Pagi hari yang cukup dingin, membuat pria tampan yang tengah berbaring dikasur itu semakin mengeratkan pelukan nya kepada boneka disamping nya.
Jam menunjukan pukul delapa pagi,tapi pria itu seperti tidak ada niat untuk bangun dari tidurnya.
"Yaampun belum bangun dari tadi!!! Mas Bayu ihhh!!!" Ucap Velin sedikit kesal melihat suaminya masih dengan nyaman tertidur. Velin menghampiri suaminya sedikit mengehentak kan kaki nya kesal.
"Mass bangunnnnn!!!! Udah jam delapan loh!! Ayoo ih bangun!!" Ucap Velin sembari menggoyang kan bahu Bayu,sedikit kencang. Seperti nya Bayu merasa terganggu dia pun menggeliat kan tubuh nya menghadap istrinya.
Perlahan membuka matanya,setelah terasa jelas Bayu malah tersenyum tampan melihat wajah Velin yang cemberut karna nya.
"Kenapa sih?? Pagi-pagi gini udah cemberut aja?" Tanya Bayu dengan nada serak nya. Dia bangun dari tidurnya dan menyandarkan tubuh nya di kepala ranjang.
"Ya kamu nya gak bangun-bangun!!" Ucap Velin kesal, bukan nya takut melihat istrinya kesal,Bayu malah tertawa gemas melihat wajah istrinya yang sangat imut itu.
Bayu mencium kening Velin lembut. Wajah Velin yang tadi kesal,sekarang menjadi merah. Rutinitas setiap pagi setelah menikah memang seperti ini. Bayu akan selalu mencium kening istrinya lembut.
"Iya maaf sayang, udah ah jangan cemberut gitu,nanti mas makan bibir nya mau?!!" Ucap Bayu dengan wajah jahil nya. Velin menepuk pelan dada telanjang suaminya setelah itu diapun pergi dari kamar. Suami nya itu memang suka menggodanya.
Bayu terkekeh gemas melihat tingkah malu istrinya itu,setelah nya dia pun bangkit dari ranjang berjalan menuju kamar mandi,dia ingin mandi sekarang.
Sepuluh menit berjalan Bayu telah selesai dengan mandinya. Bayu menuju ke lemari untuk mengambil celana dan Baju. Saat sedang memakai celananya sedikit masalah yang Bayu hadapi.
"Sayangg!!!! Sini bentar!! Bantuin masss!!!" Teriak Bayu dari kamar.
Setelah keluar dari kamar Velin menuju kedepan dia ingin menyapu bagian depan rumah, mulai sekarang tugas bersih-bersih,memasak itu tugas Velin. Bayu sekarang tidak menyewa orang yang bersih-bersih tugas rumah Velin yang menghendel semua.
Lagi asik dengan acara menyapu nya, tiba-tiba hp yang ada disaku bergetar, itu hp Bayu soalnya kemarin malam ketinggalan diruang tamu. Velin merogoh hp tersebut saat dilihat ternyata Zidan yang menelpon. Velin meletakkan sapunya setelah itu dia mengangkat telfon tersebut.
"Hallo pak Zidan?"
"Hallo ini velin ya?"
"Iya pak,ini Velin ada apa ya?"
"Enggak,nanti saya,devan,al,adit mau kerumah ,kalian ada dirumah kan?"
"Oh iya pak,kita ada dirumah kok,nanti pak zidan sama yang lain kerumah aja gak papa!"
"Sip kalau gitu,nanti sekitar jam sepuluhan kita kerumah kalian ya!"
Saat tengah mengobrol dengan tangan kanan suaminya ini tiba-tiba Velin mendengar suara Bayu yang sedang memanggil nya.
Velin yang mendengar itupun langsung buru-buru masuk kedalam,saking buru-buru nya Velin tidak menyadari bahwa panggilan telfom tersebut masih belum dimatikan.
Saat sampai dikamar Velin melihat suaminya yang tengah kerepotan dengan dengan celananya.
"Sayang gak bisa masuk ini!!" Ucap Bayu sembari masih memegang celananya, Velin meletakkan hp tersebut di nakas,setelah itu mengahmpiri suaminya yang kesusahan memakai celana.
"Jangan dipaksa lo nanti robek!!" Ucap Velin memperingati suaminya untuk tidak memaksakan celana itu.
