20. Feel Not Good

920 134 27
                                    

Hi Poeny :D

Maaf ya karena updatenya lama
Aku nggak sadar ternyata udah seminggu aja
Tagih aja gpp kalo aku nggak update-update wkwkwk
Aku tu orangnya suka nggak sadar diri
Eh, sadar waktu maksudnya.

Ya udah langsung cus aja ni ye

Happy reading!

Johan yang sekarang sangat jauh berbeda dengan Johan yang dulu. Hidupnya dulu sangat berkecukupan, boleh dibilang keluarganya termasuk jajaran orang terkaya di daerahnya. Namun, walaupun begitu mereka tidak pernah membedakan kasta untuk siapapun yang akan bersanding dengan anaknya.

Wining adalah anak yatim-piatu. Dulu dia hanya tinggal berdua dengan neneknya dengan ekonomi yang dibilang pas-pasan. Namun, karena pribadi yang baik, keluarga Johan menerima Wining dengan begitu baik.

Ketika menjalin hubungan dengan Wining dia juga tengah menempuh pendidikan Penerbangan. Cita-citanya adalah menjadi seorang pilot. Namun, tidak menyangka bahwa satu tahun tersisa yang dia harapkan akan mewujudkan mimpinya malah menjadi bom yang menghancurkan semuanya.

Wining hamil disaat mereka tengah menjalin hubungan. Bukan Johan pelakunya, tetapi orang lain yang ternyata menjadi selingkuhan Wining ketika Johan yang harus menempuh pendidikan di luar kota. Kecewa? Sangat. Bahkan Johan benar-benar marah saat itu. Sampai saat ditanya olehnya di mana pria brengsek itu, Wining memberikan jawaban yang semakin membuat dirinya kesal.

"Dia meninggal dua bulan yang lalu karena sakit kanker."

Johan menurunkan pandang tepat pada perut buncit Wining. "Sudah berapa bulan?"

"Lima bulan."

"Sialan! Padahal aku menjaga kamu baik-baik selama lima lima tahun ini. Kenapa kamu melakukan ini? KENAPA?!"

"Aku memang salah, Mas. Maaf. Tapi, Mas nggak perlu khawatir. Bilang aja sama keluarga Mas kalau kita udah berakhir. Aku nggak akan muncul lagi di hadapan kamu."

"Siapa yang akan bertanggung jawab sama anak itu?"

Wining terdiam. Siapa lagi  memangnya? "Aku yang akan bertanggung jawab sama anak ini. Aku udah mikirin semuanya."

"Mikir? Kalau kamu bisa mikir, nggak akan kejadian seperti ini." Setelah mengucapkan hal tersebut, Johan melajukan mobilnya menuju rumah.

"Kita mau ke mana, Mas?"

"Ke rumah."

"Buat apa?"

Dan ketika sampai di hadapan keluarganya, Johan mengakui bahwa anak yang berada di perut Wining adalah anaknya. Pada saat itu juga ayah Johan langsung memutus hubungan antara anak dan ayah mereka. Menghentikan semua uang yang sebelumnya dia berikan. Berakhir Johan yang terpaksa merelakan pendidikannya dan menikah dengan Wining. Johan bekerja serabutan untuk menghidupi dia dan juga Wining. Sampai pada akhirnya ada teman yang mengajaknya untuk jadi anak buah bandar judi di Bandung. Awal mula dia terjerumus pada neraka yang sebenarnya.

***

Tepat pukul tujuh malam Tinka pulang dengan diantar olek Marvel. Sedangkan Maura sudah diantar terlebih dahulu.

"Makasih ya, Vel," ucap Tinka bersamaan dengan melepas sabuk pengamannya dan bersiap untuk turun.

"Ka, kalo ada apa-apa jangan sungkan buat cerita, ya. Kamu punya aku sama Maura. Jangan pernah mendem apapun lagi dari kita. Kamu nggak perlu pura-pura baik-baik aja di depan kita. Oke?"

EL:Querencia [SELESAI ✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang