Joki [JuJae]

#19

Eunwoo langsung merebahkan tubuhnya di kasur setelah tadi menghabiskan waktu yang cukup lama hanya untuk mandi.

Hampir saja mau menutup mata, pintu kamarnya di ketuk entah oleh siapa. Dia pun langsung berjalan dan membuka pintu kamarnya.

"oi!" sapa orang itu, Hyunjae dengan senyum lebarnya. Eunwoo hanya merespon dengan senyum tipis.

"abis mandi nih? Kok tadi langsung pulang?"

"kan gue udah bilang, gue capek. Lo dateng kesini juga mau ngapain? Gue lagi nggak nerima tamu" mendengar ucapan Eunwoo, Hyunjae pun tertawa kecil.

Dia menarik tangan Eunwoo dan memberikan sebungkus berisi banyak roti.

"buat cemilan... Besok masih kerja?" tanyanya, Eunwoo mengangguk. Melihat ekspresi Eunwoo, Hyunjae jadi merasa tidak enak. Sepertinya kedatangannya telah mengganggu?

"makasih ya"

"oke.... Itu--"

"btw gue udah mau tidur nih, ngantuk banget" Hyunjae terdiam begitu Eunwoo memotong apa yang hendak dia katakan. Dia pun akhirnya mengangguk dengan senyumannya.

"yaudah, sorry udah ganggu istirahat lo. Tidur yang nyenyak ya?"

Eunwoo langsung menutup pintunya. Dia tidak suka dengan perasaan ini, ketika dia merasa cemburu dan sakit hati. Padahal sebelumnya hubungan dia dan Hyunjae baik-baik saja, mereka adalah teman dekat yang saling nyaman satu sama lain.

Tapi ketika perasaan suka itu muncul, disitulah pertemanan mulai berubah.

*000*

"ahhh~ gue masih ngantukkkk" rutuk Eunwoo kesal. Biasa, anak macem dia mah mana pernah ngerasain bangun pagi-pagi sekali buat berangkat kerja. Tapi sekarang itulah rutinitasnya.

Setelah selesai mandi, dia sarapan dengan roti pemberian Hyunjae. Ah, roti isi coklat. Eunwoo tidak begitu menyukainya, tapi dia masih memakannya karena menghargai si pemberi roti-roti ini.

Dia langsung memakai jaketnya dan bersiap pergi ke tempatnya bekerja

-000-

"pagi Eunwooo~" sapa seorang wanita paruh baya, owner dari kafe ini.

"pagi bu El" sapanya dan owner yang ia panggil bu El itu tersenyum cerah kearahnya.

Dia tidak datang seorang diri, tapi dengan seseorang. Seorang pemuda manis yang tengah tersenyum kearahnya.

"oiya, bu El kesini bawa temen baru buat kamu loh! Dia bakal satu shift bareng kamu~"

"pagi, namaku Moonbin" ucapnya memperkenalkan diri. Eunwoo tersenyum manis.

"aku Eunwoo. Cha Eunwoo"

Moonbin mengangguk sesaat mengetahui nama Eunwoo.

"Moonbin langsung kerja hari ini, jadi nanti kalo kamu bingung bisa tanya Eunwoo atau tanya senior kalian. Jeonghan belum dateng ya?" tanya bu El. Eunwoo mengangguk.

"yaudah kamu tanya tanya dulu aja ya sama Eunwoo? Nanti kalo Jeonghan udah dateng, baru deh kamu tanya lebih banyak sama dia" 

"iya bu, terima kasih"

Akhirnya bu El pun pergi, meninggalkan Moonbin dan Eunwoo berdua di kafe ini.

"sini" ucap Eunwoo dan Moonbin langsung berjalan kearahnya. Eunwoo menyodorkan apron yang menjadi seragam wajib di kafe ini.

Moonbin nampak kesusahan mengikat tali di belakangnya. Melihatnya kesulitan, Eunwoo langsung datang menghampiri dan membantunya.

"ah.... Makasih. Aku nggak bermaksud merepotkan--"