CHAPTER [26]

2.9K 180 10
                                    

Hari ini adalah hari senin, hari yang sangat melelahkan bagi siswa dan siswi.

Seorang gadis kini sedang bersiap siap seraya memuji dirinya yang kini terpantul di cermin

"Perfect"

Lalu gadis tersebut mengambil tas dan di samping kan ke bahunya kemudian mengambil ponselnya yang ada di nakas. setelah selesai gadis itupun beranjak pergi dari kamarnya menuju ruang makan.

"Pagi semuanya" Ucap gadis tersebut ceria dan dibalas tak kalah ceria dari lainnya

"Pagi cantik"

"Pagi dek"

"Pagi non"

"Pagi adek"

"Pagi juga"

Gadis tersebut memasangkan senyum andalannya dan melangkahkan kaki menuju salah satu kursinya. setelah itu ia pun memakan makanan dengan khidmat diikuti yang lain

"Abang abell pergi dulu, dadaa" Ucap abell pamitan kepada abang abangnya, memang ia hari ini berinisiatif memakai mobilnya sendiri dan abang abangnya pun memperbolehkan.

___

Saat ini seorang gadis yang sedang berada di dalam mobilnya memasuki kawasan sekolah yang dimana siswa siswi yang melihatnya pun segera menyingkir.

Gadis tersebut pun turun dari mobilnya setelah menaruh mobil tersebut di parkiran khusus roda empat.

"Tambah hari tambah cantik aja"

"Sok cantik eww"

"Degem lewat"

"Kiw cewek"

"Andai rupaku seperti nya"

"Abell tambah cakep uy"

"Bidadari lewat"

Begitulah komentar siswa siswi disini mengenai gadis tersebut, ya gadis itu ialah abell dengan cool nya berjalan menuju kelasnya berada tetapi sebelum itu seperti nya pagi ini akan ada yang merusak mood nya. bagaimana tidak? Saat ini ada seorang gadis dengan wajah polos nya terjatuh di hadapan nya.

Ia yang mengetahui rencana tersebut pun segera memberikan tangannya bermaksud membantu gadis itu sambil memasang muka polosnya, gadis tersebut mengambil tangannya dan melepaskan kembali dari tangan abell

Mereka yang melihat itupun melirik kedua gadis tersebut yang satu memasang wajah polos dan murungnya dan satu lagi memasang wajah menahan tangis.

"Akan ada drama pagi ini" Batin mereka yang melihat kejadian itu.

"Kamu ga ikhlas nolongin aku ya" Tuduh seorang gadis kepada abell sambil melihat abell dengan air mata yang mulai mengalir.

"Bisa juga ni anak" Batin abell menatap kearah gadis tersebut.

"Maaf tangan abell licin, abell ga sengaja hiks maaf" Ucap abell menundukkan kepala sambil terisak pelan.

"Wah tu anak di kasi hati minta jantung, udah baik di tolongin malah berdrama"

"Cih lu apain degem gua"

"Drama"

"anak baru sok berkuasa"

"Minta simpati itu orang"

Gadis tersebut mengepalkan tangannya diam-diam mendengar komentar siswa siswi disini dan tertangkap oleh abell yang kini tersenyum miring melihat nya.

Gadis tersebut karena malu pun pergi dari hadapan mereka dan abell pun langsung mengusap air matanya dan kembali melangkahkan kakinya ke kelas.

Sesampainya dikelas abell segera menaruh tasnya dan menelungkupkan kepalanya di atas meja.

"Basi" Ucap abell membatin kemudian ia mendengar siswi disini bergosip tentang murid baru yang baru saja lewat bersama guru biologi bernama pak ahmad.

"ANJIR WOI GANTENG BANGET"

"Gila gila cakep bener"

"Kelas berapa ya kira-kira"

"Dengar-dengar kelas x11 ipa 1"

"Kira-kira udah punya cewe belum ya"

"Fiks crush baru"

Abell merasa terganggu dengan bisikan ah tidak ucapan teman sekelasnya.

____

"Nah anak-anak kita kedatangan murid baru, silahkan perkenalkan dirimu" Ucap pak ahmad ke pada siswa tersebut.

"Kevin xielfran nugraha" ucap xiel dengan wajah datarnya, memang xiel jika bersama orang lain ia pasti akan begini.

"Bang, udah punya pacar blm?" Tanya seorang siswi disana dengan malu-malu.

"Saya tidak mempunyai pacar" Ucap xiel seketika siswi dikelas itupun menjadi ribut tetapi setelah itu xiel melanjutkan kalimat nya.

"Akan tetapi saya sudah bertunangan" Lanjut xiel seketika para siswi disana murung mendengar kelanjutan nya.

"Baru juga mau ngecalon jadi pacar nya eh udh punya tunangan"

"Pacar si masi mending, ini tunangan? mari kita mundur saja"

"Sebelum jalur kuning melengkung mari kita tikung" ucap seorang gadis dengan makeup tebalnya sambil memandang xiel penuh damba.

"Kira-kira tunangan nya siapa ya? Pasti cantik karena xiel nya aja tampan begini"

"Nah kevin, kamu bisa duduk di belakang rezi, rezi angkat tanganmu" Ucap pak ahmad menyuruh seorang siswa laki-laki mengangkat tangannya.

Setelah sampai ia pun duduk dengan tenang dan sesekali teman di sebelahnya bertanya dan di balas seadanya oleh xiel.

-
10 - Oktober - 2021
Happy weekend all!!!!

ABELL ? [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang