Sehari sebelum pertandingan...
Sasuke akhirnya menampakkan diri di depan Naruto dengan selaput hitam di bawah matanya.
"Kau berhasil?",tanya Naruto penasaran sekaligus heran.
Darimana datangnya mata pandanya itu?
"Aku ingin kau menyelesaikan setiap pertandinganmu dalam waktu singkat apapun yang terjadi!",ucap Sasuke singkat, padat dan tegas.
"...?"
"Sekarang, buka bajumu!"
"Hah?",gumam Naruto seketika melongo.
"Kau ingin aku telanjang di depanmu?",tanya Naruto seketika frustasi.
"Ya!",balas Sasuke tanpa basa-basi langsung menarik tangan Naruto ke kamar mandi.
"...?!"
Sepanjang perjalanan, Naruto mengikuti tanpa berhenti melotot.
*****
"Masuklah ke dalam!"
"Hah? Kapan kau belajar jutsu es?"
"Cepatlah Naruto! Kita tidak memiliki banyak waktu"
"...",Naruto menatap Sasuke datar.
'Setelah seminggu lebih tidak keluar, dia jadi gila!',batin Naruto merinding.
"Apa yang kau lakukan?"
"Hah?",gumam Naruto bingung setelah ia telanjang dada.
"Lepaskan juga celanamu!"
"...?"
Segera setelahnya, Sasuke langsung mendorong Naruto masuk ke dalam bathtub.
"Bertahanlah selama sejam penuh disana, lalu kita akan beralih ke air hangat selama setengah jam"
"..."
*****
Naruto tidak begitu mendengarkan aturan pertandingan apalagi sampai sempat menonton pertarungan-pertarungan yang terjadi di depannya, tubuhnya tengah panas dingin sejak seluruh tubuhnya diminta bertahan di dalam bak air yang secara konsisten berubah-ubah.
Hingga para peserta yang akan adu duel di tahap berikutnya muncul di depan layar.
Naruto Vs Kiba
"Naruto? Naruto?",panggil Sasuke melihat ke samping.
"...?"
"Hanya satu jutsu, selesaikan!"
"Hm..",gumam Naruto menatap Sasuke datar.
'Tidak peduli seberapa banyak pun aku menghormati orang ini, bisakah aku membuatnya sengsara? Tubuhku rasanya beku!',pikir Naruto sama sekali tidak senang saat dia turun ke tengah tempat pertandingan.
"..."
"Ini akan menjadi lawan yang mudah! Kalian semua, lihatlah seberapa kuatnya kami!",ucap Kiba dengan mantel bulu-bulu bersama anak anjing berbulu putih di dalam mantelnya.
Sasuke sendiri, hanya melihat Naruto akan memulai pertandingan dan mengeluarkan kekuatannya saja, sudah cukup untuk membuatnya merasa risih hingga tanpa sadar mengeluarkan aura tak sedap.
"Sasuke-kun, bukankah kau sudah melakukan sesuatu? Dia pasti akan baik-baik saja!",tegur Sakura merasa gelisah melihat Sasuke hanya melotot sejak Naruto berdiri di atas tempat pertandingan.
"Hah?",gumam Sasuke melirik ke arah Sakura yang ada di sampingnya dengan tajam.
Sakura pun sampai shock, lain hal dengan ketua pembimbing tim 7, Kakashi yang penasaran dengan apa yang sudah ia lewatkan hingga Sasuke sampai begitu mudahnya terpancing emosi.
Kakashi pun sampai mengambil kesempatan untuk membuat Sakura mundur ke belakang hanya demi menanyakan perihal apa yang baru saja terjadi.
"Sakura, apa terjadi sesuatu selama ujian tahap kedua?"
"Kakashi-sensei, kau sama sekali tidak tahu apa yang terjadi pada kami yang berada di bawah bimbinganmu?",balas Sakura menyipitkan matanya bosan.
"Sudahlah! Jadi, apa yang terjadi?"
"Ah.. sepertinya Naruto-kun mendapatkan tanda segel kutukan saat kami bertarung dengan seorang wanita aneh yang dapat memanjangkan lehernya"
"Apa?",gumam Kakashi sontak terkejut.
Mengapa tidak ada seorang pun yang memberitahukannya?
"...Lalu apa yang terjadi?",tanya Kakashi penasaran kemudian.
"Saat Anko-sensei mencoba menolong Naruto-kun, Sasuke-kun berkata ia bisa mengatasinya"
"Hehh..",gumam Kakashi seolah baru saja mendapatkan informasi biasa.
Pada awalnya... tapi Kakashi langsung menghampiri Sasuke setelah tersadar.
"Sasuke, mengapa kau tidak langsung mengajak Naruto untuk bertemu dengan Sensei?",tanya Kakashi dengan ekspresi serius.
"Hm! Memangnya Sensei akan berguna?",balas Sasuke dengan angkuh.
Saat itu juga, Kakashi langsung merasa tersingkir! Dia sama sekali merasa tidak dihargai! Sepertinya, ia sama sekali tidak berguna sebagai pembimbing tim.
Kakashi merasa terbuang tanpa diberikan kesempatan untuk mencoba?!
Minggu, 25 Juli 2021
20:14
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengubah Masa Lalu✔️
FanfictionSasuke kembali ke masa lalu, hanya untuk menyelamatkan dia. Sasuke akan berubah seratus delapan puluh derajat untuk dia. Memulai kehidupan baru dan menggantikan kebahagiaan kelam di masa lalu. Sasuke pastikan tidak akan pernah pergi selangkah pun da...