husband Series 💚 Lee Taeyong 💚

🎵 Hari Bahagia

SELAMAT MALAM PARIPALA, MAMAHNYA REINE DAN BARA.

Wow, panjang juga beberapa part belakangan ini. Jangan bosen pas bacanya ya.

Semoga kalian suka dengan visualisasi dari Reine dan juga Bara ❤️💚

DAN JANGAN LUPA ADA PENGUMUMAN DI BAGIAN AKHIR, JANGAN LUPA DIBACA BAIK-BAIK OKE.

Jangan lupa absen juga ya, meninggalkan jejak. Okeee, makasih.

HAPPY READING ❤️💚

🎵🎵🎵

"Sakha?" Panggil Reine ketika melihat sosok lelaki jangkung yang tengah asik bermain basket sendirian, di malam hari.

Di lapangan komplek ini biasanya ada banyak anak Genk Gonk yang lain, tetapi entah mengapa malam ini hanya menyisakan Sakha sendirian.

"Iya?"

"Maaf."

"Buat?"

"Masalah yang udah gue perbuat, gue juga udah minta maaf sama anak-anak Genk Gonk yang lain. Gue-"

"Udah minta maaf sama Zevanya?" Cegat lelaki tersebut.

Reine menggeleng. "Keadaan elo sama Zennon gimana setelah insiden pengeroyokan kemarin?"

"Gue baik-baik aja, kalau lo mau tau keadaan Zennon, kenapa enggak langsung ke rumahnya?"

"Gue malu, Sakha."

"Malu ketemu sama Zevanya?"

"Iya, gue yang salah, harusnya sejak awal gue jujur bilang kalau gue suka sama elo. Bukanya bohong."

Pergerakan Sakha seketika terhenti saat hendak memasukan bola basketnya ke dalam ring. Seketika sorot matanya tak lagi fokus pada ring tersebut, kini menatap Reine dengan wajah datarnya.

"Lo suka sama gue, Reine?"

Dan Reine mengangguk.

"Dengan alasan?"

"Apa butuh alasan buat jatuh cinta sama elo?"

Sakha mendadak tersenyum. "Makasih dan maaf."

"Maksudnya?"

Sakha mendekat ke arah Reine. Tangan kirinya memegangi bola basket, sedangkan tangan kananya terulur, seakan ingin berjabat tangan dengan Reine. Ketika gadis cantik tersebut membalasnya. Barulah anak dari keluarga Jung itu menjawab.

"Makasih karena elo udah suka sama gue, tetapi maaf, karena gue enggak bisa balas perasaan elo selama ini."

"Ada tiga hal yang membuat gue enggak bisa ikut membalas perasaan elo. Pertama, karena kita hanya sekedar teman, kedua karena gue menghormati Zennon yang tengah berjuang buat dapetin elo, dan yang ketiga, karena gue udah terlanjut jatuh cinta sama Zevanya."

Reine hanya bisa menyembunyikan pedih lukanya dengan sebuah senyuman. "Gapapa kok, gue juga paham. Ternyata ini rasanya ketika kita jatuh cinta secara sepihak."