Bayu dan Velin masih berada di acara tersebut, mereka sekarang tengah duduk berdua dikursi yang memang dikhususkan untuk mereka.
Bayu duduk tepat didepan Velin,dengan mengusap-ngusap perut Velin.
"Berapa bulan lagi sih dedek keluar?" Tanya Bayu,tangan kekar itu masih setia mengusap-usap lembut perut velin.
"Masih lama, empat bulan lagi mas, ini aja masih masuk bulan kelima awal!" Jawab Velin. Dan diangguki oleh Bayu.
Sebenarnya sedari tadi mereka menjadi pusat perhatian, dari awal mereka masuk sudah banyak dari para tamu yang memperhatikan nya, dan sekarang semua orang semakin memusatkan perhatian merek ke arah Bayu dan Velin, karna mereka yang melihat perut Velin dan Bayu yang terus mengusap lembut perut tersebut.
Banyak dari para tamu undangan yang gemas dengan perut Velin yang membuncit itu, semua sudah tau bahwa Velin tengah mengandung.
"Aku ke kamar mandi dulu ya!" Ucap Bayu.
"Kamu gak papa kan aku tinggal sendiri?!" Tanya Bayu kepada Velin.
"Gak papa, gih sana!!" Bayu mengangguk, dia mencium bibir istrinya singkat dan setelah nya Bayu berlalu dari sana mencari kamar mandi.
Sepeninggal Bayu, Velin masih duduk dengan manis dikursi nya, sesekali meminum jus jambu yang tadi nyonya Anita bawakan padanya. Tidak ada yang aneh menurut nya dalam acara ini,tapi disaat Velin sendiri sekarang, tiba-tiba dia mendengar suara beberapa wanita yang sedang membicarakan nya.
"Itu istrinya tuan Bayu beneran hamil?" Tanya salah satu wanita yang sedang berkumpul dibelakang Velin dekat meja kue.
"Katanya sih iya, eh tapi aneh gak sih masak laki-laki bisa hamil!!" Ucap salah satu wanita yang memakai dress berwarna merah.
"Aneh banget sih!!! Apa jangan-jangan itu bukan manusia lagi yang dikandung!!"ucap wanita dengN badan yang sedikit berisi.
"Palingan juga dia tuh bukan hamil tapi lagi ngidap penyakit!!" Ucap wanita yang memakai dress biru,setelah pengucapan itu pun mereka semua tertawa.
Velin yang mendengar ucapan wanita terakhir itu pun sontak langsung menoleh kearah mereka. Mata Velin menatap tajam saat melihat salah satu wanita yang membicarakan nya adalah Sherly anak dari Tuan Charles.
Velin berdiri sembari sedikit mendorong kursi nya kebelakang, sampai terdengar suara decitan kursi yang mana membuat semu orang disana menatap nya,termasuk ke empat wanita yang tadi menertawakan nya.
Velin berjalan dengan santai nya kearah ke empat wanita tersebut, membuat keempat wanita itu pun berhenti tertawa.
"Kalau mau ngomongin orang tuh didepan nya aja jangan dibelakang,itu namanya pengecut!!" Ucap Velin sesaat setelah dia berada tepat didepan keempat wanita itu. Keempat wanita itu hanya saling pandang sembari menundukan wajah nya terlihat sekali bahwa mereka sedang ketakutan sekarang.
"Kok diem?!! Ayo ngomong lagi! Mumpung orang nya ada didepan kalian ini!!"ucap Velin sembari menatap merek remeh.
"Kenapa lo gak terima kita omongin kek gitu?!!" Tanya Sherly sembari menatap angkuh Velin, Velin tersenyum miring Melihat sherly berbicara angkuh dengan nya, wanita ini sok berani padahal dia sangat ketakutan terlihat dari nada bicara nya yang gugup.
"Lo tanya gue terima atau enggak?!!" Velin menghela nafas nya, dia menyelip kan rambut yang sedikit panjang ditelinga, dan kembali memadang remeh wanita didepan nya ini.
"Jelas gue gak terima,lo ngomongin gue dan juga anak yang gue kandung!!" Ucap velin sembari menatap tajam mereka.
"Ngapain lo gak terima? Kan lo emang aneh,mana ada pria yang bisa hamil!!!" Ucap sherly remeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mas Bayu 2
Randomkembali bersama ayah dan bunda hehehehe. YAOI area (MewGulf lokal)