Kris menatap singto dengan wajah memelas.
"Yang kenapa sih?"
"Kamu beneran udah gak tahan yang? nanti kamu gak bisa jalan-jalan loh?"
"YANGGGGG JANGAN GODAIN AKU TERUS, AKU UDAH GAK TAHAN"
"Hahahaha, ya udah masukin aja. Lubang kamu udah siap kayaknya"
Kris berusaha memasukan junior singto ke lubangnya. Baru masuk setengah, kris sudah merasakan perih.
"Kenapa? sakit kan? Dibilangin, keras kepala sih. Kamu tiduran aja, biar aku yang masukin"
Kris menuruti perintah singto. Rasa malu kris sudah menghilang, yang ia inginkan sekarang hanyalah dipuaskan.
Singto mulai mengangkat kaki kris, kedua tangan singto menahan badannya. Sedangkan kris menahan kedua kakinya. Singto bisa melihat dengan jelas lubang kris yang sangat menggodanya.
"Tahan bentar yang kalau sakit"
"Hmm"
Singto mulai memasukan juniornya ke lubang kris, terasa sempit.
"Sakittt yanggg"
"Baru masuk setengah yang"
"Berhenti bentar yang"
"Kalau berhenti kamu makin sakit yang"
Tanpa mendengar ucapan kris, singto langsung menghentakan juniornya. Dengan sekali hentak junior singto masuk seluruhnya ke dalam lubang kris.
"Yangggggggg"
Air mata kris menetes. Seperti badan kris terbelah rasanya. Tangan kris meremas kakinya, hingga terdapat bekas cakaran di kakinya. Singto yang melihat kris menangis segera menghapus air mata kris. Singto menciumi bibir kris.
"Kalau sakit kita berhenti aja yang, gak tega aku lihat kamu nangis"
"Jangan berhenti, udah sakit juga. Tunggu sebentar lagi yang"
Singto masih menatap kris, singto menciumi pipi kris.
"Gemas banget sih pacar aku kalau lagi kesakitan"
"Yangggg"
Singto menciumi leher kris, serta membuat beberapa cupang di leher kris.
"Udah yang gerak"
Singto mulai memaju-mundurkan juniornya. Rasa perih dan nikmat yang dirasakan kris.
"Ahhhhh yangggg sempit banget kamu"
"Ahhhgghhhh yessss, hmmmm fasterrrr yang"
"Ahhhhh yangggg sempit"
"Terussssshhhh yangggg, ahhhh"
Keringat membanjiri tubuh mereka. Bahkan singto sering menciumi bibir kris. Singto membalik tubuh kris, sehingga sekarang kris berada di atas tubuh singto. Kris mengatur nafasnya.
"Gerak yang" ucap Singto
Kris mulai menaik-turunkan tubuhnya, kris merasakan junior singto terlalu dalam menusuknya.
"Ahhhhhh yanggg terlalu dalammmmm"
"Ohhhhh yessssss krisssss, nikmat banget kamu kris"
"Yanggggggg, aku mau keluarrrrr"
"Keluarkan krissss, ahhhhh"
Kris mengeluarkan spermanya dan membasahi perut singto. Kris memeluk tubuh singto.
"Capek?"
"Heem"
"Tapi aku belum keluar yang"
Singto membalik kembali tubuh kris, hingga kris tertidur, kris mengalungkan tangannya di leher singto.
"Kamu nikmatin aja yang"
"Hm"
Singto mulai memasukan kembali juniornya. Singto menciumi dada kris, kris yang merasa capek mulai terangsang kembali. Singto sengaja melakukan itu agar kris kembali terangsang.
Singto memasukan jarinya kemulut kris, kris menjilat jari singto dengan sensual, membuat singto semakin terangsang.
Singto menghentakkan juniornya dengan cepat. Kris merasakan lubangnya penuh, junior singto membesar. Tanda singto akan mengeluarkan spermanya.
"Ahhhhhh yang aku mau keluar"
"Aku juga yang"
"Bersama yang"
"Ahhhhhhhh"
"Ahhhhhghhh"
Singto mengeluarkan spermanya di lubang kris, sedangkan kris mengeluarkan spermanya hingga mengenai perutnya. Singto terjatuh diatas badan kris.
(✿ ♡‿♡) BERSAMBUNG (✿ ♡‿♡)
![](https://img.wattpad.com/cover/284111228-288-k816277.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bali [ Singto x Krist ] ✓
FanficKota, Book 1 Aku minta maaf kalau kebanyakan part 😊 BxB Per part 300-400 kata saja Singtokrist 🦁🐢 ❤️ Terdapat kata-kata kasar dan kotor 🔞 Pergantian nama pemain tapi tetap menggunakan nama asli mereka, mungkin hanya mengganti marga mereka 🔥 Per...