"Kok gak muat sih,padahal kemarin masih muat lo!" Ucap bayu masih mencoba memakai celana itu.
"Kan tambah gede makanya gak muat, jangan dipaksa nanti malah robek!"
"Coba dikeluarin dulu,nanti malah luka lo kalau dipaksa gitu!" Bayu melepas kembali celananya,Velin takut kulit Bayu akan lecet karna terlalu dipaksa untuk memakai celana kecil itu
Tanpa mereka sadari bahwa panggilan dari zidan masih terhubung,dan zidan yang menyumpah serapahi kedua pengantin baru itu.
"Nih ada telfon tadi dari pak zidan,kamu ngomong dulu sama pak zidan aku cariin celana yang lain ya!" Velin menyerahkan hp tersebut. Bayu pun pasrah dia duduk diranjang tanpa memakai celana.
"Hallo zi kenapa?" Tanya Bayu dengan nada malas nya.
"Anjing lo!!! Dah lah Bhayyyyy!!!
Panggilan terputus secara sepihak,Bayu mengernyitkan alisnya bingung. Bayu mengehidikan bahu nya acuh setelah itu Bayu melemparkan hp nya diranjang. Menunggu Velin yang sedang mencarikan celana untuknya.
Bayu seperti anak kecil yang tengah menunggu ibu nya mengambil kan baju untuknya. Ayah dua anak ini mengayunkan kedua kakinya,dengan menyatukan kedua tangan nya dan mengerucut kan bibir nya.
Setelah mendapatkan celananya Velin pun menghampiri Bayu,Velin terkekeh gemas melihat Bayu yang tengah menunggunya.
"Utututututut cayang nya bunda kok gak pakek celana cihh?!!" Ucap Velin kepada Bayu seperti sedang berbicara dengan anak kecil. Bayu melihat Velin dengan memelas dan semakin mengerucutkan bibir nya.
"Lucu naa cayang nya bunda!!! Nih celananya dipakek cayang nanti burung nya dipatok uler kalau gak pakek celananya!"
"Pakeinn!" Ucap Bayu manja. Velin pun menuruti permintaan bayi besarnya ini. Dia berjongkok didepan Bayu dan memakaikan celana Bayu.
Velin seperti seorang ibu yang tengah memakaikan celana anak nya. Bukan hanya memasangkan nya bahkan Velin juga yang mengaitkan celana itu.
"Nahhh udahhhh,pinter nya cayang nya bunda!!" Ucap Velin sembari mencubit kedua pipi Bayu.
"Udah ah jangan cemberut gitu, celana kamu kan masih banyak, biar celana yng ini aku yang pakek ya hehehe!" Ucap velin disertai cengiran imut nya. Bayu yang tadi nya cemberut seketika langsung tersenyum.
Bayu memeluk tubuh istrinya erat menggoyang kam kanan dan kiri. Velin pun dengan pasrah menerima nya, setelah menikah sifat manja Bayu semakin menjadi-jadi,apalagi sekrang mereka tinggal berdua. Sikembar mereka ikut dengan mamah ana dan papah Jong ke luar negeri selama sebulan. Karna libur sekolah itu waktunya sebulan jadi sikembar pun ikut ke luar negeri dengan kakek dan neneknya. Mereka mengunjungi saudara disana.
"Sarapan yuk,aku bikinin nasi goreng tadi yuk!" Bayu mengangguk pelan. Melepas pelukannya tapi Bayu malam berjalan kearah belakang Velin, memeluk Velin dari belakang.
"Loh kok malah meluk lagi sih? Jadi makan gak?" Tanya Velins saat melihat suaminya malah memeluk nya manja dari belakang.
"Jadii!" Jawab Bayu pelan.
"Terus gimana jalan nya,kalau kamu meluk gini?!"
"Bisa kok,kamu jalan aja aku peluk dari belakang!" Velin mengehela nafas nya lelah. Alhasil mereka pun keluar kamar menuju dapur dengan Bayu yang memeluk Velin dari belakang.
Aing updet eyyyy!!!
Happy reading!!!
Jangan lupa vote and coment, karna vote and coment kalian sangat berarti buat gue.
Selamat siang,jaga kesehatan, dan tetap patuhi protokol kesehatan.
See you next chapter!!!
Lovyu,🌈😚
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Bayu 2
Randomkembali bersama ayah dan bunda hehehehe. YAOI area (MewGulf lokal)