belanja bulanan

1.4K 149 10
                                    

Bayu ,Velin dan juga sikembar sekarang sudah berada di mall yang biasa mereka kunjungi. Bayu mendorong troli dan Velin yang berjalan dengan Alex dan nata yang menggandeng tangan kanan kirinya.

Mereka belanja semua kebutuhan rumah,dari alat kebersihan, sayuran,cemilan dan juga buah-buahan. Velin berjalan menulusuri setiap rak dan akan berhenti jika ada yang menarik perhatian nya. Dan sekarang mereka ada di rak bagian selatan, tempat cemilan, rak sayuran dan aneka bumbu masak ada disana.

"Bunda bunda" velin yang masih fokus dengan dua botol kecap pun langsung menunduk saat kedua anak nya memanggil dirinya.

"Kenapa sayang?"

"Mau itu bunda boleh?" Tanya Alex sembari menunjuk rak bagian cemilan yang dominan dengan coklat. Velin melihat bagaimana wajah Alex dan nata yang berbinar kala menunjukkan jejeran cemilan itu. Apakah Velin bisa menolak? Jawaban nya tidak.

"Boleh gih ambil!!" Ucap Velin sembari tersenyum. Alex dan Nata tersenyum lebar menandakan mereka sangat senang. Tanpa menunggu berlama-lama ,Alex dan Nata langsung berlari kearah sana memilih cemilan yang mereka inginkan.

Velin hanya bisa terkekeh gemas kala melihat mereka sangat antusias seperti itu. Velin memang tidak pernah membatasi apa yang ingin dibeli anak nya apalagi jika itu menyangkut makanan, tapi Velin akan membatasi saat mereka mengonsumsi nya. Velin hanya tidak ingin kedua anak nya sakit gigi karna terlalu sering makan makanan yang manis.

Velin pun kembali dengan acara memilih bahan masakan, mata bulat menggemaskan itu dengan rinci membaca setiap merek yang ada, membuat Bayu gemas sendiri. Dia tersenyum tampan sembari menatap wajah istrinya.

"Yang ini atau yang ini ya mas?" Tanya Velin sembari menyodorkan dua botol kecap. Ada dua merek dengan harga yang sama.

Bayu bukan nya menjawab malah masih asik memandangi raut wajah istrinya yang semakin cantik setiap harinya.

"Mas yang mana ih?!!" Velin kesal, suaminya ini bukan nya menjawab malah asik memandangi nya.

"Mas bayu yang mana?!!" Ucap Velin sembari sedikit berteriak, Bayu pun langsung tertawa kala melihat raut wajah kesal istrinya.

"Shutt jangan teriak sayang ini tempat umum loh!" Ucap Bayu lembut. Velin mendengus kesal sembari mendelik kearah nya.

"Ya kamu nya, ditanya bukan nya jawab malah ngeliatin aku gitu!" Ucap Velin kesal.

"Iya iya maaf, apa kamu tadi tanya apa?"

"Beli yang ini atau yang ini?!"

"Beli aja dua-duanya!"

"Jangan ih masak dua-duanya!!"

"Loh kenapa? Kamu biasanya juga kalau beli bisa lebih dari satu"

"Iya itu kan satu merek mas, bukan dua gini!"

"Ya udah beli aja merek yang biasa kamu beli!"

"Enggak ada disini, makanya aku bingung ih!!" Kesal Velin sangat kesal sekarang. Merek kecap yang biasa Velin beli tidak ada padahal tempat nya disitu. Mungkin stock habis fikir nya.

"Coba aku tanya karyawan disini ya" velin mengangguk, dia pun kembali memilih-milih bahan masakan selagi menunggu Bayu kembali.

"Bunda!!!" Velin dibuat kaget kala melihat kedua anak nya kembali dengan kedua tangan yang penuh dengan cemilan yang mereka pilih. Dari coklat,permen dan susu dengan berbagai rasa pun ada. Saking banyak nya mereka sampai kewalahan membawa nya.

Velin menghampiri kedua anak nya sembari mendorong troli belanjaan.

"Duh borong ya beb!!" Ucap Velin sembari terkekeh, dan dibalas cengiran lebar kedua anak nya. Velin meletakkan cemilan alex dan nata ke troli setelah itu mereka kembali ketempat semula dan bersamaan Bayu juga kembali.

Mas Bayu 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang