Granada. Merupakan sebuah kota yang terletak di Spanyol bagian selatan. Kota yang menyimpan kenangan memilukan dari warisan sejarah Islam di tanah Andalusia. Berupa istana megah nan luar biasa indah, bernama Alhambra.
Parah untuk sampai bisa di tempat ini rasanya sedikit menyesal menuruti rekomendasi dari Xiaojun. Karena baru saja kamu dan Taeyong sadari ternyata membutuhkan waktu yang sangat – sangat banyak. Bahkan sangat melelahkan.
Butuh waktu sekitar delapan belas jam untuk melakukan perjalanan udara dari Indonesia menuju, Madrid Spanyol.
Belum lagi jarak dari Madrid ke Granada membutuhkan waktu lima jam lamanya melalui perjalanan darat menggunakan mobil. Ada kereta tetapi ternyata jarak tempuhnya lebih lama.
Jet lag sudah kamu sebelum sampai ke tempat tujuan. Rasa pusing, mual, lelah semuanya menjadi satu. Hanya bisa pasrah dalam pelukan Taeyong selama perjalanan ke tempat Tujuan. Sebenernya Taeyong pun sama tetapi dia tidak terlalu parah, seperti apa yang kamu rasakan.
Jangan lupakan waktu transit ketika menuju ke Madrid, dan istirahat di rest area ketika menuju ke Granada. Setidaknya disana kalian bisa meluruskan badan walaupun hanya sebentar.
Dan baru sampai disanapun Taeyong bahkan langsung tidur karena merasa lelah, kamupun ikut tidur disamping nya. Tetapi lebih dulu membereskan semua barang, koper dan lainya.
Sekiranya telah beres semua, kamu berjalan untuk membuka jendela, melihat pemandangan indah tepat di depan kamar hotel yang kamu inapi sekarang.
Pemandangan yang barang siapa saja jika ada di Granada pasti tujuan utamanya kesana. Ketempat istana peninggalan islam yang sangat – sangat kamu kagumi sekarang.
Setelahnya kamu menyusul Taeyong untuk merebahkan diri, dan sebelum tidur kamu menyempatkan diri untuk mencium kepala Taeyong dan mencubit pipinya karena gemas.
Gimana engga gemes Taeyong tidur dengan posisi meringkuk sambil memeluk guling.
“ Bubu kesayangan " ujarmu sambil mengusap surai nya yang lebat.
" Bubu yang pengen banget cepet - cepet jadi papah. Tapi kelakuan nya kadang masih sama kaya bocah. "
" Gemes banget sih tidurnya. "
Sore hari ini dengan semilir angin yang masuk melalui jendela, kamu tertidur pulas karena capeknya dan berdoa semoga saja besok badanmu sudah siap untuk diajak berjalan – jalan berkeliling Granada.
🎵🎵🎵
Kalau bukan karena harumnya kopi yang tengah di sedu, sepertinya Taeyong akan selalu memeluk gulingnya, menarik lagi selimut dan kembali tertidur dengan pulas. Mengisi tenaga yang dirasa belum cukup padahal dia tertidur lumayan lama. Efek Jet lag parah selama perjalanan panjang kemarin.
Tetapi lagi - lagi karena harumnya yang menyebar ke seluruh penjuru kamar membuat Taeyong terbangun dari tidur panjangnya. Merenggangkan badan yang terasa lebih enak sekarang.
Kamu tertawa melihat suamimu tengah duduk di atas kasur dengan wajah lucunya. Mata tajamnya tengah terpejam sambil memeluk guling. Seakan benar - benar enggan untuk beranjak dari kasur.
" Pagi Bubu. Ayok cepetan bangun. "
" Nanti duluuu. "
" Udah siang ini. Kalo engga mau mandi yaudah cuci muka aja dulu, mau aku bikin kopi atau teh ? "
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Husband Series 💚 Lee Taeyong 💚
FanfictionGimana kalau kamu itu menjadi pelabuhan terakhir untuk seorang Taeyong? Menjadi suamimu serta menjadi ayah dari anak-anakmu kelak nanti. Ini cerita tentang kamu dan suamimu Lee Taeyong. Cerita dari awal bagaimana kalian bertemu dan akhirnya saling...