PAPA MERTUA [ chanbaek]

05

Keesokan paginya,

Kamar jaehyun dan kamar papa park terbilang cukup jauh namun harus melewati kamar jaehyun jika akan turun ke lantai bawah.

Waktu itu sekitar pukul 4 pagi, chanyeol hendak ke dapur karna haus namun tak sengaja melewati kamar anaknya dan mendengar sesuatu yang membuat dirinya berhenti sejenak.
Dan menguping suara itu.
Dimana kini anak dan menantunya sedang melakukan hal intim di kamar
Chanyeol awalnya berjalan biasa saja namun saat suara² tersebut terdengan chanyeol berhenti tepat di depan kamar jaehyun.

Oppahh ugh ahh yess disituh baby...

Menurut chanyeol suara desahan menantunya itu sangat indah dan nyaring tanpa sadar chanyeol mendekat saat terlihat pintu kamar anaknya sedikit terbuka.

Di mana saat itu menantu mungilnya sedang pasrah di sodok dibawah kungkungan jaehyun dengan terus merem melek merasakan kenikmatan.sambil mendesah sensual.

Papa chanyeol dengan tak sadar meremas miliknya yang sudah tegak berdiri ingin keluar dari celananya.

Fuck~

Aku tidak semudah ini terangsang namun kenapa saat melihat tubuh mulus menantuku itu aku arrrgghh teriak prustasi dalam hati.

Ahh mmhh oppah..

Chanyeol meninggalkan kamar anak dan menantunya lalu menuruni anak tangga dengan buru² dan masuk kedalam kamar mandi dekat dapur

Menurunkan celanan dan menggantungkan di cantolan baju kamar mandi, mengunci kamar mandi dan mulai duduk di closet duduk dan mulai memainkan adiknya yang sudah menegang sempurna.

Fuck you baby, karnamu aku tidak bisa mengendalikan diriku untuk tidak tegang ucap chanyeol sambil mengurut penis besar itu dengan pelan sambil membayangkan jika yang di depanya itu menantunya yang sedang berjongkok mengoral miliknya.
Papa chanyeol mulai mempercepat gerakanya saat membayangkan jika di depanya menantunya itu sedang dengab cepatnya menyesap miliknya.

Ahh ahh arrgghhh ahhh

Croottttt crootttt

Cairan putih kental itu membanjiri lantai dengan chanyeol yang terus menggenggamnya dan mengocoknya agar klimaks cepat berlalu.

Chanyeol memejamkan matanya menikmati pelepasan yang sangat nikmat tentunya, lalu membuka matanya dan melihat jika miliknya sudah tertidur lagi.

Fuck you baby, kenapa sungguh nikmat saat hanya membayangkan milikku di oral di mulut mungilmu yang terus mendesah.

Chanyeol mengambil tisu untuk mengelap miliknya dan keluar dari kamar mandi tanpa membersihkan ceceran sepermanya.

Chanyeol keluar dengan wajah sumringahnya, jangan lupa dengan kringat yang membasahi dahinya.

Papa chanyeol menuang air dingin di gelas dan meminumnya.

Namun saat hendak kembali ke kamar, chanyeol berpapasan dengan baekhyun yang terlihat sexi memasuki dapur

Selamat pagi pa...

P-pagi baekhyun..

Papa sedang apa disini?

Aku mengambil minum baek ucap papa chanyeol.

Baekhyun mengangguk dan melewati papa chanyeol dengan pakaian yang uh membuat chanyeol ingin sekali menubruk badan mungil yang sedang membelakanginya

Chanyeol mendekati baekhyun yang sedang sibuk memotong sayuran.
Tiba² tangan chanyeol dengan kurang ajarnya meremas bokong sintal baekhyun yang mana membuat baekhyun tak sadar meleguh

Aah~

Chanyeol menyeringai dan berbisik sedikit sensual di telinga menantunya.
Jangan berpakaian seperti itu jika tak ingin di mangsa ucap papa chanyeol lalu pergi meninggalkan baekhyun yang masih mencerna perkataan papa mertuanya itu.

Memang apa yang salah dengan pakaianku batin baekhyun.

Tak lama baekhyun masuk kekamar mandi dekat dapur untuk pipis.

Namun saat di buka, baekhyyn mencium sesuatu yang dia paham bau apa itu.

Baekhyun terperanjat saat melihat ceceran seperma yang ada di lantai kamar mandi.

Apa ini seperma papa ucapnya dalam hati, tapi kenapa ada di lantai dan tidak di siramnya ucapnya bertanya tanya.

Lalu kenapa papa mengeluarkanya di sini?

Baekhyun acuh saja dan mulai menyiram bekas seperma milik papa mertuanya itu lalu pipis.

Setelah pipis baekhyun keluar dari kamar mandi lalu melanjutkan masakanya. Setelah 20 menit memasak akhirnya semuanya selesai dan matang sempurna.

Baekhyun menyiapkan masakanya di meja dapur dengan telaten dan rapi hingga semuanya tertata rapi.

Lalu baekhyun kembali kekamarnya untuk membangunkan suamimya yang tertidur pulas.

Oppa~

Hmm

Bangun, sudah siang oppa.

Jam berapa sayang, aku masih lelah.

Oppa harus bangun ini sudah jam 6 pagi, hari ini jadwal metting kita ada 2 oppa di busan.

Jaehyun bangun lalu duduk dan mengecup bibir istrinya yang sedikit bengkat atas ulahnya.

Kita mandi bersama hem ucao jaehyun.

Tapi janji jangan bermain di dalam hem.

Jaehyun mengangguk dan keduanya mandi bersama tanpa ada permainan apapun di dalam.

Keduanya sudah selesai memakai pakaian kantornya dan turun untuk sarapan.

Keduanya duduk dengan makanan yang sudah banyak di depan mata mereka

Tak lama mama tifany juga papa chanyeol bergabung dengan keduanya.

Papa chanyeol pandanganya tak lepas dari baekhyun yang juga menatap papa mertuanya itu...

Chanyeol dengan nakalnya mengedipkan mata sebelahnya yang mana membuat menantunya itu menunduk dan tersenyum

Keempatnya memakan masakan baekhyun seperti biasanya hanya hening.

Setelah semuanya selesai, baekhyun dan jaehyun pergi ke kantor.

Dengan atensi chanyeol yang tak lepas dari tubuh molek baekhyun yang berjalan di belakang jaehyun dengan indahnya.

Kenapa aku ingin memilikimu baekhyun, walau ini salah ucap chanyeol dalam hati....

Tbc...

Selamat membaca..

Semoga suka.....