62^Maaf

792 36 0
                                    

Ting!

|Arkan

Jam istirahat nanti temuin gue di taman belakang sekolah.

|Anda
Ngapain?

|Arkan
Nnti jg lo akan tau.

Read.

Membaca pesan dari Arkan tadi membuat jantung Keyla berdetak karena sangat jarang sekali Arkan mengajak dirinya bertemu, apalagi sekarang hubungannya sedang tak begitu jelas.

Keyla melirik ke arah belakang yang terfdaoat Arkan lalu laki-laki itu hanya mengangguk saja seakan dia tahu apa isi pikiran Keyla.

Di samping Arkan, ada Leo yang sedamg terlepon dengan Jessica. Sejak Bu Riska berpamitan untuk keluar kelas karena ada urusan, laki-laki itu langsung menelfon Jessica yang katanya usai operasi.

"Gimana operasinya lancar?" tanya Leo

"Iya lancar. Ternyata ga serem ya operasi tuh hehe" jawab Jessica di seberang sana.

"Hahaha kamunya aja yang nggak percaya, bener kan kata aku operasinya pasti berjalan lancar dan kamu pasti sembuh" ujar Leo

"Oh iya kamu gimana? Baik-baik aja kan?"

"Iya baik, tapi lebih baik lagi kalo ada kamu"

"Ck, gombal! Arkan juga gimana? Dia udah balikan sama Keyla? Aku dengar mereka sempat putus, benar?"

"Emmm,, enggak tau tapi mereka masih dekat. Mungkin masih pada gengsi buat minta balikan"

"Ohh gitu. Tapi aku harap sih semoga mereka cepat balik terus nggak ada renggang lagi."

"Baru kali ini gue denger orang gibahin gue tepat di depan, bukan di belakang lagi." gumam Arkan dia sangat mendengar jelas pembicaraan Leo dan Jessica lewat telepon.

Leo hanya terkekeh. Mungkin sangat jarang Arkan melihat Leo tertawa, tetapi semenjak mengenal Jessica laki-laki itu berubah dan sedikit mencair.

Di pojok, meja bagian belakang terdapat Ares dan Dino yang sedang sibuk masing-masing. Ares sibuk memainkan game sedangkan Dino sedang sibuk melamun.

"Kenapa lo? Masih mikirin ucapan gue tadi pagi?" tanya Ares

"Bener sih kata lo, kalo dia aja bisa berpaling dari Arkan berarti bisa berpaling juga dong dari gue? Karena gue sama Arkan sama-sama manusia" kata Dino.

"Tapi tiap orang itu beda-beda Din, siapa tau aja perasaan sesungguhnya Selena itu buat lo kan lo tau sendiri sikap Arkan ke dia gimana pasti capek lah kalo tetep bertahan. Lagian nih cewek tuh kalo udah nyaman nggak akan pergi walaupun secuek apapun lo." jelas Ares

"Bener juga sih, tumben lo bijak? Mana kata-katanya mirip kayak di caption Instagram lagi."

"Nyontek di Galang, kan tiap dia ngasih saran semua kata-katanya bijak dan gue hafalin deh terus revisi buat yang baru."

"Anjayy plagiat!"

"Cuma terinsipirasi."

Kringggg!

Dia Arkan [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang