kacau

2K 171 23
                                    

Mobil milik Bayu telah meninggalkan area restoran tadi, Velin tertidur sehabis menangis Bayu memandang sendu istrinya, terlihat sekali wajah itu lelah.

Tak berselang lama akhirnya mereka sampai dirumah, Bayu langsung memarkir mobil nya digarasi, Bayu keluar dari mobil dan menuju ke pintu samping. Dia membuka pintu itu, Bayu tidak membangunkan Velin, Bayu berjongkok disamping Velin dan memandang lembut wajah cantik yang sedang tertidur itu.

"Jangan nangis ya, mas sedih kalau ngeliat kamu sedih!" Ucap bayu pelan, dia mencium kening Velin lembut setelah nya Bayu menggedong Velin ala bridal,dia menutup pintu mobil dengan kakinya, dan setelah itu Bayu membawa Velin untuk masuk kedalam.

Saat didalam Bayu melihat mamah ana dan papah jong, yang sedang menonton tv berdua.
Mamah ana dan papah Jong  saat mendengar suara pintu terbuka dari arah depan.

Mamah ana dan papah jong yang melihat Bayu sudah pulang dengan Velin digendongan nya pun langsung berdiri dan menghampiri kedua anak nya itu.

"Loh kok kamu udah pulang? Udah selesai acaranya?", Tanya papah Jong.

"Velin kenapa bay?" Tanya mamah ana dengan nada khawatir nya.

Velin dibawa pulang secepat ini,  dalam keadaan digendong, dan mamah ana juga melihat ada bekas air mata dipipi chubby milik Velin.

"Bayu bawa Velin kekamar dulu, nanti  Bayu ceritain ap yang terjadi!" Ucap bayu, mamah ana dan papah jong pun mengangguk.

Setelah nya Bayu pun berjalan menuju kekamar nya.

Sampai dikamar nya, Bayu dengan hati-hati langsung membaringkan istrinya diranjang,Bayu berjongkok tepat disamping istrinya, dia mengusap rambut Velin lembut, setelah nya dia berdiri dan berjalan kearah lemari. Bayu ingin mengganti baju Velin dengan yang lebih simpel.

Bayu mengambil Baju tidur Velin piama panjang tanpa celana, Velin memamg suka membeli baju piama panjang tanpa celana akhir-akhir ini.

Setelah mendapat kan nya Bayu menutup kembali lemari nya, dan berjalan kearah ranjang.
Bayu dengan pelan membuka satu persatu Baju milik istrinya, Velin telah telanjang sekarang hanya CD warna merah maroon nya yang tersisa.

Sebenarnya Bayu sangat-sangat menahan dirinya sekarang, tubuh Velin sangat indah dengan kulit yang mulus tanpa goresan sedikitpun pun,pinggang yang ramping, dan juga perut besar nya menambah keseksain dalam diri Velin.

Bayu mengehela nafas nya berkali-kali, dia tidak boleh gegabah, Velin sedang tidur dan dia baru menangis tadi, jadi Bayu harus tahan dulu.

Setelah menetralkan nafsunya, Bayu memakaikan piaama yang tadi dia ambil ketubuh Velin. Setelah sudah Bayu menyelimuti tubuh Velin, dia mencium bibir itu dan berlalu dari sana. Dia ingin menemui mamah ana dan papah jong.














Bayu duduk disofa ruang tamu setelah melepss jas panjang nya, mamah ana dan papah jong duduk menunggu penjelasan anak nya ini.

"Jadi ada apa?!!" Tanya papah jong dengan nada menuntutnya.

Bayu mengehela nafasa nya lelah, dia memandang kedua orang taunya dengan tatapan yang serius.

"Jadi gini___"
detik berikutnya Bayu menceritakan semua kejadian yang ada di sana tadi, tanpa terkecuali.













Kembali direstoran tadi, acara yang tadinya meriah sekarang berubah menjadi sangat kacau. Tuan charles terduduk lemas dikursi undangan bersama dengan Nyonya anita yang sedang memandang kosong didepan. Dia merasa sangat berdosa sekarang karna ulah anak nya itu.

Sedangkan Sherly, dia terdiam dengan masih terduduk tepat didepan Tuan charles.

Para tamu undangan juga terdiam, banyak dari mereka yang memilih untuk pulang, kedua teman Sherly pun mereka langsung ditarik paksa oleh orang tua masing-masing, dan mungkin sekarang tengah dihukum dirumah mereka masing-masing.

Mas Bayu 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang