SELAMAT MEMBACA 📖
TERIMAKASIH BANYAK BUAT YANG SUDAH MEMBERIKAN APRESIASI BERUPA VOTE
DAN TERIMAKASIH BUAT PARA PEMBACA SETIA YANG MASIH MENUNGGU KELANJUTAN CERITA INI:b
Jangan lupa Vote ya teman😊
Seorang lelaki dengan buku yang selalu ada ditangannya itu kini berjalan menyusuri koridor menuju ke perpustakaan, tak banyak yang menyapanya karna ia tidak begitu terkenal karna ia pendiam dan terlalu menutup diri.Tak ada seorangpun yang mau berteman dengan dirinya kecuali seorang gadis yang sudah menemaninya sejak kecil.
Jam sudah menunjukkan pukul 04 sore, namun lelaki itu nampaknya tidak pulang kerumah, keadaan sekolah sangat sepi membuat aura sekolah sedikit mencekam, namun lelaki itu nampaknya tidak takut.
Tangan lelaki itu menyusuri satu persatu buku yang menarik untuk dibaca. Dan pilihannya terjatuh pada buku yang sampulnya berjudul "Transmigrasi Jiwa".
Lelaki itu menarik buku itu kemudian membawanya keluar perpustakaan yang sangat megah itu.
"Transmigrasi." gumam lelaki itu kemudian tersenyum kecil.
"Aku menemukanmu." gumamnya lagi.
***
Anatha kini sudah mengenakan pakaian santainya, dengan raut girang Anatha kemudian mengambil laptop lalu berbaring diatas ranjang.
Saat akan menyalakan laptopnya, suara ibu negara menggema membuat Anatha mengurungkan niatnya.
"ANATHA SAYANG, TOLONG BELIIN BAHAN MAKANAN DONG KE SUPERMARKET!" teriak Dersley membuat Anatha tersenyum tabah.
"Oke gapapa, cuma sebentar kok!" ucap Anatha menenangkan dirinya sendiri.
"WOKE MAH!" teriak Anatha kemudian turun dari kasur dan mengganti celana pendeknya dengan celana jeans.
Anatha berjalan menuruni tangga, Anatha sempat berpapasan dengan Marvin namun Anatha cuek bebek membuat Marvin menghela nafasnya.
"Ini daftar yang harus kamu beli, dan ini kartu ATM mama, kamu kalau jajan secukupnya aja ya, jangan berlebihan." ucap Dersley.
"Siap mah! Eh bentar mah, aku mau pake mobil dong!"
Dersley tersenyum.
"Kamu masih sakit sayang, kamu habis dirawat dari rumah sakit loh!"
"Aaa mahhh, aku mau nyetir sendirii!" rengek Anatha yang sebenarnya kangen saat dimana Anatha yang selalu melakukan apapun sendiri termasuk menyetir mobil.
"Gak! Kamu dianter sama mang oji aja!" ucap Dersley tetep kekeuh dengan pendiriannya.
Bibir Anatha mengerucut lucu.
"Sama abang mau?" tawar Marvin yang tiba-tiba saja datang.
Dersley menatap Anatha.
"Mau sama abang?"
"Kalo sama Ananta mau mah, kalo sama dia, gak dulu." ucap Anatha tanpa menoleh kearah Marvin.
"Anatha gak boleh gitu sama abangnya ya?" peringat Dersley halus membuat Anatha yang tadinya menunduk menjadi mendongak menatap mamanya yang juga menatapnya lembut.
"Apapun kesalahan yang abang kamu buat, dia tetep abang kandung kamu, maafin sikap abang ya?" ucap Dersley sambil mengusap rambut Anatha lembut.
Marvin menunduk.

KAMU SEDANG MEMBACA
ANATHA [Hiatus]
Fantasy[ Don't Copy My Story-!!! ] #itsmyfantasyseries01_ Note : Alur masih berantakan, akan direvisi setelah tamat terimakasih 🙏 Anatha Thearsya Miwazaka, gadis dingin,cuek, dan tak peduli sekitar. Anatha, gadis dengan segala kesakitan mental, fisik, ma...