Bali 25

793 92 2
                                    

Singto dan kris duduk di tempat tidur kris, singto masih asik memandang wajah kris.

"Yang"

"Kenapa?"

"Kamu cantik"

"Kamu masih mau ngomong gak yang?"

"Hm anu yang, bagaimana kalau kita liburan di ubud aja? banyak kan disana tempat wisata? terus dekat juga, biar biang gak khawatir"

"Hmm ubud ya?"

"Iya ubud, nanti aku yang urus villa dan yang lainnya"

"Aku mau aja sih, kita urus berdua. Kan kita liburan berdua"

"Iya deh terserah, daripada kamu ngambek kan?"

"Oh jadi gitu? aku tukang ngambek ya?"

"Eh gak yang, bukan gitu"

"Yang"

"Sayang"

"Krissss"

Singto mulai memeluk kris.

"Jangan ngambek lagi"

Singto mulai menciumi pipi kris dan leher kris.

"Stop"

Kris mendorong tubuh singto.

"Jangan lagi"

"Maafin aku"

Kris mengusap rambut singto.

"Lucu banget sih bayi aku"

"Iya dong, bayinya kris"

"Kapan kita liburannya?" tanya Kris

"Besok aja gimana kita berangkatnya?"

"Gak kecepatan?"

"Gak kok, kita izin dulu aja. Ibu kalau denger aku keluar sama kamu pasti santai. Kamu tinggal izin ke biang deh"

"Iya nanti aku ngomong sama biang. Kamu udah ada rencana mau kemana aja nanti?"

"Udah dong"

"Iya kris, rencana aku mau buat kamu gak bisa jalan. Kan lumayan berlibur sambil enak-enak" batin Singto

"Kemana aja?"

"Ada deh, pokoknya romantis"

"Kamu jangan aneh-aneh, jangan-jangan kamu mau bawa aku ke jurang? kamu mau bunuh aku" tuduh Kris

"Terus aja yang, lama-lama aku bunuh beneran nih"

"Kok kamu jahat yang?"

"Eh gak yang, bercanda yang, jangan nangis dong. Nanti aku gak direstuin sama biang"

"Bantuin aku siapin baju yang buat besok"

"Ya udah aku bantu, bawa baju dikit aja"

"Iya"

"Kenapa bawa baju banyak-banyak? nanti kamu juga gak pakai baju kris" batin Singto.

Singto membantu kris menata bajunya, kris menuruti omongan singto untuk membawa baju sedikit saja. Kris berfikir mungkin cuma sebentar liburannya makanya singto menyuruh dia untuk membawa sedikit baju.

"Sudah yang" ucap Kris

"Lumayan banyak, kamu bisa bawanya yang?"

"Yang kalau kamu gak lupa, aku juga masih cowok yang"

"Emang ada yang cowok cantik kayak kamu? kamu tuh cocoknya jadi cewek aja yang. Tapi lebih cocok jadi pendamping hidupku"

Blusshhhh

Pipi kris memerah, dia malu. Bisa-bisanya pacarnya membual seperti ini. Kris mengajak singto untuk ke ruang tamu, disana singto berkumpul bersama keluarga kris. Mereka menonton tv dan saling bercanda. Seperti keluarga bahagia.

"Biang, kris mau bicara"

"Kenapa kris?"

"Besok kris sama singto mau liburan"

"Kemana? kok mendadak?"

"Deket kok biang, ke ubud aja" ucap Singto.

"Oh deket, hati-hati disana. Kalian jangan macem-macem" ucap Ayah Kris

"Siap aji" ucap Kris

"Siap aji" ucap Singto

Mereka kembali bercanda bersama. Hati singto menghangat ketika bersama keluarga kris.

(✿ ♡‿♡) BERSAMBUNG (✿ ♡‿♡)


Bali [ Singto x Krist ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang