ANATHA [Hiatus]

36

Halo!

Jangan lupa vote nya yes!

Selamat membaca 📖

_____________________________

Chap sebelumnya :

"Kita baru aja kenal kok ngerasa kayak deket banget ya?"

Gavin pun terdiam dan baru menyadari hal itu.

Nenek Gavin tersenyum penuh arti.

"Karna di kehidupan sebelumnya, Anatha Thearsya Miwazaka dan Areven Gavindra Lionzire pernah saling mencintai." ucap nenek Gavin.

Gavin dan Anatha kompak melongo. Mereka menatap nenek Gavin tak percaya.

"B-bagaimana bisa nenek tau?"

"Karna nenek pernah time travel ke beberapa abad yang lalu, di jaman kerajaan dan kalian berdua adalah pasangan raja dan ratu terbucin pada saat itu."

Seketika pipi Anatha dan Gavin kompak memerah malu. Anatha berdehem menetralisir kegugupannya.

"Haduhh anak jaman sekarang, hmmm malu-malu kucing!"

"Makanya nikah lagi nek! Angga tau nenek iri." celetuk seseorang yang tiba-tiba masuk membuat ketiganya kompak mematung.

______________________________

Angga dengan santainya mengambil tempat di sebelah neneknya, ia menatap Gavin, Anatha dan neneknya secara bergantian. Ia terkekeh kecil.

"Muka kalian tegang amat deh." celetuk Angga membuat ketiganya serempak menatap Angga dengan tatapan yang berbeda-beda.

"Kamu denger apa yang kita omongin tadi?" tanya nenek Gavin pada Angga.

Angga terdiam sejenak lalu mengangguk.

"Dengerlah, kan Angga punya kuping." ucap Angga dengan wajah polosnya.

"Tapi kok lo b aja?" tanya Gavin dengan alis terangkat satu.

"Gue udah tau."

"Uhukk, hah?" Anatha yang sedang melamun kini tersedak air liurnya sendiri.

Angga yang tadinya menatap Gavin, kini beralih menatap wajah cantik Anatha sambil terkekeh.

"Setelah operasi itu, gue kan gak sadarkan diri 1 hari kan, nah di mimpi, gue ketemu sama Nasyara, dia nyeritain semuanya ke gue, termasuk tentang jiwa asli Anatha yang pindah ke raga Nasyara itu, walaupun gue gak paham tapi gue ngangguk-ngangguk aja waktu cewe asing itu jelasin, terus waktu gue bangun, bunda sama ayah nyeritain tentang Anatha dan ayah nunjukkin foto asli Anatha, disitulah gue paham kalau Anatha yang udah ndonorin ginjalnya ke gue dan jiwa asli Anatha pindah ke raga Nasyara." jelas Angga panjang lebar.

"Ohh, kamu percaya berarti?"

Angga mengangguk cepat sambil menatap neneknya.

"Kamu bisa jaga rahasia ini?" tanya nenek Gavin sekali lagi.

"Oh tenang, kalau masalah serius gini, aku dapat dipercaya nek." ucap Angga dengan wajah songongnya.

"Idih." cibir Gavin diam-diam.

"Apa lu, bocah baru lahir?!"

Gavin mendelik, dia sudah kelas 12 woy!

"Gue udah mau kuliah ye anj!"