#44

50 6 0
                                    

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

Subuh sekitar jam setengah enam, saat langit sudah membiru, perlahan mulai menghilangnya gelap malam Jiyu terbangun karena merasa berbeda dari biasanya. Begitu membuka mata ia mendapati sebuah tangan melingkar di atas perutnya. Ia lantas menoleh ke samping, menemukan Taehyun yang shirtless dengan selimut yang berada di pinggang.

Membuat gadis itu mengangkat selimut untuk menutupi tubuh mereka berdua hingga ke leher. Lalu berbaring menyamping dan memeluk lelaki itu hingga keduanya saling berhadapan. Mengecup pipinya sebelum tersenyum. Rasanya bahagia bisa melihat sang kekasih ketika baru bangun tidur.

Merasakan pergerakan, Taehyun ikut perlahan tersadar. Matanya mulai terbuka. Mendesah pelan sembari menggeliat, merasakan pegal karena terlalu lama dalam posisi yang sama saat tidur.

Jiyu langsung terkekeh mendapati Taehyun yang terlihat lucu. Rambut berantakan dan wajah bantalnya.

"Bangunnya nanti aja. Kita nggak usah sekolah hari ini."

Giliran Taehyun yang terkekeh. Menggigit pipi Jiyu gemas membuat si gadis tertawa. "Ini hari minggu Jiyuuuu."

Jiyu mencebik. "Udah gue bilang jangan panggil gue Jiyu. Gue lebih suka waktu lo manggil gue kakak."

"Kalo gitu kakak jangan ngomong lo gue lagi, pake aku kamu aja."

"Nggak ah. Geli."

Taehyun merengut. Kemudian memasang wajah memohon. "Pleaseeee."

"Apaan sih Tae, geli ah."

Menolak menyerah, dia mendekatkan wajahnya pada cewek itu sebelum memasang wajah sok imut, yang sialnya memang imut. "Ya ya ya pleaseeee."

Jiyu tidak tahan untuk tidak tertawa melihat tingkah lucu juniornya satu ini. "Iya deh. Terserah lo."

"Kamu," ralat Taehyun langsung.

"Iya. Terserah kamu."

Barulah laki-laki itu tersenyum.

_________________

Di minggu pagi ini Jiyu dan Taehyun akan menghabiskan hari di pondok berdua. Mereka baru saja selesai sarapan. Kicauan burung terdengar saling bersahutan dari atas pohon. Sementara langit masih mendung setelah berhenti hujan satu jam yang lalu.

Di dalam pondok keduanya tengah membuat rumah-rumahan dari selimut yang di gantung di atas tali yang sudah di ikat dari dinding yang satu ke dinding lainnya yang terdapat paku. Lalu menaruh selimut lagi sebagai alas dan banyak bantal ke dalamnya.

"Aku mau denger dongeng kakak," pinta Taehyun setelah mereka duduk di dalam.

"Lo maunya dongeng apa?"

GANGSTA : Dangerous Boyfriend [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang